Polisi Amankan Lima Ambulance Pemprov DKI yang Bawa Batu untuk Demonstran


Ambulance milik Pemprov DKI yang diamankan polisi. Foto: Net
MerahPutih.com - Sebanyak lima mobil ambulance milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta diduga kedapatan mengangkut batu dan bensin dalam aksi keributan pelajar STM.
Mobil ambulance tersebut diamankan pada Kamis (26/9) dini hari tadi di Pintu Tol Pejompongan. Polisi membenarkan adanya kejadian ini.
Baca Juga
Polisi Lakukan Penangkapan Massal, 570 Pelajar Sudah Diamankan
"Ya, benar (ada kejadian tersebut)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (26/9).
Dari pantauan di lokasi, terlihat sejumlah ambulance hilir mudik di lokasi kerusuhan. Mereka dikawal beberapa motor. Polisi pub tak bisa menahan laju ambulance tersebut karena diduga berdalih misi kemanusiaan membantu para korban.

Kini, mobil telah disita dan dibawa ke Mapolda Metro Jaya. Saat diamankan, polisi juga mendapati sopir yang membawanya. Si sopir hingga kini masih diperiska intensif. Ada dugaan benda-benda yang ada dalam ambulan itu mau dipakai membuat bom molotov.
"Sedang dimintai keterangan," ujar Argo lagi.
Baca Juga
Mahfud MD Desak Pemerintah Pertimbangkan Dampak Aksi Mahasiswa
Argo enggan membeberkan siapa pengemudi dan pemilik ambulance tersebut karena masih penyelidikan.
Dalam video yang beredar, sejumlah anggota Brimob tampak menyebut bahwa ambulance tersebut menyuplai batu. Sementara, para petugas ambulance tampak ketakutan seperti diintimidasi.
Diketahui, demo di sekitar DPR diwarnai kericuhan sejak Rabu (25/9) sore. Massa pelajar yang demo di depan gerbang DPR untuk memprotes RUU KUHP.
Namun, massa melakukan pelemparan terhadap petugas kepolisian. Pagar gedung DPR pun sempat dirusak dan dibakar. Kericuhan kemudian menyebar ke beberapa titik. Beberapa fasilitas juga dirusak, termasuk Pos Polisi di Tomang.
Baca Juga
Kelompok Massa dan Elemen Mahasiswa Bantah Demo Depan DPR Dibayar
Hingga dini hari massa terus menyerang polisi menggunakan batu maupun botol kaca. Hingga sekitar pukul 04.05 WIB, polisi dapat membubarkan massa. Sejak sore, ada ratusan massa pelajar yang diamankan petugas kepolisian. (Knu)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Polri Siapkan Ambulans Udara untuk Situasi Darurat di Tol Trans Jawa, ini Nomor Kontaknya

2 Ambulans Udara Polri Siap ‘Wara Wiri’ untuk Evakuasi Cepat saat Nataru 2024/2024

Syarat dan Cara Warga Jakarta Bisa Mendapatkan Layanan Ambulans Gratis

Jupiter NasDem Minta Maaf atas Aksi Sopir Ambulans Lawan Arah di Puncak
