BBWSBS Ajukan Rp 50 Miliar untuk Normalisasi Sungai Anak Bengawan Solo
Kepala BBWSBS Maryadi Utama. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) mengajukan anggaran sebesar Rp 50 ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR). Dana tersebut akan digunakan untuk normalisasi sungai di Wilayah Kelurahan Joyotakan, Solo.
"Proyek normalisasi sungai itu akan digunakan untuk pembangunan parapet sepanjang 150 meter di wilayah Joyotakan-Sumpingan (aliran Sungai Kaliwingko) lengkap dengan pengerukan sedimentasi dan penguatan tebing sungai di sekitarnya," ujar Kepala BBWSBS Maryadi Utama di Balai Kota Solo, Selasa (28/2).
Baca Juga
Perubahan Tata Ruang Kota yang Masif Jadi Penyebab Banjir Soloraya
Ia mengatakan jika anggaran tersebut disetujui oleh Kementerian PUPR, maka pekerjaan itu akan segera dikerjakan pada 2023.
Pembuatan talud sepanjang 150 meter itu merupakan lanjutan dari Proyek Pengendalian Banjir di Kota Solo yang diinisiasi oleh BBWSBS.
Baca Juga
Di sisi lain, pembangunan talud itu juga merujuk pada evaluasi bencana banjir Solo pada Kamis (16/2) yang merupakan banjir terbesar sejak 2007 silam.
"Kapasitas pompa kita tak bisa mengimbangi, makanya kita tambah stasiun pompa kita dengan pompa ukuran 500 meter/detik dan ditambah dua unik mobile pompa," tukas dia.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan Kelurahan Joyotakan menjadi daerah rawan banjir. Atas dasar itu penanganan banjir akan diutamakan di wilayah itu.
"Normalisasi Sungai Premulung dan Jenes sudah sangat diperlukan karena curah hujan tinggi kondisi sungai sudah dangkal," kata Gibran. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
Bagikan
Berita Terkait
Wapres Gibran Jamin Penanganan Bencana Hidrometeorologi di Sumut Dipercepat
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan
Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya
Jam 12 Siang, BEM UI Bergerak ke Jakarta Tagih Janji Kampanye Prabowo-Gibran
Dana Transfer Daerah Dipangkas Rp 218 Miliar, Pemkot Solo Lakukan Rasionalisasi APBD 2026
Dicecar Gibran Soal Pemotongan Anggaran Pemda, Menkeu Purbaya: Dia Menyuarakan Keresahan
UEA Resmi Hibahkan RS Kardiologi Emirates-Indonesia Senilai Rp 417,3 Miliar ke Pemkot Solo
Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik