Anies Didemo Warga TVM ketika Peletakan Batu Pertama Masjid At-Tabayyun

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 27 Agustus 2021
Anies Didemo Warga TVM ketika Peletakan Batu Pertama Masjid At-Tabayyun

TVM Cinta Damai menggelar aksi damai dalam kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Masjid At-Tabayyun di Taman Vila Meruya, Kembangan Jakarta Barat, Jumat (27/8). (Foto: MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sejumlah warga yang mengatasnamakan TVM Cinta Damai menggelar aksi damai dalam kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Masjid At-Tabayyun di Taman Vila Meruya, Kembangan Jakarta Barat, Jumat (27/8).

Peletakan baru pertama ini dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan. Anies juga diketahui akan melakukan seremonial groundbreaking Masjid Tabayyun.

Dalam aksi tersebut, mereka keberatan dengan keputusan Pemerintah DKI yang mendukung lahan ruang terbuka hijau (RTH) dibangun untuk pendirian Masjid Tabayyun.

Baca Juga:

PSI-PDIP Gulirkan Hak Interpelasi Formula E, Tiga Hal Ini Bakal Ditanyakan ke Anies

Salah satu Warga TVM Cinta Damai mengatakan, para aksi unjuk rasa ini mengeluhkan atau menyanyangkan lahan terbuka hijau dibangun untuk masjid. Yang jadi persoalan, pemerintah sendiri disinyalir mendukung lahan yang semestinya untuk taman dibangun untuk tempat ibadah.

"Ini kan lahan ruang terbuka hijau. Kenapa harus dibangun. Ini tanah pemda. Seharusnya pembangunan masjid berada di dekat gereja," ujarnya.

TVM Cinta Damai menggelar aksi damai dalam kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Masjid At-Tabayyun di Taman Vila Meruya, Kembangan Jakarta Barat, Jumat (27/8). (Foto: MP/Asropih)
TVM Cinta Damai menggelar aksi damai dalam kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Masjid At-Tabayyun di Taman Vila Meruya, Kembangan Jakarta Barat, Jumat (27/8). (Foto: MP/Asropih)

Dalam aksinya, warga Taman Vila Meruya membentangkan sejumlah spanduk penolakan lahan terbuka hijau dibangun untuk hal lain.

"Kami setuju pembangunan rumah ibadah di lokasi sebelah St John sesuai site plan pengembang. TVM Cinta Damai & Hormati Toleransi," tulisnya dalam spanduk.

"Aksi kecil untuk selamatkan Jakarta dan dunia dari global warming adalah mempertahankan ruang terbuka hijau. TVM Save RTH," tulisan lainnya. (Asp)

Baca Juga:

Anies Pecat Dwi Wahyu dari Dirut Jakpro

#Anies Baswedan #Demonstrasi #Aksi Damai
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Simulasi Baru Polri Dinilai Jadi Langkah Positif Transformasi Penanganan Unjuk Rasa
Koalisi Masyarakat Sipil menilai simulasi baru Polri dalam penanganan unjuk rasa yang berbasis pelayanan sebagai langkah positif menuju reformasi kepolisian yang lebih humanis dan sesuai prinsip HAM.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 27 November 2025
Simulasi Baru Polri Dinilai Jadi Langkah Positif Transformasi Penanganan Unjuk Rasa
Indonesia
Aksi Buruh Siap Geruduk Istana dan DPR, Kenaikan Upah Rp 90 Ribu Dinilai Terlalu Rendah
KSPI dan Partai Buruh memprotes kenaikan upah minimum 2026 yang disebut hanya naik rata-rata Rp 90 ribu per bulan. Aksi digelar di Jakarta hingga daerah lain.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 24 November 2025
Aksi Buruh Siap Geruduk Istana dan DPR, Kenaikan Upah Rp 90 Ribu Dinilai Terlalu Rendah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Ketua DPR RI, Puan Maharani, kabarnya menggandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Indonesia
Aksi Buruh di DPR Dilarang Bakar Ban, Warga Diimbau Menghindar Cari Jalur Alternatif
Aksi hari ini di depan Gedung DPR digelar kelompok buruh Konfederasi Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI).
Wisnu Cipto - Kamis, 06 November 2025
Aksi Buruh di DPR Dilarang Bakar Ban, Warga Diimbau Menghindar Cari Jalur Alternatif
Indonesia
Desak Polisi Usut Tuntas Temuan 2 Kerangka Manusia di Kwitang secara Profesional, DPR: Jangan Sampai Menimbulkan Banyak Spekulasi
Penemuan 2 kerangka manusia diduga berkaitan dengan peristiwa kebakaran gedung saat demonstrasi besar pada akhir Agustus 2025 lalu.
Frengky Aruan - Senin, 03 November 2025
Desak Polisi Usut Tuntas Temuan 2 Kerangka Manusia di Kwitang secara Profesional, DPR: Jangan Sampai Menimbulkan Banyak Spekulasi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Beredar konten yang berisi Anies menyebut orang-orang di sekeliling Prabowo munafik dan gila jabatan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Indonesia
Ribuan Guru Honorer Madrasah Swasta Demo di Monas, Tuntut Kesetaraan Pengangkatan PPPK
Ribuan guru madrasah swasta berunjuk rasa di Monas menuntut kesetaraan dalam pengangkatan PPPK. Mereka meminta pemerintah tidak lagi mendiskriminasi guru swasta.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
Ribuan Guru Honorer Madrasah Swasta Demo di Monas, Tuntut Kesetaraan Pengangkatan PPPK
Indonesia
TransJakarta Arah Monas Dialihkan Imbas Demo Guru Madrasah, Halte Balai Kota & Gambir Tutup
Aksi unjuk rasa melibatkan ribuan guru madrasah yang menuntut kejelasan dan keadilan dalam pengangkatan PPPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
TransJakarta Arah Monas Dialihkan Imbas Demo Guru Madrasah, Halte Balai Kota & Gambir Tutup
Indonesia
Polisi Kerahkan 1.597 Anggota tak Bersenjata untuk Jaga Ketat Demo Buruh di Kawasan Istana Negara
Mereka menuntut adanya kesehjateraan dan perhatian pemerintah terhadap guru.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
Polisi Kerahkan 1.597 Anggota tak Bersenjata untuk Jaga Ketat Demo Buruh di Kawasan Istana Negara
Indonesia
Kasus Dugaan Penghasutan Delpedro Marhaen Masuk Tahap II, 6 Tersangka Diserahkan ke Jaksa
Berkas perkara kasus dugaan penghasutan Delpedro cs dinyatakan lengkap (P21) dan pelimpahan tahap II dilakukan ke Kejati DKI Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 29 Oktober 2025
Kasus Dugaan Penghasutan Delpedro Marhaen Masuk Tahap II, 6 Tersangka Diserahkan ke Jaksa
Bagikan