Kesehatan

Anak Muda juga Bisa Alami Gangguan Jantung

Andrew FrancoisAndrew Francois - Minggu, 14 Mei 2023
Anak Muda juga Bisa Alami Gangguan Jantung

Yang muda juga perlu waspada. (Foto: Unsplash/Giulia Bertelli)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

GANGGUAN atau penyakit jantung bukan lagi penyakit yang hanya mengincar orang tua karena kini gangguan jantung juga mulai menyerang anak muda.

Hal itu dibuktikan dengan maraknya kasus gangguan jantung pada anak muda. Penyumbatan koroner ringan perlahan dimulai pada usia akhir 20an karena peningkatan kolesterol atau faktor genetik yang mendasari kasus gangguan jantung.

Menurut Dr Tan Kok Leng dari Pantai Hospital Kuala Lumpur, dikutip ANTARA (13/5), ada beberapa faktor mengapa gangguan jantung mengintai anak muda. Salah satunya adalah gaya hidup modern yang kurang sehat dan pada akhirnya menyebabkan berbagai macam penyakit.

"Anak muda sering mengonsumsi makanan saji cepat dan merokok atau vaping. Kebiasaan buruk ini dapat meningkatkan kadar kolesterol dan menyebabkan penyempitan dan pengerasan pembuluh darah atau aterosklerosis," tutur Leng.

Baca juga:

Wajib Tahu, Pertolongan Pertama Selamatkan Serangan Jantung

Gangguan jantung tak pandang bulu. (Foto: Unsplash/Robina Weermeijer)

Leng menambahkan bahwa gaya hidup yang buruk juga menyebabkan hipertensi, diabetes, dan kolesterol tinggi. Beberapa penyakit itulah yang dapat menjadi faktor utama penyebab penyakit jantung.

“Konsumsi minuman beralkohol menjadi faktor berikutnya mengapa gangguan jantung di kalangan anak muda mulai meningkat. Kebiasaan tersebut mampu menghasilkan kardiomiopati alkoholik, yaitu suatu kondisi di mana alkohol melemahkan otot jantung secara langsung," ujar Leng

Rutinitas kaum muda yang betah duduk berlama-lama di depan meja kerja ikut menyumbang risiko penyakit jantung. Akan tetapi, olahraga berat pun sama besar risikonya.

Latihan beban secara berlebihan pun dapat meningkatkan ketebalan otot jantung. Banyak anak muda turut mengonsumsi suplemen yang dapat menyebabkan kerusakan jantung serta menyebabkan aritmia.

Kaum muda biasa mengalami stres akibat tekanan hidup yang tinggi. Stres yang tidak dikelola dengan baik dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular.

Baca juga:

Anjing Pahlawan ini Selamatkan Korban Serangan Jantung di Jepang

Utamakan gaya hidup sehat. (Foto: Unsplash/Bruno Nascimento)

Tingginya kadar kortisol akibat stres jangka panjang, menurut penelitian, dapat membuat seseorang lebih rentan mengalami penyakit kolesterol dan hipertensi. Penyakit hipertensi merupakan salah satu penyakit mematikan. Menurut World Health Organization (WHO), hipertensi adalah penyebab utama kematian dini di seluruh dunia.

Dapat disimpulkan bahwa orang berusia muda sekarang cukup berisiko mengalami gangguan jantung karena faktor gaya hidup dan sisi psikologis. Fenomena itu menjadi pengingat bagi masyarakat agar semakin waspada dengan bahayanya penyakit jantung.

Tan Kok Leng menyarankan agar masyarakat mulai menyadari betapa pentingnya skrining gangguan jantung sedari dini.

Tan Kok Leng menjelaskan, “orang yang berusia di atas 40 tahun sangat disarankan untuk menjalani pemeriksaan kesehatan rutin, termasuk orang berusia pertengahan 30-an yang memiliki anggota keluarga dengan riwayat penyakit jantung." (waf)

Baca juga:

Apple Watch Selamatkan Seseorang dari Serangan Jantung

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - 35 menit lalu
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Bagikan