Alasan Ilmiah Kanker Payudara Lebih Banyak Menyerang Perempuan Ketimbang Pria


Risiko kanker payudara dapat dikurangi dengan pemakaian bra yang tepat. (Foto: Pexels/Anna Tarazevich)
MerahPutih.com - Kanker payudara adalah jenis kanker yang banyak dialami oleh perempuan ketimbang laki-laki. Ternyata hal tersebut ada penjelasan ilmiahnya, kendati payudara sendiri dimiliki oleh laki-laki juga.
Dalam Talkshow Edukatif: #AndHERTogether HER2-Low Breast Cancer Awareness, Kamis (19/9), Dokter Onkologi Ikhwan Rinaldi mengatakan angka kanker payudara pada laki-laki di seluruh dunia sebanyak 1 persen.
Menurut dia, persentase laki-laki penderita kanker payudara yang tidak sebanyak penderita perempuan itu karena alasan hormon di tubuh.
"Penderita kanker payudara dari kelompok lelaki hanya 1 persen di dunia, bahkan kurang dari satu persen. Alasannya lelaki tidak berhubungan dengan hormon estrogen dan hormon progesteron yang hanya dimiliki oleh perempuan," kata dia.
Baca juga:
1 Persen Laki-Laki di Dunia Idap Kanker Payudara, Tandai Gejalanya Lebih Awal
Dokter Ikhwan mengumpamakan kondisinya sama seperti penyakit kanker prostat, yang hanya menyerang kaum laki-laki tidak pada perempuan.
"Payudara, walaupun dia ada di laki-laki, dalam ukuran yang lebih kecil. Tapi perempuan lebih besar sehingga mempengaruhi hormon hormon hingga dia berkembang," ungkap dia.
Lebih jauh, Dokter Ikhwan menambahkan terkait kanker payudara ada satu gejala yang cenderung berbeda antara laki-laki dan perempuan. "Laki-laki seringnya ditemukan benjolan jarang yang cairan keluar dari payudara tapi pada umumnya begitu," tandasnya. (Tka)
Bagikan
Tika Ayu
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
