Bangun Otot Boleh Saja, Tapi Jangan Kelebihan Protein

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Selasa, 12 November 2024
Bangun Otot Boleh Saja, Tapi Jangan Kelebihan Protein

Karbohidrat dapat membangun massa otot. (Foto: Unsplash/Victor Freitas)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Protein berperan penting dalam membangun otot. Hanya saja asupan protein masuk ke dalam tubuh jangan berlebihan.

Angka Kecukupan Gizi (AKG) untuk protein saat ini adalah 0,36 gram protein per pon, atau sekitar 54 gram untuk orang yang beratnya 150 pon. Namun, para ahli diet semakin menganjurkan untuk mengonsumsi protein dalam jumlah banyak: lebih dari 60 hingga 90 gram setiap hari, demikian dikutip dari USA Today, Selasa (12/11).

Ahli diet terdaftar Jamie Nadeau menyarankan untuk mengonsumsi setidaknya 20 gram protein per makanan untuk rasa kenyang meskipun ia mencatat setiap orang memiliki kebutuhan berbeda.

Jika kamu sedang berusaha membangun otot, jumlah itu bisa lebih tinggi lagi. Namun, ada kemungkinan kamu mengonsumsi protein secara berlebihan.

Baca juga:

Tak Hanya Protein, Karbohidrat Berperan untuk Membangun Otot

Nadeau mengatakan, minimal orang harus mengonsumsi 0,8 gram protein per kilogram berat badan. Itu setara dengan minimal 54,4 gram protein per hari untuk orang yang berat badannya 150 pon.

"Namun jika mencoba membangun otot, menambahkan lebih banyak protein akan membantu pertumbuhan, perkembangan, dan perbaikan jaringan tubuh Anda," demikian menurut Harvard Health.

Meningkatkan asupan protein tidak harus menjadi hal yang rumit seperti mencari bubuk protein atau memasak daging dalam jumlah besar sepanjang waktu. Meskipun banyak daging menawarkan jumlah protein yang jauh lebih tinggi, makanan lain seperti lentil, yogurt Yunani, keju cottage, susu, kacang hitam, dan selai kacang juga mengandung tinggi protein. (ikh)

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Bagikan