Bagi Donald Trump, Bukan Tugasnya Membela Obama
Kampanye Donald Trump. (Foto: BBC)
MerahPutih Amerika - Donald Trump mengatakan bukan tugasnya untuk membela Presiden AS Barack Obama setelah dirinya menerima kritikan karena menyebut Obama adalah Muslim.
Bakal kandidat Presiden dari Partai Republik itu kemudian berkicau di Twitter bahwa tidak mungkin Obama akan membelanya ketika dirinya diserang
Akibat ucapannya itu, BBC menyebutkan bahwa Senator Carolina Selatan, Lindsey Graham berpendapat bahwa Trump harus meminta maaf.

Kritikan juga telah menghampiri Trump sejak seorang pendukungnya mengatakan bahwa Obama adalah seorang Muslim dan “bukan lah Amerika” pada kampanye Trump di New Hampshire pada Kamis malam (17/9).
Pendukung Trump itu juga mengatakan, “kami memiliki masalah di negeri ini, yang disebut Muslim.” Bakal calon presiden AS dari Demokrat, Hillary Clinton kemudian mengatakan bahwa celaan gagal Trump itu adalah “retorika penuh kebencian” yang “mengganggu dan salah.”
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Pemerintahan Donald Trump akan Bubarkan NCAR, Sebut Pebuhan Iklim hanya Tipuan
Trump Labeli Venezuela di Bawah Maduro Teroris, Kirim Armada Blokade Terbesar AS
Trump Tetapkan Rezim Venezuela Sebagai Organisasi Teroris Asing
Presiden Trump Larang Warga 8 Negara Masuk AS, Termasuk Laos dan Palestina
Trump Klaim Pasukan Stabilisasi Internasional di Gaza Bakal Didukung Banyak Negara
Trump Bakal Jabat Ketua Dewan Perdamaian, Kelola Administrasi Gaza
Setelah Maduro, Donald Trump Incar Gulingkan Presiden Kolombia Gustavo Petro
Makin Panas, AS Sita Kapal Tanker Minyak di Pesisir Venezuela
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback