Bantu Warga Terdampak PPKM Level 4, Kementan Sediakan ATM Beras di Solo
ATM beras di Solo, Jawa Tengah, Kamis (19/8). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan bantuan berupa 'ATM' beras kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Jawa Tengah. Bantuan tersebut ditujukan bagi masyarakat kota bengawan yang terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 yang belum tercover bantuan sosial (Bansos) dari Kementerian Sosial (Kemensos).
Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo mengatakan, bantuan ATM beras ini setidaknya bisa menjadi penyangga masyarakat yang berdampak secara sosial akibat pandemi COVID-19. Dengan bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat.
Baca Juga:
8,8 Juta Keluarga Bakal Disuplai Bansos Tahap II
"Kami launching ATM beras di Solo ini bersama TNI sebagai bakti sosial, dengan harapan memberikan bantuan kepada masyarakat kita yang terdampak masalah sosial akibat pandemi," kata Syahrul, Kamis (19/8).
Bantuan ATM beras, lanjutnya, tidak hanya dilaksanakan di Kota Solo saja. Program tersebut pernah dilakukan berkali-kali dengan TNI khususnya Angkatan Darat (AD) di daerah yang dianggap membutuhkan.
"ATM beras ini tentu saja ditujukan bagi masyarakat yang tidak mendapatkan bansos dari Kemensos," papar dia.
Ia mengatakan, ATM beras ini stanby di lima koramil di Solo. Adapun teknisnya akan diserahkan ke Kodim 0735/Solo untuk distribusi kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Yang jelas mesin ini sekali pencet keluar 1,5 kilogram per orang untuk dibawa pulang. Teknis jelasnya akan diatur pak Dandim serta koramil setempat karena alatnya ada di Koramil," kata Mentan.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming menambahkan, ATM beras tersebut diperuntukkan bagi warga yang belum tersentuh bantuan apapun. Warga penerima sudah tercatat dalam Surat Keputusan (SK) Wali Kota Solo.
"Warga yang belum dapat bansos kita mudahkan bantuan beras lewat mesin ATM beras ini," katanya.
Dandim 0735/Solo, Letkol (Inf) Wiyata Sempana Aji mengatakan, ada 5.000 sasaran penerima beras dari ATM beras bantuan Kementan. Dimana satu orang akan menerima beras sebanyak total 60 kilogram dalam jangka waktu dua bulan.
"Alokasinya kan harian. Satu orang 1 kilogram per hari selama 2 bulan, jadi 0 kilogram. Satu Koramil menyalurkan untuk 1.000 sasaran. Untuk daftar penerimanya kita terima daftar dari Dinsos Solo," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Pemprov DKI Distribusikan Bansos Beras di Kepulauan Seribu
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Bapanas Jamin Kualitas Beras, Perputaran di Stok Per 6 Bulan
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Tarik Rp 71 Triliun dari Program MBG, Mau Dialihkan ke Beras Gratis
Ogah Turunkan Harga, Mentan Cabut Izin 190 Distributor Pupuk
Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
DPR Tegaskan Tumpukan Beras Bulog 3,8 Juta Ton Seharusnya Cukup untuk Tameng Subsidi, Bukan Jadi Alasan Cabut Izin Pedagang
Satu Juta Ton Usia Simpanan Beras Pemerintah Hampir 12 Bulan, DPR Minta Kurangi
Transaksi Judol Warga Jakarta di Atas Rp 3 T, Pramono Ancam Coret Ribuan Nama Penerima Bansos
Prabowo Inginkan ASEAN Plus Tree Tingkatkan Cadangan Beras, Perkuat Respons Darurat Antarnegara
Pemprov DKI Beri Surat Teguran Pedagang yang Jual Beras di Atas HET, Pelanggaran Berulang Berujung Izin Usaha Dicabut
Penyaluran Bantuan Rp 900 Ribu Melalui PT Pos Masih Terkendala, Kemensos Janji Percepat Validasi