Anak Buah Anies Pastikan Penumpang Transportasi Tak Turun Saat Jakarta Diserbu Isu Corona
VP Corporate Communication PT KCI Anne Purba (tengah) membagikan masker kepada penumpang di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Senin (3/2/2020). (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Merahputih.com - Pemprov DKI Jakarta menyatakan jumlah penumpang angkutan umum di Jakarta secara keseluruhan tidak mengalami penurunan ditengah-tengah isu virus corona yang berpotensi menular di transportasi publik.
"Sampai saat ini konstan ya, tidak terpengaruh, karena masyarakat sudah paham bahwa upaya mencegah menularnya virus ini dengan kita menjaga kebersihan," ujar Kepala Dinas Pehubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, Jumat (13/3).
Baca Juga
Pemerintah Diminta Lakukan Sosialisasi, Komunikasi dan Edukasi Kesiapannya Hadapi Corona
Hal itu dikatakan menyikapi tersebarnya slide presentasi Pemprov DKI yang menunjukkan risiko kontaminasi terbesar COVID-19 terjadi di KRL-2 dengan rute Bogor-Depok-Jakarta Kota.
"Kita melihat masyarakat jakarta seluruhnya sudah sangat dewasa menyikapi adanya berita dan kemudian upaya pemprov sudah diterima dengan baik," sambung dia.
Masyarakat sudah meningkatkan kewaspadaan terkait virus corona ini dengan pola hidup bersih. Bahkan ada masyarakat yang membawa hand sanitizer untuk menanggulangi penularan corona.
"Mereka bawa terus untuk menjaganya steril dari bakteri atau virus," jelas dia.
Baca Juga
Tamu dan ASN yang Masuk ke Balai Kota Diperiksa Suhu Tubuhnya
Paling penting adalah bagaimana masyarakat tidak panik dan bisa melindungi diri sendiri. Adapun pengelola angkutan umum juga sudah dibekali bagaimana meningkatkan kewaspadaan mengantisipasi penyebaran Covid-19.
"Belum ada (penurunan penumpang) prinsipnya dengan upaya bersama, seluruh operator untuk menjaga kebersihan, maka potensi penularan akan minamal dan yang penting tadi masing-masing tadi menjaga. Seperti di KRL menggunakan masker, sehingga tidak terlalu dekat, mengurangi potensi terkena virusnya," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Keunggulan Stasiun Tanah Abang Baru Diklaim Lebih Efisien, Waktu Tunggu Kereta Maksimal 6 Menit Saja
Stasiun Tanah Abang Baru Berkapasitas 308 Ribu Penumpang, Presiden Prabowo Pastikan Frekuensi Perjalanan KRL Ditambah
Komisi V DPR Dukung Penambahan Gerbong KAI, Perkuat Layanan Transportasi Publik
Tak Lama Lagi! Pedagang dan Petani Punya Kereta Jam Khusus Naik KRL
Gerbong KRL Akan Segera Bertambah, Perintah Tegas Prabowo Agar Penumpang Tak Lagi Merasakan Sensasi 'Ikan Pindang' Saat Jam Sibuk
Simak Sejumlah Perjalanan Kereta Api Tambahan Rute Unggulan di Periode 1-30 November
Waktu Tempuh KA Bukit Serelo Lebih Cepat 50 Menit
Banjir di Jawa Tengah, Kecepatan Kereta Api Dibatasi Hanya 20 Kilometer Per Jam
Banjir Surut, Perjalanan KA Banyubiru dan Joglosemarkerto kembali Normal
Dampak Banjir Semarang, 4 Perjalanan KA Dibatalkan