Tiga Bank Syariah Digabung, Ini Permintaan Anggota DPR

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 21 Desember 2020
Tiga Bank Syariah Digabung, Ini Permintaan Anggota DPR

Bank Syariah. (Foto: BRI)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Penggabungan beberapa bank syariah menjadi PT Bank Syariah Indonesia Tbk, diharapkan mampu menjawab sejumlah persoalan untuk meningkatkan kinerja perekonomian dan keuangan syariah nasional.

"Bank Syariah Indonesia harus meningkatkan keunggulan kompetitif, harus ada peningkatan di semua sektor baik pelayanan, segmen pasar, pembiayaan UMKM, dan digitalisasi pelayanan perbankan," ujar Anggota Komisi XI DPR RI Junaidi Auly dalam keterangnya. Minggu (20/12).

Baca Juga:

Merger Bank Syariah Bikin UMKM Mudah Dapatkan Modal

Junaidi menambahkan Bank Syariah Indonesia harus lebih berani dalam inovasi produk dalam rangka pelayanan kepada masyarakat yang sesuai dengan jati diri yang dimiliki dan tetap sesuai prinsip syariah.

Ia mengemukakan, dengan berinovasi terhadap produknya diharapkan dapat menarik minat nasabah dan mampu bersaing dengan lembaga keuangan lainnya.

Selain itu, ujar dia, Bank Syariah Indonesia harus terus menggencarkan upaya meningkatkan tingkat inklusi dan literasi keuangan syariah masyarakat.

Data OJK mencatat inklusi keuangan syariah 11,1 persen pada 2018 dan mengalami penurunan menjadi 9,10 persen di 2019 dan indeks literasi keuangan syariah tercatat 8,1 persen di 2018 meningkat menjadi 8,93 persen pada 2019. Sedangkan literasi keuangan konvensional mampu meningkat lebih signifikan dari 29,5 persen pada 2018 menjadi 37,72 persen pada 2019.

"Literasi keuangan syariah merupakan tantangan terbesar yang harus diperhatikan bersama, perlu ada terobosan dalam upaya meningkatkan literasi keuangan syariah dengan sosialisasi dan edukasi ke berbagai kelompok masyarakat," katanya.

Anggota Komisi XI DPR RI Junaidi Auly
Anggota Komisi XI DPR RI Junaidi Auly. (Foto: dpr.go.id).

Ia menegaskan, potensi perbankan syariah ke depan masih sangat besar dan menjanjikan, namun tantangan yang dihadapi juga tidak kalah besar sehingga merger Bank Syariah Indonesia diharapkan mampu mendorong tujuan ekonomi syariah dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan.

Sebelumnya, tiga bank syariah milik Himbara bergabung yakni BRI Syariah, BNI Syariah, dan Bank Mandiri Syariah. Akta penggabungan ketiga bank syariah itu sudah ditandatangani pada 16 Desember 2020 sebagai salah satu legalitas menuju penggabungan yang rencananya mulai berlangsung pada Februari 2021.

Merger tiga bank syariah yang dinamakan Bank Syariah Indonesia (BSI) itu dinilai akan menjadi salah satu bank syariah terbesar di Indonesia bahkan global, dengan aset mencapai Rp214 triliun dan modal inti Rp20,4 triliun.

Baca Juga:

