Angin Kencang Terjang Kabupaten Lebak, 56 Rumah Rusak Tanpa Korban Jiwa


Warga memindahkan batang pohon yang tumbang menimpa kendaraan roda empat akibat angin kencang di Kota Cimahi, Jawa Barat, Sabtu (9/11/2024). (ANTARA FOTO/Abdan Syakura/rwa)
MerahPutih.com - Angin kencang menerjang Kabupaten Lebak, Banten, Sabtu (9/11). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak melaporkan bahwa 56 rumah mengalami kerusakan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Febby Pratama Rizky menjelaskan bahwa peristiwa ekstream, yaitu angin kencang disertai hujan lebat dan petir/kilat tidak menimbulkan korban jiwa.
Kerusakan rumah terjadi di Kecamatan Rangkasbitung, Cibadak dan Curugbitung. Berdasarkan data BPBD tercatat 56 rumah dengan kategori rusak ringan dan sedang serta tujuh lokasi pohon roboh.
Pohon roboh terjadi di Jalan Iskandardinata Malangnengah Rangkasbitung hingga terjadi antrian kendaraan menuju Tangerang.
"Kami minta warga agar waspada menghadapi cuaca ekstrem yang berpotensi beberapa hari ke depan," katanya.
Baca juga:
Menurut dia, pihaknya saat ini menyalurkan logistik bagi warga yang terdampak cuaca ekstrem. Pendistribusian logistik berupa bahan pokok untuk meringankan beban ekonomi mereka.
"Kami berharap warga yang terdampak bencana alam itu agar tetap waspada menghadapi cuaca buruk beberapa hari ke depan," katanya menjelaskan.
Sementara itu, warga Rangkasbitung Siti mengaku bahwa rumahnya yang diterjang angin kencang hanya mengalami kerusakan ringan pada bagian atap genteng berjatuhan.
"Kami kini sudah kembali memperbaiki rumah yang gentengnya berjatuhan itu ," katanya. (*)
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
Pintu Air Angke Hulu Meresahkan, Warga Jakarta Barat Siap-Siap Kedatangan 'Tamu' dari Luapan Air

Gunung Semeru Erupsi Hebat Pagi Ini, Masyarakat Diminta Waspadai Lontaran Batu Pijar

Prakiraan BMKG: Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan Sabtu, 18 Oktober, Mulai Ringan hingga Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Korban Tewas Akibat Gempa Magnitudo 6,9 di Filipina Meningkat Jadi 79 Orang

Pemerintah Salahkan Undang-Undang Cipta Kerja Bikin Mudahnya Alih Fungsi Lahan di Bali

'Tepuk Gempa' BMKG dan Simulasi Sejak Dini, Perbandingan Cara Indonesia dan Jepang Bersiap Hadapi Bencana

7 Kecamatan di Medan Dilanda Banjir, Sumatera Utara Rawan Bencana Hidrometeorologi Basah

BMKG Warning 'Bencana Basah' Jelang Masuk Bulan November, Masyarakat di Daerah-Daerah Ini Diminta Waspada

Banjir Meksiko Tewaskan 47 Orang, Presiden Rapat Daring dengan 5 Negara Bagian Terdampak

Gempa M 7,6 Guncang Filipina, Waspada Sulawesi Utara dan Papua Berpotensi Tsunami
