Anak Buah Ali Santoso Masih Berkeliaran, Kepolisian Perpanjang Operasi Tinombala


Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Asep Adi Saputra (tengah). (ANTARA/ Anita Permata Dewi)
MerahPutih.com - Polisi memperpanjang masa operasi perburuan teroris Tinombala hingga 31 Desember 2019.
Kabagpenum Humas Polri Kombes (Pol) Asep Adi Saputra mengatakan, perpanjangan operasi berdasarkan perkembangan dan situasi di lapangan. Mekanisme tetap sama, yakni Polri bersama-sama TNI melaksanakan kegiatan operasi.
Baca Juga:
"Polri, berdasarkan perkembangan situasional, (memutuskan) memperpanjang masa operasi ini sejak 4 Oktober 2019 hingga 31 Desember 2019," kata Asep kepada wartawan di Mabes Polri, Kamis (28/11).

Perpanjangan masa Operasi Tinombala saat ini bertujuan menangkap penerus Santoso yakni Ali Kalora yang menjadi pemimpin MIT saat ini bersama sejumlah anggotanya yang masih tersisa.
Baca Juga:
Satu Anggota Kelompok Teroris MIT Tewas Ditembak Satgas Tinombala
Operasi gabungan TNI-Polri berlangsung sejak awal tahun 2016 di wilayah Poso, Sulawesi Tengah untuk menangkap kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Santoso.

Pada Juli 2016, Santoso alias Abu Wardah akhirnya tewas ditembak oleh Satuan Tugas Operasi Tinombala, setelah baku tembak di wilayah desa Tambarana, Poso Pesisir Utara. (Knu)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Sragen

Puluhan Teroris Ditangkap dalam Sebulan, Ada yang Ingin Kacaukan Pemilu 2024

Densus 88 Geledah Rumah Terduga Teroris di Boyolali

Sindikat Asal Uzbekistan Sebar Propaganda dan Cari Calon Teroris di Indonesia

Peran 6 Terduga Teroris yang Ditangkap di Lampung hingga Jakarta

Polisi Bawa Serbuk Diduga Bahan Peledak dari Rumah Terduga Teroris di Sleman

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris Bekerja sebagai Juru Parkir

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris yang Bekerja di Pergudangan

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Sumenep

Densus 88 Ungkap Gelagat Aneh dari Perempuan Penerobos Istana
