Astaga, Lansia Ini Diduga Telah Menerima Vaksin COVID-19 90 Kali

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Kamis, 07 April 2022
Astaga, Lansia Ini Diduga Telah Menerima Vaksin COVID-19 90 Kali

Seorang lansia dikabarkan mendapat 90 dosis Vaksin COVID-19 (Foto: Pixabay/geralt)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

HEBOH pria berusia 61 tahun mendapatkan vaksin COVID-19 dengan jumlah tidak wajar. Pria yang dikabarkan berasal dari Jerman itu, dilaporkan mendapat 90 dosis vaksin COVID-19 yang disuntikkan ke dalam tubuhnya.

Kabarnya, jumlah vaksin yang tidak wajar itu dilakukan demi menghasilkan uang, dengan cara menjual sertifikat vaksinasi pada orang-orang yang tidak ingin divaksinasi.

Baca Juga:

Lebih Mudah Mendapatkan Vaksin dengan Quicktest

jumlah vaksin yang tidak wajar itu kabarnya dilakukan demi menghasilkan uang (Foto: Pixabay/geralt)

Pria yang berasal dari kota Magdeburg, Jerman Timur itu, diduga menerima hingga 90 suntikan vaksin COVID-19 di berbagai pusat vaksinasi di negara bagian Saxony timur.

Namun, bak pepatah 'sepandai-pandainya tupai melompat pasti akan jatuh juga' Pria itu akhirnya tertangkap. Pria itu dibekuk saat dia datang ke pusat vaksinasi di Eilenburg, Saxony, pada hari kedua pemberian vaksin.

Seperti yang dilansir dari laman odditycentral, rupanya pria tersebut terus mendapat suntikan COVID-19 dengan menjual kartu vaksin palsu pada orang-orang yang tak mau divaksin. Dia berhasil melewati skrining karena memiliki nomor batch vaksin asli.

Menurut laporan dari surat kabar Freie Presse, lansia itu divaksinasi hingga tiga kali sehari. Dia mengumpulkan sedikitnya 87 vaksinasi virus COVID-19 di bagian Saxony saja.

Namun, belum ada penjelasan efek dari 90 dosis COVID-19 yang disuntikan pada tubuhnya. Terlebih vaksin yang disuntikan berasal dari merek yang berbeda-beda.

Baca Juga:

Jangan Menunda Vaksin COVID-19 Bagi Anak

Kasus tersebut tengah dalam proses penyelidikan (Foto: Pixabay/alexandra_koch)

Laporan polisi menunjukan, bahwa setiap kali lansia itu memasuki tempat vaksinasi, dia membawa dokumen vaksinasi kosong yang baru.

Kemudian pria tersebut menghapus halaman yang berisi informasi nomor batch vaksin. Lalu menjualnya pada orang-orang yang tidak mau divaksin.

Pria yang namanya dirahasiakan itu, selalu mendaftar untuk janji vaksinasi dengan nama dan tanggal lahirnya sendiri. Tapi, dia tidak pernah menunjukan kartu asuransi kesehatannya saat membuat janji, karena bisa menimbulkan kecurigaan.

Pria itu kabarnya tidak ditahan, tapi tengah diselidiki perihal penerbitan kartu vaksinasi serta pemalsuan dokumen yang tidak sah. (Ryn)

Baca Juga:

Seberapa Pentingkah Vaksin Booster?

#Kesehatan #Vaksinasi
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Lifestyle
PDPI Beberkan Dosa-Dosa Gaya Hidup Pemicu ISPA dan Cara Menghindarinya Tanpa Ribet
Secara umum, kalau makanan cukup bergizi maka sudah baik
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
PDPI Beberkan Dosa-Dosa Gaya Hidup Pemicu ISPA dan Cara Menghindarinya Tanpa Ribet
Bagikan