Bantah Tuduhan Suplai Batu, PMI Jaktim Ungkap Polisi Pukuli Tim Medis & Ambulans

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Kamis, 26 September 2019
Bantah Tuduhan Suplai Batu, PMI Jaktim Ungkap Polisi Pukuli Tim Medis & Ambulans

Ambulans bertuliskan 'Kecamatan Pademangan' diamankan saat kedapatan membawa batu dan molotov (@tmcpoldametro)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kepala Markas Palang Merah Indonesia Jakarta Timur (PMI Jaktim), E Komalasari membantah mobil ambulan PMI Jakarta Timur membawa batu dan botol berisi bensin untuk membantu mereka yang ikut aksi STMMelawan pada Rabu 25 September 2019 kemarin.

Mobil milik PMI Jakarta Timur dengan nomor polisi B 1303 TIX adalah yang rusak parah saat diamankan ke Polda Metro Jaya. Kaca mobilnya pecah tak karuan. Dia menjelaskan awal kronologis sampai mobil pecah. Berawal sekitar pukul 23.30 WIB kemarin malam.

Baca Juga:

Polisi Amankan 5 Ambulance Pemprov DKI yang Bawa Batu untuk Demonstran

"Depan lobby menara BNI Pejompongan, ambulan PMI Kota Jakarta Timur bertugas siaga pelayanan ambulan di lokasi demonstrasi bersama dengan ambulan gawat darurat dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dan PMI Kota se-DKI Jakarta," kata Komalasari, dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Kamis (26/9).

Pada saat tim medis ambulan PMI Kota Jakarta Timur sedang memberikan pertolongan pertama pada korban kerusuhan di sana, tiba-tiba ada sweeping dari oknum anggota Brimob yang membuka paksa ambulan.

"Memukul-mukul dan menarik paksa keluar pasien (kami tidak tahu nasib pasien seperti apa di luar ambulan). Dengan alasan mencari batu dan bensin yang disimpan dalam ambulan untuk pendemo," kata Komalasari.

Ambulans
Ambulans bertuliskan 'Kecamatan Pademangan' diamankan saat kedapatan membawa batu dan molotov (@tmcpoldametro)

Oknum anggota Brimob itu, lanjut dia, juga melayangkan pukulan dengan tongkat kayunya kepada semua tim medis PMI yang ada di dalam ambulan. Petugas PMI terkena pukulan di bagian kepala bahkan salah satu perawatnya jatuh tersungkur ke belakang stretcher karena didorong dan kemudian diinjak salah satu anggota Brimob.

"Kaca mobil belakang ambulan PMI Kota Jakarta Timur dipecah dan dirusak oleh anggota Brimob yang mengakibatkan kaca mobil ambulan berhamburan masuk ke dalam ambulan," tegas Kepala PMI Jaktim itu.

Baca Juga:

Ambulans Pemprov DKI Ditahan Polisi, Anies: Potensi Fitnah Selalu Ada

Kemudian, dua orang petugas ditarik paksa keluar dan kaca samping kiri ambulan dipecahkan juga oleh oknum anggota Brimob tersebut. Beberapa petugas kesehatan PMI mengalami tindakan kekerasan dari oknum anggota Brimob, seperti dipukul, ditendang, ditonjok, ditarik.

Beruntung ada beberapa yang ditarik oleh Marinir untuk diselamatkan ke belakang gedung. Setelah itu, lanjutnya ambulans jalan diarahkan ke Polda Metro. Ia menjelaskan kalau laporan kronologis ini dibuat sesuai dengan pernyataan dari salah satu perawat PMI Kota Jakarta Timur sebagai saksi yang mengalami tindakan kekerasan dan menyaksikan tindakan pengerusakan terhadap Ambulan PMI Kota Jakarta Timur. (Knu)

Baca Juga:

