Anglingdarma, Cerita Lama Moda Transportasi Pengganti Becak

Yudi Anugrah NugrohoYudi Anugrah Nugroho - Sabtu, 09 September 2017
Anglingdarma, Cerita Lama Moda Transportasi Pengganti Becak

Moda transportasi penghubung pemukiman, Anglingdarma. (dokumentasi Lili Yuliadi)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

USAI Pemerintah Daerah DKI Jakarta melarang Becak beroperasi pada pembuka tahun 1990, lahir jenis transportasi baru penghubung pemukiman padat, Angkutan Lingkungan Dari Masyarakat (Anglingdarma).

Transportasi serupa mobet (kendaraan bermotor roda tiga) tersebut merupakan hasil kreatifitas masyarakat di tengah kekosongan moda transportasi terutama mampu beroperasi menjelajah jalan-jalan sempit ibu kota.

Tak heran bila Anglindarma sangat diandalkan masyarakat, terutama ibu-ibu, karena praktis, bisa masuk gang-gang kecil, murah, lagi pula sang pengemudi bersedia membantu mengangkat barang sampai ke rumah.“Kami bisa ngutang, pak. Khususnya kalau untuk mengantar anak sekolah, karena dengan para pengemudinya sudah kenal,” kata Haryati, salah pengguna Anglingdarma dikutip Kompas, 26 November 1991.

Demi membedakan dengan Becak, badan Anglingdarma dicat kuning bergaris hijau. Menggunakan kendaraan bermotor. Para pengemudi pun menggunakan seragam serta helm kuning. Mereka, para pemiliki dan pengguna sejumlah 2.000 orang lantas berhimpun pada Paguyuban Anglingdarma, binaan Yayasan Tri Dharma Patria.

Laju motor beroda tiga tersebut sering merwarnai daerah Jakarta Pusat dan Utara. “Mereka (pengemudi Anglingdarma) juga cukup tertib menunggu muatan di jalan, antara lain Jalan H. Ung dan Jalan Kemayoran Gempol, Jakpus. Menurut pengemudimya, mereka menyetor Rp. 7.500 per hari kepada pemilik itu,” tulis Kompas, Jumat 4 Oktober 1999.

Pemerintah sesungguhnya telah bersepakat memilih Toyoko bermesin Toyota G 16 ADP 165 sebagai pengganti Becak, tapi para pengemudi tak menjalankan aturan. Toyoko malah menarik penumpang di jalan-jalan ekonomi.

Jika mau jujur, menurut Nursyahbani Katjasungkana, kehadiran Anglingdarma berpangkal pada ketidakkonsistenan Gubernur DKI Jakarta, Wiyogo Atmodarminto, memulai pengoperasian Toyoko. Padahal ketentuan kendaraan sejenis Bajaj sudah terlarang untuk diproduksi.

“Malah Toyoko ini seringkali ditemukan beroperasi di jalan-jalan ekonomi. Masyarakat seolah dibuat bingung,” ungkap Nursyahbani dikutip Kompas, 7 Desember 1991.

Di tengah kecintaan masyarakat di perkampungan Jakarta terhadap jenis moda transportasi baru, Pemda DKI Jakarta justru melarang pengoperasian Anglingdarma.(*)

#Transportasi Anglingdarma #Tukang Becak #Transportasi Umum
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Keluarkan Pergub 33, Pekerja Gaji Rp 6,2 Juta Gratis Naik Transportasi Umum
Pekerja yang memenuhi kriteria bisa mengakses berbagai moda transportasi di Jakarta, yakni Transjakarta, Moda Raya Terpadu (MRT), Lintas Raya Terpadu (LRT), dan Mikrotrans.
Dwi Astarini - Jumat, 07 November 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Keluarkan Pergub 33, Pekerja Gaji Rp 6,2 Juta Gratis Naik Transportasi Umum
Indonesia
Jelang Nataru 2025/2026, Kemenhub Gencarkan Ramp Check di Seluruh Moda Transportasi
Selain pengecekan moda transportasi, Kemenhub juga melakukan kordinasi intensif dengan BMKG jelang memasuki periode Nataru 2026.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 24 Oktober 2025
Jelang Nataru 2025/2026, Kemenhub Gencarkan Ramp Check di Seluruh Moda Transportasi
Indonesia
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat
Nakamura menilai proyek ini melampaui sekadar infrastruktur
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat
Indonesia
Tarif Transportasi Umum Jakarta Dianggap Murah, Pemprov Kaji Ulang Kenaikan
Pramono sempat menyebutkan akan mengkaji subsidi transportasi umum sebagai langkah efisiensi anggaran pasca pemotongan DBH
Angga Yudha Pratama - Jumat, 10 Oktober 2025
Tarif Transportasi Umum Jakarta Dianggap Murah, Pemprov Kaji Ulang Kenaikan
Indonesia
Polemik Bajaj Online di Solo: Pengemudi Becak Menolak Keras, Dianggap Belum Berizin
Pengemudi becak menolak keras kehadiran bajaj online di Solo. Transportasi online itu dianggap belum berizin dan bisa mengancam eksistensi becak.
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
Polemik Bajaj Online di Solo: Pengemudi Becak Menolak Keras, Dianggap Belum Berizin
Indonesia
Cincin Donat Bakal Jadi Simpul Ikonik TOD Dukuh Atas, Target Berdiri 2027
Jembatan akan mengintegrasikan empat moda transportasi sekaligus: MRT Jakarta, LRT Jabodebek, KCI Commuter Line, dan kereta bandara.
Wisnu Cipto - Jumat, 10 Oktober 2025
Cincin Donat Bakal Jadi Simpul Ikonik TOD Dukuh Atas, Target Berdiri 2027
Indonesia
MRT Minta Maaf Gangguan Layanan dari Stasiun ASEAN ke Senayan, Perbaikan Masih Berlangsung
Gangguan berdampak pada keterlambatan operasional perjalanan kereta dari Stasiun ASEAN menuju Stasiun Senayan Mastercard.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
MRT Minta Maaf Gangguan Layanan dari Stasiun ASEAN ke Senayan, Perbaikan Masih Berlangsung
Indonesia
Gubernur Pramono Tetapkan Tarif Rp 80 untuk Transportasi Umum Jakarta saat HUT ke-80 TNI
Kebijakan tarif Rp 80 berlaku untuk TransJakarta, MRT, LRT, LRT Jabodebek, hingga Mikrotrans.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 01 Oktober 2025
Gubernur Pramono Tetapkan Tarif Rp 80 untuk Transportasi Umum Jakarta saat HUT ke-80 TNI
Indonesia
Menhub Janjikan Akses Transportasi Umum Ke Kawasan Perumahan Subsidi
Kementerian Perhubungan siap berkolaborasi, baik dengan pemerintah daerah, BUMN maupun swasta
Wisnu Cipto - Selasa, 30 September 2025
Menhub Janjikan Akses Transportasi Umum Ke Kawasan Perumahan Subsidi
Indonesia
15.065 Kartu Layanan Gratis TransJakarta Dibagikan, Ini Daftar Penerimanya
Pendaftaran Kartu Layanan Gratis dapat dilakukan secara online melalui situs klg.transjakarta.co.id,
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
15.065 Kartu Layanan Gratis TransJakarta Dibagikan, Ini Daftar Penerimanya
Bagikan