Andi Nurpati, Imbau Kapolda Tarik Pernyataan Tembak Ditempat
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M. Iriawan. (Dok./ntmcpolri.info)
Juru Bicara Partai Demokrat Andi Nurpati mendesak Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M. Iriawan untuk menarik ucapannya, yang memerintahkan tembak ditempat kepada demonstran yang berbuat rusuh pada demo 4 November mendatang.
"Saya imbau Kapolda yang memerintahkan anak buahnya untuk menembak ditempat demonstran yang rusuh. Saya meminta pernyataan tersebut dicabut. Karena hal itu bisa menimbulkan emosi semua pihak," kata Andi yang ditemui di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (30/10).
Menurut Andi para demonstran hanya menuntut agar pihak kepolisian menuntaskan kasus penistaan Al Qur’an yang dilakukan oleh Ahok sebagai Gubernur.
"Hal ini bukan persoalan Pilkada tapi berbicara soal agama dan Al Qur’an yang akhirnya terintimidasi oleh Basuki," tuturnya.
Di lain sisi, tim sukses pasangan bakal calon Gubernur DKI Agus Harimurti Yudhoyono dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sylviana Murni ini juga mengimbau kepada para demonstran untuk tidak berbuat anarki di hari Jum’at 4 November.
Sedang pihak kepolisian menurut Andi, harus bisa bersikap persuasif agar demo dapat berjalan damai.
"Polisi juga sebaiknya lebih bijak dalam mengambil keputusan. Karena demo tanggal 4 November itu, enggak ada hubungannya sama pilkada," pungkasnya.
Terkait pengamanan jelang Pilkada DKI Jakarta 2017, Kamis 27 Oktober lalu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M. Iriawan telah mengeluarkan pernyataan yang memerintahkan anak buahnya untuk menembak mereka yang berbuat onar. Target tembak di tempat dilakukan ke bagian pantat ke bawah. (abi/dsyamil)
Bagikan
Berita Terkait
WNI Australia Waspada, KBRI Rilis Imbauan Darurat Terkait Aksi Anti-Imigran 'March for Australia'
1.722 Polisi Tanpa Senjata Kawal Aksi Bela Palestina, Massa Diminta Jaga Barang Biar Enggak Kecopetan
DPR Nilai Unjuk Rasa Anarkis Bukti Kegagalan Intelijen dan Koordinasi TNI-Polri Akibat Ego Sektoral
9 Jurus Menko AHY Pecahkan Kebuntuan Aturan Zero ODOL yang Mandek 16 Tahun
Kajian Dampak Zero ODOL BPS Rampung Desember 2025, AHY Ungkap Potensi Positif Ekonomi dan Keselamatan
AHY Instruksikan Pemeriksaan Konstruksi Bangunan Publik, Cegah Insiden ‘Mengerikan’ Ponpes Al Khoziny Terulang
Puluhan Anak Masih Ditahan Imbas Demo Agustus 2025, KPAI Sebut Ada Indikasi Mobilisasi Anak Secara Masif
Istri Gus Dur dan Berbagai Tokoh Kunjungi Aktivis Ditahan Polisi, Kirimkan Surat Permintaan Pembebasan ke Presiden
Misteri Hilangnya Peserta Demo, KemenHAM Tegaskan Jangan Terburu-buru Simpulkan 'Penghilangan Paksa' Sebelum Dua Orang Lainnya Ditemukan
Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu