Lebaran 2019

Anies Bakal Tindak Tegas Supir yang Langgar Aturan Pada Malam Takbiran

Eddy FloEddy Flo - Rabu, 05 Juni 2019
 Anies Bakal Tindak Tegas Supir yang Langgar Aturan Pada Malam Takbiran

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berpawai bersama warga Ibu Kota saat malam takbiran (Foto: antaranews)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku akan menindak tegas para supir bus dan angkutan kota yang mengangkut warga kelebihan batas saat malam takbiran Idulfitri 1440 Hijriah/2019.

Harusnya, kata Anies seluruh supir tidak membiarkan masyarakt naik ke atas atap kendaraan saat takbiran keliling. Hal itu menurut dia akan membahayakan.

"Karena itu enggak boleh sebetulnya dan harus ada sanksi bagi supir yang membiarkan atap kendaraannya dibiarkan untuk duduk berdiri. Karena bukan seharusnya ada disitu jadi sanksinya harus ada pada pengendali kendaraan," ujar Anies usai open house di Rumah Dinas Gubernur DKI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (5/6).

Para peserta pawai malam takbiran ditertibkan kepolisian
Peserta pawai malam takbiran yang duduk diatas atap angkot ditertibkan petugas kepolisian (Foto: Twitter @TMCPolda)

Karena membahayakan Anies pun berencana membuat peraturan khusus yang mengatur tentang perilaku pengguna kendaraan saat acara takbiran keliling di jalanan.

"Aturannnya nanti apa, nanti kita cek apakah harus pake pergub apakah harus pake perda. Nanti kita atur. Tapi harus ada aturan yang memberikan sanksi kepada penanggung jawab kendaraan dan penanggung jawab kendaraan adalah supir, pengemudi," jelasnya.

Aturan itu juga, lanjut dia, nantinya akan diterapkan kepada kegiatan lain seperti konvoi suporter pertandingan olahraga dan sebagainya.

Petugas kepolisian mengamankan warga yang pawai takbiran dengan menaiki atap angkot di Jakarta
Warga yang mengikuti pawai malam takbiran dengan menumpang di atas atap angkot ditertibkan petugas kepolisian di Jakarta (Foto: Twitter @TMCPolda)

"Kan kita kadang lihat sering ada acara-acara pada di atas. Beresiko sekali. Kalau sudah aturan, tidak ada waktu hanya untuk event tertentu. pasti untuk semuanya," tutupnya.

BACA JUGA: Ketua DPR Serukan Kubu Jokowi dan Prabowo Berdamai Saat Lebaran

Kapolda Jateng Sebut Kaum Muda Rentan Terpapar Radikalisme

Diketahui, pada malam takbiran Idul Fitri, Selasa (4/6) kemarin ada sejumlah orang yang menyewa bus hingga angkot untuk kegiatan takbiran keliling. Mereka meluapkan kegembiraan secara berlebihan hingga naik ke atas atap kendaraan.(Asp)

#Takbiran Keliling #Malam Takbiran #Pawai Malam Takbiran #Anies Baswedan #Gubernur DKI Jakarta #Idul Fitri
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Gubernur DKI Jakarta: Pembahasan UMP 2026 Segera Rampung, Tinggal Finalisasi
Gubernur DKI Pramono Anung menyebut pembahasan UMP DKI 2026 hampir final. Perbedaan usulan buruh dan pengusaha jadi alasan finalisasi masih berlanjut.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 08 Desember 2025
Gubernur DKI Jakarta: Pembahasan UMP 2026 Segera Rampung, Tinggal Finalisasi
Indonesia
Gubernur Pramono Minta Perbaikan Tanggul Jakarta Dipercepat, Libatkan Banyak Kementerian
Gubernur DKI meminta koordinasi lintas lembaga untuk memperbaiki enam titik tanggul bocor di pesisir Jakarta, termasuk Muara Baru yang sempat viral.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 08 Desember 2025
Gubernur Pramono Minta Perbaikan Tanggul Jakarta Dipercepat, Libatkan Banyak Kementerian
Indonesia
Jakarta Siapkan Perayaan Natal Meriah, Pramono: Bukan Hanya Ornamen, Tapi Juga Diskon
Pemprov DKI menyiapkan berbagai aktivitas untuk menyambut Natal 2025, mulai dari lomba dekorasi, diskon mal, hingga konser terbuka.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 Desember 2025
Jakarta Siapkan Perayaan Natal Meriah, Pramono: Bukan Hanya Ornamen, Tapi Juga Diskon
Indonesia
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Menjelang perayaan Nataru, harga pangan di Jakarta dipastikan stabil. Gubernur Pramono menyebut inflasi terkendali menjadi kunci menjaga daya beli masyarakat.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 Desember 2025
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Indonesia
Pramono Anung Instruksikan Antisipasi Cuaca Ekstrem di Jakarta hingga Awal Tahun 2026
Jakarta siaga cuaca ekstrem. Gubernur Pramono perintahkan mitigasi banjir, kesiapan alat, dan potensi modifikasi cuaca.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 Desember 2025
Pramono Anung Instruksikan Antisipasi Cuaca Ekstrem di Jakarta hingga Awal Tahun 2026
Indonesia
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Gubernur DKI Pramono Anung menolak laporan PBB yang menyebut populasi Jakarta hampir 42 juta jiwa. Angka tersebut berasal dari wilayah aglomerasi Jabodetabek.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Indonesia
Reuni 212 di Monas, Gubernur Pramono Imbau Warga Jaga Keamanan Jakarta
Gubernur DKI Pramono Anung mengimbau peserta Reuni 212 menjaga keamanan Jakarta. Acara digelar di Monas pada 2 Desember dengan pengalihan arus lalu lintas.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
Reuni 212 di Monas, Gubernur Pramono Imbau Warga Jaga Keamanan Jakarta
Indonesia
Jakarta Targetkan Masuk 50 Kota Global 2030, Gubernur Pramono Ungkap Langkah Konkret di Berlin
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menjadi pembicara utama di AsiaBerlin Summit 2025, memaparkan visi transformasi Jakarta menuju 50 kota global terbaik 2030.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 26 November 2025
Jakarta Targetkan Masuk 50 Kota Global 2030, Gubernur Pramono Ungkap Langkah Konkret di Berlin
Indonesia
Gubernur Pramono Pastikan KJP Plus Pelaku Ledakan SMAN 72 Tidak Dicabut
Gubernur Pramono memastikan KJP Plus siswa terduga kasus ledakan SMAN 72 tidak dicabut dan meminta Disdik memperkuat pencegahan bullying di sekolah.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 19 November 2025
Gubernur Pramono Pastikan KJP Plus Pelaku Ledakan SMAN 72 Tidak Dicabut
Indonesia
Promono Belum Putuskan Kenaikan UMP Jakarta 2025 Sesuai Kemauan Buruh Rp 6 Juta
Diketahui, Senin (17/11) siang, ratusan buruh dari berbagai elemen menggelar aksi di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat. Kedatangan mereka menuntut Gubernur Pramono untuk kenaikan UMP 10 persen menjadi Rp 6 juta.
Frengky Aruan - Selasa, 18 November 2025
Promono Belum Putuskan Kenaikan UMP Jakarta 2025 Sesuai Kemauan Buruh Rp 6 Juta
Bagikan