Bantu Swasembada Pangan Tani, ini yang Dilakukan Kodim 0508/Depok

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Kamis, 26 Juli 2018
Bantu Swasembada Pangan Tani, ini yang Dilakukan Kodim 0508/Depok

?Potret anggota TNI menanam padi bersama warga. (Sumber: dokumen pribadi)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

DALAM rangka meningkatkan swasembada pangan petani, Kodim 0508/Depok menyewa lahan seluas 1 Hektare di Desa Citayem, Kp Kali Putih, Kec Tajur Halang, Depok.

Tanah tersebut digunakan TNI untuk menjadi lahan bagi Kelompok Tani Sari Mekar. Tak hanya itu, Pasiter Kodim 0508/Depok Kapten Inf Ibrahim juga turun ke lapangan.

Pasiter Kodim 0508/Depok Kapten Inf Ibrahim. (Sumber: dokumen pribadi)

Bersama anggota TNI lain, ia membantu ibu-ibu dari kelompok tani tersebut menanam padi atau nandur. "Ini merupakan bagian dari program TNI. Selain menjadi benteng negara, TNI juga menjadi sahabat rakyat," kata Kapten Ibrahim kepada merahputih.com, Kamis (26/7).

Mengenai target, kata Kapten Ibrahim, pihaknya akan memaksimalkan lahan 1 Hektare itu sampai panen padi. "Kami akan terus bantu warga sampai panen jadi," katanya.

Sementara, salah seorang petani yang berada di lokasi mengaku sangat mengapresiasi langkah Kodim 0508/Depok.

Potret anggota TNI menanam padi bersama warga. (Sumber: dokumen pribadi)

Menurut mereka, bantuan lahan tersebut tentu sangat membantu meningkatkan swasembada kaum tani di masa depan. "Kami sangat senang. Kami sering dibantu TNI. Karena itu, kami juga senang membantu TNI," katanya.

Dengan adanya lahan tersebut, ia berharap pada saat panen padi nanti para petani mampu menikmati hasil yang ditanam bersama pihak TNI, terlebih Kodim 0508/Depok.

#Swasembada Pangan #Kodim 0508/Depok #Petani
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Berita Foto
Audiensi Petani dengan DPR dan Pemerintah Bahas Reforma Agraria
Sejumlah aktivis dan petani menyampaikan paparan pada audiensi bersama Pimpinan DPR di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/9/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 24 September 2025
Audiensi Petani dengan DPR dan Pemerintah Bahas Reforma Agraria
Berita Foto
Aksi Hari Tani Nasional, Petani Indramayu Tuntut Perbaikan Irigasi dan Modernisasi Pertanian
Ratusan petani Indramayu yang tergabung dalam Serikat Tani Indramayu menggelar aksi di depan Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Rabu (24/9/2025). Memperingati Hari Tani Nasional, para petani Indramayu menggelar aksi di depan gedung Kementerian Pertanian untuk menuntut perbaikan irigasi serta modernisasi pertanian di Indramayu Barat. Hari Tani Nasional diperingati setiap 24 September untuk mengenang lahirnya Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) 1960, tonggak penting reformasi agraria yang menegaskan prinsip “tanah untuk rakyat.” Meski petani disebut tulang punggung bangsa, kenyataannya hingga kini banyak yang hidup dalam kemiskinan struktural dan minim akses terhadap lahan, pupuk, teknologi, maupun pasar. Karena itu, Hari Tani terus menjadi momentum perjuangan menuntut keadilan agraria dan kedaulatan pangan.
Didik Setiawan - Rabu, 24 September 2025
Aksi Hari Tani Nasional, Petani Indramayu Tuntut Perbaikan Irigasi dan Modernisasi Pertanian
Indonesia
Hari Tani Nasional, Komisi IV DPR Desak Pemerintah Harus Siapkan Peta Jalan Pertanian Indonesia
Peringatan Hari Tani Nasional 24 September harus menjadi momentum pemerintah menyiapkan peta jalan kebangkitan pertanian Indonesia
Wisnu Cipto - Rabu, 24 September 2025
Hari Tani Nasional, Komisi IV DPR Desak Pemerintah Harus Siapkan Peta Jalan Pertanian Indonesia
Indonesia
Hari Tani Nasional 24 September: Ketahui Sejarah, Makna, hingga Ironinya di 2025
Hari Tani Nasional diperingati setiap 24 September.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 24 September 2025
Hari Tani Nasional 24 September: Ketahui Sejarah, Makna, hingga Ironinya di 2025
Indonesia
Mentan Ogah Kompromi ke Pelaku Praktik Curang Beras dan Pupuk, Sangat Rugikan Petani
Tidak ada kompromi terhadap praktik curang yang merugikan petani, karena pemerintah berkomitmen penuh melindungi kepentingan petani
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 14 September 2025
Mentan Ogah Kompromi ke Pelaku Praktik Curang Beras dan Pupuk, Sangat Rugikan Petani
Indonesia
Dapat Pagu Anggaran Rp 40 Triliun, Mentan Teruskan Program Cetak Sawah Buat Swasembada Pangan
Swasembada pangan rancangan program prioritas Kementerian Pertanian tahun 2026 di antaranya peningkatan produksi padi, jagung, dan komoditas strategis lainnya, termasuk daging, telur dan susu sapi.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Dapat Pagu Anggaran Rp 40 Triliun, Mentan Teruskan Program Cetak Sawah Buat Swasembada Pangan
Indonesia
Kereta Khusus Pedagang dan Petani Segera Meluncur, Jam Operasional Sedang Dikaji
Kereta itu dirancang untuk membantu mobilitas para petani dan pedagang, sekaligus memudahkan pengangkutan hasil panen maupun barang dagangan secara lebih leluasa, aman dan efisien.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Kereta Khusus Pedagang dan Petani Segera Meluncur, Jam Operasional Sedang Dikaji
Indonesia
Kesejahteraan Petani Tidak Terpengaruh Penurunan Harga Beras Menurut Menteri Pertanian
Tugas pemerintah tidak mudah untuk tetap menjaga petani tetap sejahtera dan konsumen bahagia.
Frengky Aruan - Sabtu, 23 Agustus 2025
Kesejahteraan Petani Tidak Terpengaruh Penurunan Harga Beras Menurut Menteri Pertanian
Indonesia
4 Provinsi Bakal Dipilih Jadi Tempat Swasembada Pangan, Air dan Energi, Rp 8 Triliun Buat Cetak Sawah Baru
"Nanti kita tetapkan, mana yang menjadi kawasan prioritas untuk proyek strategis ini. Yang sudah ada (opsi) yaitu di Wanam, Merauke, Papua Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan,” ujar Zulhas
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 20 Agustus 2025
4 Provinsi Bakal Dipilih Jadi Tempat Swasembada Pangan, Air dan Energi, Rp 8 Triliun Buat Cetak Sawah Baru
Indonesia
Petani Tebu Menjerit, Puluhan Ribu Ton Gula Menumpuk di Gudang Nilai Capai Ratusan Miliar Rupiah
Hasil panen tebu yang sudah digiling belum dibayar, sementara beban biaya produksi gula terus menghimpit
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Petani Tebu Menjerit, Puluhan Ribu Ton Gula Menumpuk di Gudang Nilai Capai Ratusan Miliar Rupiah
Bagikan