Belanja Produk Dalam Negeri Berpotensi Capai Rp 747 Triliun

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Rabu, 19 Oktober 2022
Belanja Produk Dalam Negeri Berpotensi Capai Rp 747 Triliun

Produk UMKM. (Foto: Antara)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan pemanfaatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk belanja produk dalam negeri dan kurangi belanja barang impor.

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara menegaskan, ada potensi anggaran Rp 747 triliun dari APBN dan APBD untuk belanja pengadaan produk dalam negeri.

Baca Juga:

Produk Dalam Negeri Bakal Dominasi Pembangunan IKN Nusantara

Suahasil merinci, dari anggaran Rp747 triliun itu sebesar Rp 389,24 triliun diantaranya berasal dari potensi belanja APBD, sedangkan Rp 357,8 triliun sisanya dari APBN.

Ia menegaskan, optimalisasi anggaran Rp 747 triliun ini, harus segera dilakukan karena akan menjadi katalis untuk membuat perekonomian Indonesia tetap berada pada jalur yang tumbuh dengan inflasi tetap terjaga.

Terlebih lagi, kata ia, APBN memang anggaran negara yang merupakan katalis sangat penting untuk belanja produksi dalam negeri sehingga betul-betul harus dimanfaatkan sesuai dengan tugasnya.

Ekonomi Indonesia sendiri saat ini berada dalam kondisi optimis karena tetap terjaga setelah pandemi COVID-19 menghantam selama 2,5 tahun.

Sebelumnya Jokowi mengingatkan belanja pemerintah pusat maupun daerah harus memiliki tiga hal penting, yaitu menciptakan nilai tambah, membangkitkan pertumbuhan ekonomi, dan efisien. Presiden pun menyayangkan apabila APBN dan APBD digunakan untuk membeli produk impor.

"Ini uang rakyat, uang yang dikumpulkan dari pajak baik PPn, PPh, PPh badan, PPh perorangan, PPh karyawan, dari bea ekspor, dari PNPB dikumpulkan dengan cara yang tidak mudah, kemudian belanjanya belanja produk impor," katanya.

Baca Juga:

Ganjar Klaim Belanja Produk Dalam Negeri di Jawa Tengah Tembus Rp 2,7 Triliun

#Produk UMKM #Produk Dalam Negeri
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Cuma Modal Klik, UMKM DKI Jakarta Bisa Langsung Dapatkan Sertifikasi Halal
Fasilitas ini merupakan bagian dari upaya Pemprov DKI Jakarta untuk mengembangkan industri halal di ibu kota
Angga Yudha Pratama - Kamis, 14 Agustus 2025
Cuma Modal Klik, UMKM DKI Jakarta Bisa Langsung Dapatkan Sertifikasi Halal
Indonesia
DPRD DKI Jakarta Minta Pemerintah Pusat dan Daerah Beri Perhatian Lebih ke UMKM dan Pasar Tradisional
August juga mengapresiasi kontribusi pelaku UMKM, termasuk pedagang kaki lima, yang telah menggerakkan ekonomi Jakarta dan menciptakan lapangan kerja baru.
Angga Yudha Pratama - Selasa, 12 Agustus 2025
DPRD DKI Jakarta Minta Pemerintah Pusat dan Daerah Beri Perhatian Lebih ke UMKM dan Pasar Tradisional
Berita Foto
Daikin Hadirkan Pendingin Ruangan Nusantara Prestige Produksi Dalam Negeri
Presiden Direktur PT Daikin Airconditioning Indonesia (DID) Shinji Miyata, Presiden Direktur PT Daikin Industries Indonesia (DIID) Khamhaeng Boonthavee, dan Direktur PT Daikin Airconditioning Indonesia (DID) dan Direktur PT Daikin Industries Indonesia (DIID) Budi Mulia saat peluncuran produk Nusantara Prestige DAIKIN di Jakarta, Senin (30/6/2025).
Didik Setiawan - Senin, 30 Juni 2025
Daikin Hadirkan Pendingin Ruangan Nusantara Prestige Produksi Dalam Negeri
Indonesia
Kunjungi Kampung Batik Kauman, Gibran Minta Tingkatkan Produktivitas Produk
Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka dan istrinya, Selvi Ananda, berkunjung ke Kampung Wisata Batik Kauman, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Minggu (23/2).
Soffi Amira - Minggu, 23 Februari 2025
Kunjungi Kampung Batik Kauman, Gibran Minta Tingkatkan Produktivitas Produk
Indonesia
Instruksi Menteri Kabinet Pakai Produk Lokal Jangan Hanya Sebatas Mobil Dinas
Saleh berharap Prabowo dapat mengimbau anak buahnya menggunakan produk-produk lokal lainnya di luar otomotif.
Wisnu Cipto - Selasa, 29 Oktober 2024
Instruksi Menteri Kabinet Pakai Produk Lokal Jangan Hanya Sebatas Mobil Dinas
Indonesia
Realisasi Belanja Produk dalam Negeri di Jakarta Capai Rp 16,25 Triliun
Pemprov DKI Jakarta menyebutkan, realisasi belanja Produk dalam Negeri kini mencapai Rp 16,25 triliun. Hal itu berdasarkan periode Januari hingga 14 Juli 2024.
Soffi Amira - Selasa, 16 Juli 2024
Realisasi Belanja Produk dalam Negeri di Jakarta Capai Rp 16,25 Triliun
Indonesia
Pemkot Bandung Klaim Sudah Belanja Produk Dalam Negeri Rp 1,3 Triliun
Pemerintah menargetkan 95 persen dari pagu anggaran pengadaan barang dan jasa dibelikan produk-produk dalam negeri.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 November 2023
Pemkot Bandung Klaim Sudah Belanja Produk Dalam Negeri Rp 1,3 Triliun
Indonesia
PDN Pengadaan Barang dan Jasa Capai 89,6 Persen, Nilai Transaksi Tembus Rp 123,3 Triliun
PDN dalam setiap lelang harus dilakukan sesuai perintah Presiden Jokowi yang mendukung produk dalam negeri dalam LKPP.
Zulfikar Sy - Jumat, 25 Agustus 2023
PDN Pengadaan Barang dan Jasa Capai 89,6 Persen, Nilai Transaksi Tembus Rp 123,3 Triliun
Indonesia
Mabes Polri Sebut 80 Persen Kebutuhan Personel Gunakan Produk Dalam Negeri
Mabes Polri pun menjamin selalu mengutamakan produk dalam negeri dalam setiap pengadaan. Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo, mengatakan penggunaan produk dalam negeri di lembaganya nyaris 100 persen.
Mula Akmal - Kamis, 16 Maret 2023
Mabes Polri Sebut 80 Persen Kebutuhan Personel Gunakan Produk Dalam Negeri
Indonesia
Pemerintah Wajib Beli Produk Dalam Negeri, Jokowi: Tidak Bisa Ditawar Lagi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar belanja pemerintah, baik APBN, APBD, dan juga BUMN harus dilakukan untuk menaikkan konsumsi masyarakat.
Mula Akmal - Selasa, 06 Desember 2022
Pemerintah Wajib Beli Produk Dalam Negeri, Jokowi: Tidak Bisa Ditawar Lagi
Bagikan