Headline

Akibat Bencana, Pacitan Alami Kerugian Sekitar Rp 600 Miliar

Eddy FloEddy Flo - Jumat, 08 Desember 2017
Akibat Bencana, Pacitan Alami Kerugian Sekitar Rp 600 Miliar

Pemandangan saat banjir merendam sejumlah desa dan kelurahan termasuk pusat Kota Pacitan, Jawa Timur (ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.Com - Badai Cempaka yang menyebabkan banjir dan tanah longsor melanda Pacitan beberapa waktu lalu ternyata mengakibatkan kerugian yang luar biasa. Selain merenggut puluhan nyawa, bencana Pacitan juga menimbulkan kerugian mencapai Rp 600 miliar.

"Total kerugian, sementara perhitungan dari tim kurang-lebih mencapai Rp 600 miliar," kata Bupati Indartato saat menyampaikan sambutan menjelang digelarnya doa bersama dan Hari Kesetiakawanan Sosial serta Peringati Hari Kesukarelawanan Internasional bencana banjir dan tanah longsor di hadapan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di Pendopo Kabupaten Pacitan, Kamis (7/12) malam.

Jumlah kerugian dimungkinkan masih terus bertambah, seiring perhitungan yang terus dilakukan. Menurut penjelasan Indartato, kerugian sangat besar lantaran banjir bandang dan tanah longsor berdampak meluas di 12 kecamatan yang ada di daerah itu.

Indarto sebagaimana dilansir Antara menyebut beberapa data kerusakan infrastruktur seperti 89 SD dan SMP-SMK (rusak berat 68, rusak sedang 21 sekolah), jalan rusak dengan panjang sekitar 19 kilometer di 78 ruas. Selain itu, jembatan yang rusak, termasuk jembatan gantung yang putus atau rusak berat tercatat sebanyak 21 unit/titik, tanggul di 23 titik dengan panjang 462 meter.

Indartato menambahkan, luas areal pertanian yang rusak akibat banjir-longsor pada Senin (27/11) hingga Selasa (28/11) mencapai 1.285 hektare, ternak hilang sapi 117 ekor, kambing 1.583 ekor.

"Sedangkan mobil yang rusak belum kami hitung, namun jumlahnya sangat besar," katanya.

Bupati Indartato mengatakan, bantuan-bantuan saat ini terus mengalir, termasuk dari Kementerian Sosial serta hasil mobilisasinya melibatkan CSR BUMN maupun lembaga internasional dan NGO/LSM lain.

"Alhamdulillah, dengan Ibu Menteri (Mensos Khofifah) hari jumat (1/12) ke sini juga Pak SBY (Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono), bantuan sungguh luar biasa. Kami ucapkan terima kasih kepada semua yang peduli terhadap masyarakat Pacitan, baik yang memberikan bantuan tenaga, uang ataupun dalam bentuk lainnya," katanya.

Bantuan finansial dari para donatur dan dermawan dari berbagai daerah saat ini terus mengalir melalui rekening bantuan yang dibuka Pemkab Pacitan.

Total dana terkumpul sementara mencapai Rp 800 juta lebih, dan kata Indartato dana itu masih akan dipertimbangkan untuk dialokasikan guna membantu penyediaan material guna membangun kembali sekitar 400-an unit rumah yang rusak berat dan telah diidentifikasi tim TNI.

"Semoga datanya (rumah rusak) bisa segera valid sehingga bisa segera ditindaklanjuti untuk rehabilitasi dan penyaluran bantuan yang ada," katanya.

Indartato mengatakan, sampai saat ini pengungsian masih ada dan tersebar di sejumlah titik kecamatan dengan jumlah pengungsi mencapai 1.000 orang, dari sebelumnya sempat mencapai 16 ribu pengungsi di 12 berbagai posko penampungan sementara.

Sedangkan rumah rusak, data sementara tercatat sebanyak 4.609 rumah. Rinciannya, rusak berat 1.716 unit.

