Anggota KTT G20 Komit Tingkatkan Ekonomi Global
Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengikuti rapat Kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (19/8). (Foto Antara/Hafidz Mubarak)
Merahputih Keuangan - Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi global saat ini telah tumbuh 3,1 persen dan akan meningkat menjadi 3,6 persen pada tahun mendatang. Untuk itu, para pemimpin negara terus berkomitmen untuk terus meningkatkan pertumbuhan ekonomi global agar lebih inklusif.
"Kalau saya melihat sekarang ini, pertumbuhan perekonomian global masih di bawah ekspetasi, para pemimpin G20 dengan tegas menyatakan komitmennya untuk menumbuhkan perekonomi global agar kembali inklusif yang tinggi dan kuat dengan aksi bersama atau action plan," kata Bambang saat memberikan keterangan melalui telewicara, di Kantor Kementerian Kuangan, Selasa (17/11).
Menurut Bambang, dari pertemuan KTT G20 menghasilkan poin penting, yakni kesepakatan arah kebijakan G20, percepatan pemulihan perekonomian, meningkatkan potensi global, dan meningkatkan ketahanan ekonomi global dari krisis agar mampu menopang keseimbangan ekonomi global.
"Kemudian untuk meningkatkan potensi ekonomi global tersebut, G20 menyepakati untuk komunikasi kebijakan moneter dan makro prudensial, dan konsoldasi kebijakan fiskal," tuturnya.
Di samping itu, tambahnya, para pemimpin KTT G20 menargetkan pertumbuhan ekonomi pada tahun 2018 sebesar 2 persen. Hal ini dicanangkan Brisbane tahun lalu, selain itu, implementasi pertumbuhan ekonomi di setiap negara harus diperkuat.
"Mulai dari investasi di bidang infrastruktur, peningkatan keterlibatan swasta, mengembangkan alternatif pendanaan, penyehatan investasi, dan optimalisasi neraca lembaga keuangan internasional," tuturnya. (abi)
BACA JUGA:
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Banggar DPR Ingatkan Pemerintah Tak Tergesa Laksanakan Redenominasi Rupiah
Kebijakan Ini Diyakini Airlangga Pada Kuartal VI 2025 Jadi Pendorong Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi
Ekspor Dinilai Bagus, Tapi Ekonomi Indonesia Hanya Tumbuh 5,5 Persen
Menko Yusril Akui Ada Penegakan Hukum Perparah Ketidakadilan Ekonomi
Realisasi Investasi Indonesia Triwulan III Tahun 2025 Tembus Rp491,4 Triliun
8 Nota Kesepahaman Kerja Sama Indonesia dan Brazil, Dari Energi sampai Peternakan
BI Tahan Suku Bunga Acuan, Perang Tarif AS Bikin Ekonomi Dunia Melemah
Diskon Tiket Pesawat Saat Natal dan Tahun Baru Capai 14 Persen, Tapi Hanya Untuk Kelas Ekonomi
3 Ekonom Terima Hadiah Nobel atas Riset Mengenai Creative Destruction
Komentar Menkeu Purbaya Kinerja `1 Tahun Ekonomi Pemerintah Prabowo, Ada Perbaikan Konsumsi Warga