Perubahan Tata Ruang Kota yang Masif Jadi Penyebab Banjir Soloraya
Warga Kelurahan Joyotakan, Kecamatan Serengan, Solo, Jawa Tengah, mengungsi akibat banjir. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) menyebut banjir yang terjadi di Soloraya tidak serta merta karena Waduk Gajah Mungkur (WGM) di Wonogiri, Jawa Tengah.
Kepala BBWSBS, Maryadi Utama mengatakan, banyak faktor yang menjadi penyebab banjir di Solo pada Kamis-Jumat (16-17/2). Salah satu adalah banyak perubahan tata guna lahan, climate change, kurangnya kesadaran masyarakat terhadap lingkungan seperti membuang sampah sembarangan.
Baca Juga
"Banyak petani yang menanam tanaman semusim di pinggir aliran Sungai Bengawan Solo menyababkan erosi, serta pendangkalan Sungai Bengawan Solo," katanya di Solo, Selasa (21/2).
Di sisi lain, pihaknya juga menyoroti perihal perubahan tata ruang kota yang pembangunannya sangat masif. Hal itu membuat air yang harusnya masuk ke tanah, beralih menjadi aliran permukaan sehingga beban sungai semakin bertambah.
"Tanah longsoran membuat sedimentasi di dasar sungai. Ini juga perlu dilakukan pengerukan," katanya.
Baca Juga
Dia menegaskan, skema pengendalian banjir sungai Bengawan Solo sudah dibangun bertahap. Seperti WGM, Waduk Pidekso, dan ke depannya akan melanjutkan pembangunan bendungan berikutnya.
"Pengadaan pompa air juga kita lakukan. Kita juga pastikan pompa ait bisa digunakan dengan baik," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah).
Baca Juga
Presiden Jokowi Perintahkan Kepala BNPB Beri Bantuan Korban Banjir Solo
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Jalur Pantura yang Hubungkan Semarang dan Demak Masih Terendam Banjir Kamis Pagi, Ketinggian Air hingga 70 Cm
Banyak Motor Mogok Imbas Banjir Pantura Semarang-Demak, Polisi Imbau Cari Jalur Alternatif
Normalisasi Ciliwung Stagnan, DPRD Khawatir Jakarta Bakal Jadi 'Kolam Raksasa' Lagi
Dana Transfer Daerah Dipangkas Rp 218 Miliar, Pemkot Solo Lakukan Rasionalisasi APBD 2026
6 RT di Jakarta Selatan Sebelumnya Kebanjiran, BPBD: Surut Sepenuhnya hingga Pukul 10.00 WIB
6 RT di Jakarta Selatan Kebanjiran hingga Sabtu Pagi
Meksiko Diterjang Banjir, Sedikitnya 64 Tewas dan 65 Hilang
Banjir Menyerbu Wilayah Catalonia di Spanyol, Mengurung Warga di dalam Mobil
7 Kecamatan di Medan Dilanda Banjir, Sumatera Utara Rawan Bencana Hidrometeorologi Basah
Banjir Meksiko Tewaskan 47 Orang, Presiden Rapat Daring dengan 5 Negara Bagian Terdampak