Ayah Tega Jual Bayinya Rp 15 Juta di Tepi Kali Cisadane Buat Beli HP


Tersangka RA (36) menunjukkan lokasi transaksi saat menjual anak bayinya yang baru berusia 11 bulan seharga Rp 15 juta. ANTARA/HO-Humas Polres Metro Tangerang Kota
MerahPutih.com - Motif seorang ayah berinisial RA (36) yang tega menjual bayi kandungnya seharga Rp 15 juta di Tangerang terungkap. Transaksi jual beli bayi itu berlangsung di pinggir kali Cisadane, Sukasari, Kota Tangerang.
"Hasil penjualannya dipakai untuk membeli dua buah handphone, untuk keperluan sehari-hari," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (7/10).
Ade menambahkan untuk suami-istri berinisial HK (32) dan MON (30) yang membeli bayi tersebut motifnya karena ingin memiliki anak. "Pasangan ini beralasan tidak punya anak sudah kurang lebih 10 tahun menikah," ungkapnya.
"Akan dijelaskan secara rinci oleh Pak Kapolres (Metro Tangerang Kota), kasus ini terungkap berkat kerja sama juga dengan stakeholder (pemangku kepentingan) dari Pemerintah Kota Tangerang," imbuh Kabid Humas Polda Metro itu.
Baca juga:
Sebelumnya, Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota menangkap RA (36) yang tega menjual bayi kandungnya berusia 11 bulan kepada sepasang suami istri yakni HK (32) dan MON (30).
"Ada tiga orang yang kami amankan dalam praktik penjualan bayi, selain RA, juga HK dan MON sebagai pembeli bayi yang dijual tersebut," kata Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota, Kompol David Yunior Kanitero, dilansir Antara.
Transaksi jual beli bayi ini berlangsung di pinggir kali Cisadane, Sukasari, Kota Tangerang pada 20 Agustus 2024 lalu. Polisi mengamankan pelaku RA pada Selasa (1/10), sedangkan suami-istri HK dan MON ditangkap pada Kamis (3/10) lalu. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Peringati Hari Penglihatan Dunia Rohto Bagikan 1.200 Kacamata Gratis bagi Anak Sekolah

Piddle Hidupkan Kembali Semangat Musik Agresif di Tangerang Lewat Mini Album 'Step Up!!'

Mayat Perempuan Mengapung di Citarum Karyawan Alfamart, Dibunuh dan Diperkosa Rekan Kerja

Pelaku Teror Bom 2 Sekolah Internasional Tangerang Masih Diburu, Siswa Tetap Belajar Saat Kejadian

Pelaku Teror Bom 2 Sekolah Internasional Tangerang Minta Tebusan US$ 30 Ribu

Ribuan Warga Terkena Ispa Akibat Pembakaran Lapak Limbah Ilegal, Virus dan Bakteri Dapat Menular

Tol Bogor–Serpong via Parung Segera Dibangun, Bakal Habiskan Dana Rp 12,3 Triliun

Progres MRT Jakarta Sampai Tangerang Masih Tahap Hitung-hitungan dengan Swasta

Groundbreaking Pembangunan Cluster Allurea Perumahan Premium Dekat Bandara Soekarno-Hatta

2 Lulusan SMA Pengelola Situs Judol Dibekuk di Ruko Kalideres, Modal Nekat Belajar Coding Otodidak