Bank Syariah BUMN Digabung, Erick Pastikan Tidak Ada PHK

#Bank Syariah #Bank Syariah Indonesia
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
OJK Keluarkan Izin Bank Syariah Matahari Milik Muhammadiyah, Anggota Diminta Aktif Menabung dan Simpan Deposito
Bank Syariah Matahari merupakan hasil konversi dari BPR Matahari Artadaya yang sebelumnya beroperasi sebagai lembaga keuangan konvensional di bawah naungan Universitas Muhammadiyah Hamka (UHAMKA).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
OJK Keluarkan Izin Bank Syariah Matahari Milik Muhammadiyah, Anggota Diminta Aktif Menabung dan Simpan Deposito
Indonesia
Indonesia Akhirnya Punya Bank Emas, Prabowo Ingin Hasil Tambang Ditampung sebelum Diekspor ke Luar Negeri
Bank Emas akan dikelola Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 26 Februari 2025
Indonesia Akhirnya Punya Bank Emas, Prabowo Ingin Hasil Tambang Ditampung sebelum Diekspor ke Luar Negeri
Indonesia
2 Bank Syariah Baru Pesaing BSI Lahir Tahun Ini
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberi sinyal ada dua bank syariah baru yang terbentuk melalui hasil konsolidasi lahir tahun 2025 ini.
Wisnu Cipto - Selasa, 11 Februari 2025
2 Bank Syariah Baru Pesaing BSI Lahir Tahun Ini
Indonesia
BPKH Tunjuk 30 Bank Syariah Sebagai Pengelola Keuangan Haji
11 Bank Umum Syariah (BUS) dan 19 Unit Usaha Syariah (UUS) ditunjuk BPKH sebagai Bank Penerima Setoran Biaya Penyelanggaraan Ibadah Haji.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 25 Juli 2024
BPKH Tunjuk 30 Bank Syariah Sebagai Pengelola Keuangan Haji
Indonesia
OJK Minta Isu Penarikan Dana Muhammadiyah Dari BSI Segera Diselesaikan
Masalah proses komunikasi yang perlu ditingkatkan secara lebih baik antara nasabah dan banknya.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 10 Juni 2024
OJK Minta Isu Penarikan Dana Muhammadiyah Dari BSI Segera Diselesaikan
Indonesia
Bank DKI Lakukan Penguatan Ekonomi di Lingkungan Pesantren
Sebagai informasi, ruang lingkup kerja sama antara Bank DKI dengan Hebitren meliputi pemanfaatan produk dan jasa layanan perbankan syariah.
Andika Pratama - Jumat, 27 Oktober 2023
Bank DKI Lakukan Penguatan Ekonomi di Lingkungan Pesantren
Indonesia
Komitmen Perbankan Dukung Literasi Perbankan Syariah lewat Program Sicantiks OJK
Program SICANTIKS sebelumnya telah diluncurkan OJK di Bandung pada 14 September 2023, yang dirancang untuk mendorong hadirnya Duta Literasi Perempuan Keuangan Syariah, salah satunya dengan memberikan pelatihan literasi keuangan secara berkelanjutan kepada Key Opinion Leader (KOL) atau berbasis komunitas.
Andika Pratama - Senin, 16 Oktober 2023
Komitmen Perbankan Dukung Literasi Perbankan Syariah lewat Program Sicantiks OJK
Indonesia
DPR Minta OJK Matangkan Peraturan Perbankan Syariah
Anggota Komisi XI DPR RI Hendrawan Supratikno mendorong Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mematangkan peraturan tentang perbankan syariah yang mencakup bank syariah maupun unit usaha syariah lainnya.
Mula Akmal - Senin, 12 Juni 2023
DPR Minta OJK Matangkan Peraturan Perbankan Syariah
Indonesia
Bareskrim Mulai Selidiki Peretasan BSI
Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri menyelidiki dugaan serangan siber yang menimpa layanan Bank Syariah Indonesia (BSI).
Zulfikar Sy - Jumat, 19 Mei 2023
Bareskrim Mulai Selidiki Peretasan BSI
Indonesia
Polri Belum Terima Laporan Resmi BSI Terkena Serangan Siber
PT Bank Syariah Indonesia (BSI) dikabarkan mengalami serangan siber yang diduga Ransomware Lockbit 3.0.
Zulfikar Sy - Rabu, 17 Mei 2023
Polri Belum Terima Laporan Resmi BSI Terkena Serangan Siber
Bagikan