Alasan Pemerintah Tampung Pengungsi Rohingnya yang Terombang-ambing di Laut

Ilustrasi: Pengungsi Rohingya di Aceh. (Foto: Antara)
Merahputih.com - Pemerintah Indonesia memutuskan menampung pengungsi Rohingya.
Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Mahfud MD menjelaskan, kondisi pengungsi Rohingya yang terombang-ambing di Laut Bireuen, Aceh cukup memprihatinkan. Ada yang kelaparan, mencoba melompat ke laut, hingga bunuh diri.
"Akhirnya kita tampung, sementara tapi nampungnya," ujar Mahfud kepada wartawan, Kamis (30/12).
Baca Juga:
Indonesia Punya Kekuatan Tekan Myanmar Perjelas Nasib Muslim Rohingya
Dia menjelaskan, sejak awal Indonesia tidak ikut andil dalam ratifikasi terkait hal ini. Oleh karenanya, Indonesia tak memiliki kewajiban untuk menampung para pengungsi, lantaran wewenang itu ada di UNHCR.
"Karena kita tak ikut meratifikasi tentang apa yang disebut UNHCR itu, maka kita hanya menolong. Kita punya Satgas di situ," bebernya.
Untuk itu, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini menegaskan Indonesia hanya akan menampung sampai koordinasi dan penanganan terhadap pengungsi sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 125 Tahun 2016.

Sekedar informasi, kapal pengangkut pengungsi Rohingya itu kabarnya mulai memasuki wilayah Bireuen pada Minggu (26/12) lalu sekitar pukul 14.00 WIB. Kapal itu terpantau berada sekitar 67 mil di laut Bireuen.
“Info awal dari dari nelayan yang baru pulang melaut, mereka melihat adanya Kapal Rohingya berada kurang lebih pada 67 mil laut,” kata Deputi Bidang Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Kemenko Polhukam, Irjen Armed Wijaya, Rabu (29/12).
Baca Juga:
Dipindah ke Medan, Pengungsi Rohingya di Aceh Tinggal 10 Orang
Armed selaku Ketua Satgas Penanganan Pengungsi dari Luar Negeri (PPLN) mengatakan keputusan itu diambil pemerintah menimbang kondisi yang dialami para pengungsi yang berada di atas kapal tersebut.
"Keputusan ini dibuat setelah mempertimbangkan kondisi darurat yang dialami pengungsi di atas kapal tersebut," tambahnya. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Nyaris 100 Pengungsi Rohingya Datangi Aceh, Ada yang Nekat Berenang ke Bibir Pantai

Prioritas Kemenko Polkam di Bawah Budi Gunawan, Termasuk Masalah Rohingya

Warga Blokir Jalan ke Penampungan Imigran Rohingya

[HOAKS atau FAKTA]: Kedatangan Pengungsi Rohingya Buat Tambah Suara Pemilu 2024
![[HOAKS atau FAKTA]: Kedatangan Pengungsi Rohingya Buat Tambah Suara Pemilu 2024](https://img.merahputih.com/media/b7/b3/40/b7b340052bc64204ee58b53d18f4d556_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Hentikan Bantuan dan Ingin Usir Pengungsi Rohingya
![[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Hentikan Bantuan dan Ingin Usir Pengungsi Rohingya](https://img.merahputih.com/media/c5/89/31/c5893147be96615a7f018bc89f0958bf_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Konspirasi Amerika Serikat Dibalik 70 Juta Pengungsi Rohingnya Pindah ke Indonesia
![[HOAKS atau FAKTA]: Konspirasi Amerika Serikat Dibalik 70 Juta Pengungsi Rohingnya Pindah ke Indonesia](https://img.merahputih.com/media/3c/77/02/3c770204f1b84c62b65102a0f1c9e4eb_182x135.jpg)
[HOAKS atau FAKTA]: Pemerintah Tutup Kantor UNHCR di Indonesia
![[HOAKS atau FAKTA]: Pemerintah Tutup Kantor UNHCR di Indonesia](https://img.merahputih.com/media/8a/17/a6/8a17a65df345d59e69c76dbe1fe0ab1d_182x135.jpg)
Polri Turunkan Tim Usut Dugaan TPPO Pengungsi Rohingya

Menlu Retno Desak Penyelesaian Akar Masalah Pengungsi Rohingya

Indonesia Bakal Desak Negara Konvensi Pengungsi Percepat Terima Warga Rohingya
