Bank Muamalat Masih Berjuang Kuatkan Modal Usaha

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 15 Maret 2021
Bank Muamalat Masih Berjuang Kuatkan Modal Usaha

Bank Muamakat. (Foto: Bank Muamalat)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Bank syariah swasta pertama Indonesia, PT Bank Muamalat Indonesia Tbk akan mendapatkan suntikan modal dan tengah merampungkan aksi korporasi dalam rangka revitalisasi serta penguatan struktur permodalan perseroan.

"Saat ini kami dalam proses aksi korporasi dan bisa segera rampung. Kami mohon doa dan dukungan dari para stakeholder agar niat baik ini dapat berjalan dengan lancar,” kata Direktur Utama Bank Muamalat Achmad K Permana dalam keterangannya di Jakarta, Senin (15/3).

Baca Juga:

Tiga Bank Syariah Digabung, Ini Permintaan Anggota DPR

Permana menambahkan, fundamental bisnis Bank Muamalat masih sangat baik dan memiliki nasabah yang sangat loyal dengan tingkat engagement yang tinggi, bahkan pada awal tahun ini Bank Muamalat dinobatkan sebagai bank peringkat pertama dalam Satisfaction, Loyalty & Engagement Awards.

Adapun bank syariah pertama di Tanah Air ini tercatat telah lama tersandung masalah kekurangan modal ditambah pemegang saham lama enggan menyuntikkan dana segar.

Puncaknya pada 2017 ketika rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) turun menjadi 11,58 persen. Angka tersebut masih dalam batas aman, namun dalam konsesi Basel III untuk CAR minimal 12 persen guna menyerap risiko countercyclical.

Menurut Bank Indonesia, countercyclical buffer adalah tambahan modal yang berfungsi sebagai penyangga (buffer) untuk mengantisipasi kerugian apabila terjadi pertumbuhan kredit atau pembiayaan perbankan yang berlebihan sehingga berpotensi mengganggu stabilitas sistem keuangan.

Bank Muamalat. (Foto: Antara)
Bank Muamalat. (Foto: Antara)

Sedangkan berdasarkan hasil pemeriksaan pada 2018, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tidak merekomendasikan Bank Muamalat melakukan koreksi atas Non-Performing Loan (NPL), cadangan kerugian penurunan nilai, dan/atau kewajiban penyediaan modal minum yang mengakibatkan terjadinya kesulitan permodalan pada perseroan.

Permana mengucapkan terima kasih atas dukungan, perhatian, dan kepercayaan dari seluruh pihak baik dari pemerintah, regulator, hingga nasabah selama proses aksi korporasi ini berlangsung. (*)

Baca Juga:

Bank Syariah Indonesia Resmi Berdiri

#Bank Syariah #Bank Muamalat
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
OJK Keluarkan Izin Bank Syariah Matahari Milik Muhammadiyah, Anggota Diminta Aktif Menabung dan Simpan Deposito
Bank Syariah Matahari merupakan hasil konversi dari BPR Matahari Artadaya yang sebelumnya beroperasi sebagai lembaga keuangan konvensional di bawah naungan Universitas Muhammadiyah Hamka (UHAMKA).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
OJK Keluarkan Izin Bank Syariah Matahari Milik Muhammadiyah, Anggota Diminta Aktif Menabung dan Simpan Deposito
Indonesia
KPR Syariah Naik 3 Kali Lipat, Angsuran Tetap dan Tenor Hingga 25 tahun Jadi Daya Tarik
Margin pembiayaan mulai dari 5,88 persen per tahun selama dua tahun untuk skema step-up. Selain itu, tersedia pula single margin setara mulai dari 9,25 persen fixed selama 10 tahun.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 11 Maret 2025
KPR Syariah Naik 3 Kali Lipat, Angsuran Tetap dan Tenor Hingga 25 tahun Jadi Daya Tarik
Indonesia
2 Bank Syariah Baru Pesaing BSI Lahir Tahun Ini
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberi sinyal ada dua bank syariah baru yang terbentuk melalui hasil konsolidasi lahir tahun 2025 ini.
Wisnu Cipto - Selasa, 11 Februari 2025
2 Bank Syariah Baru Pesaing BSI Lahir Tahun Ini
Indonesia
Bank Muamalat Kolaborasi dengan Muhammadiyah Perluas Kemaslahatan Umat
BPKH menyambut baik kolaborasi antara Bank Muamalat dengan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah.
Ikhsan Aryo Digdo - Jumat, 09 Agustus 2024
Bank Muamalat Kolaborasi dengan Muhammadiyah Perluas Kemaslahatan Umat
Indonesia
BPKH Tunjuk 30 Bank Syariah Sebagai Pengelola Keuangan Haji
11 Bank Umum Syariah (BUS) dan 19 Unit Usaha Syariah (UUS) ditunjuk BPKH sebagai Bank Penerima Setoran Biaya Penyelanggaraan Ibadah Haji.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 25 Juli 2024
BPKH Tunjuk 30 Bank Syariah Sebagai Pengelola Keuangan Haji
Indonesia
OJK Minta Isu Penarikan Dana Muhammadiyah Dari BSI Segera Diselesaikan
Masalah proses komunikasi yang perlu ditingkatkan secara lebih baik antara nasabah dan banknya.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 10 Juni 2024
OJK Minta Isu Penarikan Dana Muhammadiyah Dari BSI Segera Diselesaikan
Indonesia
Bank DKI Lakukan Penguatan Ekonomi di Lingkungan Pesantren
Sebagai informasi, ruang lingkup kerja sama antara Bank DKI dengan Hebitren meliputi pemanfaatan produk dan jasa layanan perbankan syariah.
Andika Pratama - Jumat, 27 Oktober 2023
Bank DKI Lakukan Penguatan Ekonomi di Lingkungan Pesantren
Indonesia
Komitmen Perbankan Dukung Literasi Perbankan Syariah lewat Program Sicantiks OJK
Program SICANTIKS sebelumnya telah diluncurkan OJK di Bandung pada 14 September 2023, yang dirancang untuk mendorong hadirnya Duta Literasi Perempuan Keuangan Syariah, salah satunya dengan memberikan pelatihan literasi keuangan secara berkelanjutan kepada Key Opinion Leader (KOL) atau berbasis komunitas.
Andika Pratama - Senin, 16 Oktober 2023
Komitmen Perbankan Dukung Literasi Perbankan Syariah lewat Program Sicantiks OJK
Indonesia
DPR Minta OJK Matangkan Peraturan Perbankan Syariah
Anggota Komisi XI DPR RI Hendrawan Supratikno mendorong Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mematangkan peraturan tentang perbankan syariah yang mencakup bank syariah maupun unit usaha syariah lainnya.
Mula Akmal - Senin, 12 Juni 2023
DPR Minta OJK Matangkan Peraturan Perbankan Syariah
Indonesia
Menteri BUMN Diminta Perkuat Sistem Perbankan Syariah
Anggota DPR RI asal Aceh Rafly Kande meminta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melakukan reformasi atau memperkuat sistem di perbankan syariah sehingga menjadi lebih baik kedepannya.
Mula Akmal - Jumat, 12 Mei 2023
Menteri BUMN Diminta Perkuat Sistem Perbankan Syariah
Bagikan