Begini Kronologi Polisi Pukul & Rampas Hp Wartawan Narasi TV Saat Demo DPR

#Demo Mahasiswa
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Berita Foto
Aksi Demo Mahasiswa UI Tagih Janji Tuntutan Rakyat 17+8 di Depan Gedung DPR
Aksi demo mahasiswa UI dan UIN Jakarta menagih janji Tuntutan Rakyat 17+8 di depan Gedung DPR, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Senayan, Jakarta, Selasa (9/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 09 September 2025
Aksi Demo Mahasiswa UI Tagih Janji Tuntutan Rakyat 17+8  di Depan Gedung DPR
Indonesia
Mahasiswa Lanjutkan Demo di DPR, Minta Tuntutan 17+8 Indonesia Dipenuhi
Tuntutan Rakyat 17+8 yang disampaikan itu terbagi dalam dua bagian. Pertama, sebanyak 17 tuntutan diminta untuk dipenuhi dalam jangka pendek, yakni paling lambat 5 September 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Mahasiswa Lanjutkan Demo di DPR, Minta Tuntutan 17+8 Indonesia Dipenuhi
Indonesia
Pimpinan DPR Pelan-Pelan Bakal Lobi Kapolri Bebaskan Demonstran yang Ditangkap
Pembebasan ini hanya berlaku untuk mereka yang tidak terbukti melakukan tindakan anarkis.
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Pimpinan DPR Pelan-Pelan Bakal Lobi Kapolri Bebaskan Demonstran yang Ditangkap
Indonesia
Pramono Anung Pastikan KJP dan KJMU Tidak Akan Dicabut Meski Peserta Didik Ikut Unjuk Rasa
Tugas kita adalah membekali mereka agar mampu menyampaikan aspirasi dengan cara yang tertib
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Pramono Anung Pastikan KJP dan KJMU Tidak Akan Dicabut Meski Peserta Didik Ikut Unjuk Rasa
Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Indonesia
Mahasiswa Solo Desak Presiden Prabowo Rasakan Keresahan Warga, Jangan Bikin Kebijakan Merugikan
Di awal periode pemerintahannya, mahasiswa menilai, sudah beberapa kali kebijakan yang tidak sesuai dengan yang dibutuhkan masyarakat pada saat ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 September 2025
Mahasiswa Solo Desak Presiden Prabowo Rasakan Keresahan Warga, Jangan Bikin Kebijakan Merugikan
Indonesia
Situasi Belum Kondusif, BEM SI Batalkan Aksi Indonesia C(emas) Jilid II Hari Ini
Alasan pembatakan aksi karena kondisi di lapangan dinilai belum kondusif dan masih marak kejadian kericuhan yang terjadi sejak akhir pekan kemarin.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Situasi Belum Kondusif, BEM SI Batalkan Aksi Indonesia C(emas) Jilid II Hari Ini
Indonesia
Bangunan Aset Milik Majelis Permusyawaratan Rakyat di Depan DPRD Jawa Barat Dibakar
Bangunan yang pernah difungsikan sebagai rumah dinas Wakil Gubernur Jawa Barat pada era Gubernur Nuriana itu kemudian terbakar setelah bagian depannya terkena lemparan molotov hingga api merembet ke dalam.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 29 Agustus 2025
Bangunan Aset Milik Majelis Permusyawaratan Rakyat di Depan DPRD Jawa Barat Dibakar
Indonesia
Tak Hanya Tindak Pelaku, Polisi Harus Jelaskan Secara Utuh Rantis Brimob Tabrak Pengemudi Ojol Hingga Tewas
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meminta maaf secara langsung kepada keluarga pengemudi ojek online (ojol) yang tewas tertabrak kendaraan taktis (rantis) Brimob.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 29 Agustus 2025
Tak Hanya Tindak Pelaku, Polisi Harus Jelaskan Secara Utuh Rantis Brimob Tabrak Pengemudi Ojol Hingga Tewas
Indonesia
Mahasiswa Bentrok Dengan Aparat di DPR, Arus Lalu Lintas Ditutup
Polda Metro Jaya menyiapkan sebanyak 4.531 personel gabungan untuk mengawal unjuk rasa kelompok buruh di depan Gedung DPR RI hari ini.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 28 Agustus 2025
Mahasiswa Bentrok Dengan Aparat di DPR, Arus Lalu Lintas Ditutup
Bagikan