Anies Canangkan Pembangunan Simpang Temu Lebak Bulus, Target 10 Bulan Rampung

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 08 Desember 2021
Anies Canangkan Pembangunan Simpang Temu Lebak Bulus, Target 10 Bulan Rampung

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) mencanangkan pembangunan simpang temu di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (8/12). Foto: MP/Humas Pemprov DKI

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Dalam mewujudkan kawasan integrasi antarmoda transportasi yang masif di Jakarta, Pemprov DKI mencanangkan pembangunan simpang temu di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Simpang temu ini diproyeksikan menjadi media penghubung pejalan kaki dari Stasiun MRT Lebak Bulus menuju titik transit kawasan di Transit Plaza, Lebak Bulus.

Baca Juga

Anies Terapkan PPKM Level 3 di Jakarta Selama Libur Nataru, Sederet Kegiatan Diperketat

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan, pembuatan simpang susun diharapkan memberikan kemudahan bagi pengguna transportasi publik, dan pejalan kaki yang melakukan kegiatan transit.

"Ini juga sekaligus mendukung terwujudnya integrasi antarmoda di kawasan tersebut yang merupakan pertemuan berbagai moda transportasi seperti MRT Jakarta, Transjakarta, dan transportasi daring," ujar Anies.

Melalui pembangunan ini, Anies ingin mendorong masyarakat untuk menggunakan kendaraan umum yang lebih bebas emisi melalui moda MRT. Alasan tersebut dikarenakan pembangunan ini merupakan salah satu fase penting dalam proses transformasi Jakarta menuju kota yang resilience dan kota yang mengadopsi prinsip pembangunan berkelanjutan.

"Kita menginginkan warganya dapat tinggal dengan nyaman, dan ada kemudahan berpindah tempat dari satu tempat ke tempat lainnya melalui moda transportasi yang terpadu dan terkoneksi di Simpang Temu Lebak Bulus ini," jelas Anies.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) mencanangkan pembangunan simpang temu di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (8/12/2021). Foto: MP/Humas Pemprov DKI
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) mencanangkan pembangunan simpang temu di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (8/12/2021). Foto: ANTARA/Humas Pemprov DKI

Pihak swasta yang ikut berperan dalam pembangunan ini seperti PT Intiland Development dan PT Inti Menara Jaya yang telah berkolaborasi dengan MRT Jakarta.

Baca Juga

Anies Minta Pembangunan Sumur Resapan Tidak Membahayakan Orang Lain

PT MRT Jakarta sendiri menjadi pengelola Kawasan Berorientasi Transit (KBT) Lebak Bulus, dan bertugas memonitor proses pengajuan perizinan, serta melakukan pemantauan dalam proses pembangunan yang dilakukan oleh PT Inti Menara Jaya. Pembangunan ditargetkan akan berlangsung selama kurang lebih 10 bulan setelah pencanangan.

"Semoga pembangunan ini dapat selesai dibangun sesuai target yang sudah direncanakan, sehingga dapat segera digunakan dengan sebaik-baiknya dan bermanfaat luas untuk masyarakat Jakarta dan sekitarnya," pungkas Anies.

Perlu diketahui, Pembangunan Simpang Temu Lebak Bulus adalah bentuk realisasi pengembangan Kawasan Berorientasi Transit (KBT) Lebak Bulus sesuai dengan Peraturan Gubernur Nomor 57 Tahun 2020 tentang Panduan Rancang Kota Kawasan Pembangunan Berorientasi Transit Lebak Bulus, di mana PT MRT Jakarta (Perseroda) juga mendapat penugasan untuk pengembangan lokasi KBT lainnya di Dukuh Atas, Blok M, Senayan, Fatmawati, dan Lebak Bulus.

Simpang Temu Lebak Bulus juga merupakan salah satu proyek Realisasi Pembangunan Infrastruktur Prioritas di KBT sesuai PRK berdasarkan Instruksi Gubernur Nomor 49 Tahun 2021 tentang Penyelesaian Isu Prioritas Daerah Tahun 2021-2022.