"Alhamdulillah, dari Provinsi Jawa Timur melalui Bapak Pangdam mulai hari ini sudah dikerjakan pembenahan rumah, kurang lebih nanti 460 unit," ujarnya.(*)

#Bencana Alam #Banjir Bandang #Tanah Longsor #Kabupaten Pacitan
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Dunia
Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal
Sedikitnya 21 kematian juga dilaporkan di seluruh Pakistan dalam 24 jam terakhir dan lebih dari 9.300 rumah hancur diterjang hujan lebat dan banjir.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal
Indonesia
Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8
Selain itu guncangan juga dirasakan di Kota Palu dengan skala intensitas III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8
Indonesia
Gunung Ibu Erupsi Setinggi 700 Meter, PVMBG Naikkan Status Menjadi Waspada
Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan masker dan kacamata
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Gunung Ibu Erupsi Setinggi 700 Meter, PVMBG Naikkan Status Menjadi Waspada
Dunia
Tanah Longsor Tewaskan Lebih dari 1.000 Orang di Sudan, hanya 1 Orang yang Selamat
Tanah longsor nan menghancurkan itu benar-benar meluluhlantakkan sebagian wilayah yang dikenal sebagai daerah penghasil jeruk.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
 Tanah Longsor Tewaskan Lebih dari 1.000 Orang di Sudan, hanya 1 Orang yang Selamat
Dunia
Diguncang Gempa Magnitude 6, Desa-Desa di Afghanistan Timur Hancur, 800 Orang Tewas, dan 2.500 Terluka
Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyatakan gempa berkekuatan 6,0 yang terjadi pada Minggu pukul 23.47 itu berpusat 27 kilometer timur laut Jalalabad.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Diguncang Gempa Magnitude 6, Desa-Desa di Afghanistan Timur Hancur, 800 Orang Tewas, dan 2.500 Terluka
Indonesia
Gunung Marapi Kembali Erupsi, Waspada Lahar Dingin Mengancam Warga
PVMBG juga memperingatkan adanya potensi banjir lahar dingin
Angga Yudha Pratama - Rabu, 27 Agustus 2025
Gunung Marapi Kembali Erupsi, Waspada Lahar Dingin Mengancam Warga
Indonesia
Magma Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Bertumbuh, Erupsi Hampir Setiap Hari
Pada 23 Agustus 2025, pukul 18.00 WITA, status Gunung Lewotobi Laki-laki turun dari awas menjadi siaga atau level III.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Magma Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Bertumbuh, Erupsi Hampir Setiap Hari
Indonesia
PT KCIC Pastikan Sistem Pendeteksi Gempa Berfungsi di Sepanjang Jalur Whoosh
PT KCIC memastikan, bahwa sistem pendeteksi gempa berfungsi di sepanjang jalur Whoosh. Notifikasi dini dari sistem tersebut langsung terdeteksi ketika gempa terjadi.
Soffi Amira - Kamis, 21 Agustus 2025
PT KCIC Pastikan Sistem Pendeteksi Gempa Berfungsi di Sepanjang Jalur Whoosh
Indonesia
Ada 13 Gempa Susulan di Karawang-Bekasi hingga Pagi ini, Dipicu Sesar Naik Busur Belakang Jawa Barat
13 gempa susulan terjadi di Karawang-Bekasi hingga Kamis (21/8) pagi. Gempa tersebut dipicu oleh sesar naik busur belakang Jawa Barat.
Soffi Amira - Kamis, 21 Agustus 2025
Ada 13 Gempa Susulan di Karawang-Bekasi hingga Pagi ini, Dipicu Sesar Naik Busur Belakang Jawa Barat
Indonesia
Sempat Terganggu Imbas Gempa Bekasi, Perjalanan Whoosh Sudah Kembali Normal
Perjalanan Whoosh kini sudah kembali normal, Kamis (21/8). Sebelumnya, perjalanan kereta cepat harus terhenti akibat gempa di Bekasi pada Rabu (20/8) malam.
Soffi Amira - Kamis, 21 Agustus 2025
Sempat Terganggu Imbas Gempa Bekasi, Perjalanan Whoosh Sudah Kembali Normal
Bagikan