Atasi Mabuk Perjalanan Tak Melulu Perlu Obat

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Sabtu, 18 Desember 2021
Atasi Mabuk Perjalanan Tak Melulu Perlu Obat

Sebagian orang mengalami pusing saat di perjalanan. (Foto: Unsplash/Clay Banks)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

SEBAGIAN orang pasti pernah merasa pusing, mual, dan muntah karena mabuk perjalanan tertentu. Nah supaya aktivitas liburan atau traveling tidak terganggu, yuk cari tahu obat mabuk perjalanan apa saja yang sebaiknya dipersiapkan.

Mabuk perjalanan jadi istilah yang digunakan jika mengalami pusing, mual, keringat, dingin, dan muntah ketika sedang dalam perjalanan. Mabuk perjalanan juga sering disebut mabuk darat, mabuk laut, atau mabuk udara, tergantung jenis transportasi yang digunakan.

Mabuk perjalanan bisa dialami ketika otak menerima pesan yang membingungkan dari saraf telinga bagian dalam, mata, kulit, serta sensor otot dan sendi. Contohnya ketika sedang berada di dalam kabin kapal yang sedang bergerak, telinga bagian dalammu merasakan gerakan gelombang, tapi mata tidak melihat adanya pergerakan.

Baca juga:

Jangan Makan Ini Kalau Tak Ingin Mabuk Perjalanan

Pilihan Obat untuk Atasi Mabuk saat Traveling
Duduk di kursi depan. (Foto: Unsplash/Orkun Azap)

Selain itu, kondisi jalanan yang buruk, kurangnya kadar oksigen atau udara segar, mencium aroma tajam seperti bau makanan, atau membaca buku juga bisa memicu terjadinya mabuk perjalanan.

Jika pusing dan mual selama perjalanan masih tergolong ringan, menurut Alodokter kemungkinan kamu tidak membutuhkan obat mabuk perjalanan. Keluhan yang kamu rasakan tersebut dapat berkurang dengan melakukan hal-hal seperti, santai sambil mendengarkan musik, duduk diam dan menutup mata, melihat kejauhan, buka jendela mobil, banyak minum air putih, dan konsumsi makanan kecil seperti biskuit.

Apabila cara-cara di atas tidak bisa menghilangkan mabuk perjalanan, cobalah mengonsumsi obat seperti antihistamin, hyoscine, antidopaminergic, ondansetron, ephedrine, atau diazepam.

Baca juga:

Main Gadget saat Perjalanan Darat Bukin Pusing, Ini Alasan Medisnya

Pilihan Obat untuk Atasi Mabuk saat Traveling
Ilustrasi obat untuk mengatasi pusing saat perjalanan. (Foto: Unsplash/Christina Victoria Craft)

Obat-obatan tersebut umumnya harus diminum sebelum kamu memulai perjalanan. Efek samping yang mungkin muncul dari penggunaan obat mabuk perjalanan adalah mengantuk, denyut nadi cepat, sakit perut, dan mulut kering.

Agar traveling tetap menyenangkan, jika naik mobil, cobalah duduk di kursi paling depan atau di sebelah jendela. Pilih kursi yang menghadap searah dengan lajunya kendaraan. Jika naik kapal laut, pesanlah kabin atau tempat duduk yang berada di depan, tengah kapal, atau dek bagian atas. Jika naik pesawat, pilihlah tempat duduk dekat sayap atau dekat jendela. Arahkan juga pendingin udara ke wajahmu. (and)

Baca juga:

Obat Herbal untuk Atasi Mabuk Perjalanan

#Kesehatan #Travel
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Travel
Airbnb & SEVENTEEN Hadirkan Pengalaman Eksklusif di Seoul, LA, dan Tokyo, Bikin Pengalaman tak hanya Konser Biasa
Airbnb Experiences ini mulai diluncurkan Kamis (21/8) di Seoul dan akan segera hadir di Los Angeles dan Tokyo, bertepatan dengan tur mendatang SEVENTEEN, ‘SEVENTEEN WORLD TOUR [NEW_]’.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Airbnb & SEVENTEEN Hadirkan Pengalaman Eksklusif di Seoul, LA, dan Tokyo, Bikin Pengalaman tak hanya Konser Biasa
Bagikan