Simpang Temu ini akan menyediakan titik transit multi moda dari stasiun MRT Lebak Bulus berupa jembatan interkoneksi sepanjang kurang lebih 200 meter menuju Transit Plaza yang memiliki fasilitas pendukung berupa parkir sepeda, kiss and ride, pemberhentian Transjakarta , dan pemberhentian transportasi daring di dalam area taman seluas kurang lebih 2.000 m2. (Asp)

Baca Juga

Anak Buah Anies Tegur Kontraktor Sumur Resapan

#Lebak Bulus #MRT Jakarta #Anies Baswedan #Gubernur DKI Jakarta #Pemprov DKI
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Simak Syarat dan Besar Santunan untuk Korban Tertimpa Pohon Tumbang di Jakarta
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menegaskan bahwa Pemerintah DKI bertanggung jawab atas korban yang tertimpa pohon tumbang ketika Jakarta diguyur hujan.
Frengky Aruan - Sabtu, 01 November 2025
Simak Syarat dan Besar Santunan untuk Korban Tertimpa Pohon Tumbang di Jakarta
Indonesia
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
DPRD juga memberikan catatan khusus terhadap penyesuaian anggaran pada beberapa program
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
Indonesia
Raperda KTR DKI Final: Merokok Indoor Dilarang Total, Jual Rokok Dibatasi 200 Meter dari Sekolah
Dalam Raperda KTR ini tidak diatur mengenai area merokok di ruang tertutup (indoor smoking area)
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
Raperda KTR DKI Final: Merokok Indoor Dilarang Total, Jual Rokok Dibatasi 200 Meter dari Sekolah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Beredar konten yang berisi Anies menyebut orang-orang di sekeliling Prabowo munafik dan gila jabatan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Indonesia
Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
Pembukaan lahan baru memerlukan proses panjang, mulai dari pematangan lahan, pembangunan akses jalan, hingga perizinan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 29 Oktober 2025
Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
Indonesia
Transjakarta Bakal Tambah 300 Armada Bus Listrik Demi Jakarta Bebas Polusi di Tengah Isu Kenaikan Tarif
Pramono mengungkapkan bahwa saat ini subsidi yang ditanggung Pemprov per tiket Transjakarta sudah melebihi Rp9.000
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
Transjakarta Bakal Tambah 300 Armada Bus Listrik Demi Jakarta Bebas Polusi di Tengah Isu Kenaikan Tarif
Berita Foto
Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan hingga Bebaskan Pajak Kendaraan Bermotor
Suasana kemacetan lalu-lintas saat jam pulang kerja di Kawasan Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kuningan, Jakarta, Jum'at (24/10/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 24 Oktober 2025
Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan hingga Bebaskan Pajak Kendaraan Bermotor
Indonesia
Bakar Semangat Atlet Muda, Gubernur Pramono: Jakarta Harus Juara di POPNAS dan PEPARPENAS 2025
Gubernur Jakarta melepas Kontingen DKI Jakarta yang akan berlaga pada POPNAS XVII dan PEPARPENAS XI Tahun 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 24 Oktober 2025
Bakar Semangat Atlet Muda, Gubernur Pramono: Jakarta Harus Juara di POPNAS dan PEPARPENAS 2025
Indonesia
Pemprov DKI Tiadakan Car Free Day Demi Sukseskan Jakarta Running Festival 2025
Jakarta Running Festival akan berlangsung pada pada 25 - 26 Oktober 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 23 Oktober 2025
Pemprov DKI Tiadakan Car Free Day Demi Sukseskan Jakarta Running Festival 2025
Indonesia
Pramono Anung Akui Jakarta Krisis Lahan Pemakaman, Minta TPU Baru Segera Dibuka
Pramono telah memerintahkan Distamhut DKI Jakarta untuk mencari lahan baru yang bisa dijadikan TPU.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 23 Oktober 2025
Pramono Anung Akui Jakarta Krisis Lahan Pemakaman, Minta TPU Baru Segera Dibuka
Bagikan