Bamsoet Sebut Formula E Bukan untuk Harumkan Nama Anies, tapi...


etua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia Pusat Bambang Soesatyo. (ANTARA/Rizka Khaerunnisa)
MerahPutih.com - Penyelanggaraan Formula E di DKI Jakarta terus dipersiapkan meskipun ada polemik yang tengah menjerat ajang balap mobil listrik ini.
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo (Bamsoet) menjelaskan, suksesnya event Formula E di Ibu Kota pada 2022 mendatang bukan untuk mengharumkan nama Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan. Menurut dia, ajang ini akan mempopulerkan nama Indonesia di mata dunia.
Baca Juga
Panpel Formula E Dipimpin Politisi DPR, PDIP Tetap Ngotot Ajukan Interpelasi
"Kalau Formula E ini sukses, yang namanya bagus siapa? Anies? enggak. Jakarta? enggak, (tapi) Indonesia, kan, gitu," kata Bamsoet di Jakarta, Minggu (28/11).
Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu menilai Formula E harus tetap diselenggarakan. Ia mengatakan bahwa anggaran yang telah digelontorkan demi ajang mobil listrik itu harus kembali dalam bentuk kebermanfaatan ekonomi.
"Karena se-sen uang rakyat yang telanjur dibayar ke Formula E harus kembali dalam bentuk kemanfaatan ekonomi. Ini adalah tugas kita semua," kata Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) itu.
Bamsoet berkaca dari pelaksanaan seri World Superbike (WSBK) 2021 di sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Menurutnya, pelaksanaan WSBK tersebut mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah.
"Kita lihat kemarin impact dari World Superbike di Mandalika, pertumbuhan ekonomi dalam seminggu di sana tumbuh 5 persen. Bukan hanya Lombok, tapi juga impact ekonominya sampai ke Bali," tutur dia.
Dengan demikian, ia mendorong agar Formula E tetap direalisasi untuk membawa dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi.
"Sehingga di Formula E ini kita selamatkan dari sisi ekonominya, dari sisi manfaatnya, bahwa ada proses-proses yang harus diselesaikan secara hukum silakan diselesaikan, gitu," katanya.
Baca Juga
Polemik Sirkuit Formula E Ditentukan Jokowi, Bamsoet: Salahnya di Mana?
Ia juga merespons soal upaya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melacak aliran dana yang sudah dikeluarkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk penyelenggaran Formula E.
Menurut Bambang, penyelidikan yang tengah dilakukan lembaga antirasuah itu harus dipisah dengan kegiatan olahraga balap mobil listrik yang akan diselenggarakan.
“Kita harus belajar antara perbuatan pidana dengan kegiatan olahraga harus dipisah, jadi jangan dipukul rata, bahwa ada pihak-pihak atau orang nanti terbukti menyalahgunakan jabatan, menimbulkan kerugian negara, silakan diproses,” ujar Bambang.
Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan, pihaknya akan mendalami apakah uang yang telah dikeluarkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tersebut benar-benar masuk ke pihak yang berwenang.
Penyidik KPK, lanjut dia, juga sedang mendalami commitment fee penyelenggaraan Formula E Jakarta yang lebih mahal dibandingkan dengan negara lain. (Knu)
Baca Juga
Bamsoet Sebut Kawasan Ancol Paling Tepat Jadi Sirkuit Formula E
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat

Anies Minta Jangan Dulu Undang Tom Lembong ke Berbagai Acara, Biarkan Nikmati Bersama Keluarga

Anies akan Temui Tom Lembong di Rutan Cipinang dan Beri Waktu untuk Curhat

[HOAKS atau FAKTA]: Giring Peringatkan Anies Tak Lagi Terjun ke Politik karena Kerap Bikin Gaduh
![[HOAKS atau FAKTA]: Giring Peringatkan Anies Tak Lagi Terjun ke Politik karena Kerap Bikin Gaduh](https://img.merahputih.com/media/73/5e/c5/735ec5e829ef299632ab6d7313bb86b8_182x135.jpg)
Sarinah Jakarta E-Prix Sukses Kelola 21,4 Ton Sampah, Diubah Jadi Bahan Baku Baru dan Kompos

Tom Lembong Divonis Bersalah, Anies Komentari Keadilan di Negeri ini masih Jauh dari Selesai

Respons Puan Maharani soal Anies Baswedan Kritik Presiden RI yang Kerap Absen di Forum PBB

Tanggul Baswedan di Pasar Minggu Jebol, Musala Sabili Jati Padang Terendam Sejak Minggu

Bye-Bye Macet! Lihat Penampakan Taksi Terbang Tanpa Pilot yang Bakal Mengudara di IKN, Tarifnya Bikin Kaget!

Jakpro Evaluasi Formula E 2025: Putuskan Nasib Jakarta E-Prix Tahun Depan
