Akhirnya Bendera Palestina Berkibar di Markas PBB

Adinda NurrizkiAdinda Nurrizki - Rabu, 30 September 2015
Akhirnya Bendera Palestina Berkibar di Markas PBB

Bendera Palestina berkibar setelah Presiden Mahmoud Abbas menaikkannya dalam upacara di Sidang Umum PBB di Manhattan, New York, Rabu (30/9).(Antara/Reuters)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Internasional - Bendera Palestina akhirnya berkibar untuk pertama kalinya di markas besar PBB, New York, Amerika Serikat. Demikian laporan dari BBC (30/9).

Awal bulan ini, Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memang telah mengeluarkan mosi untuk menaikkan bendera dua negara, yakni Palestina dan Vatikan. Namun awalnya, Israel, Amerika Serikat dan enam negara lainnya menentang aksi ini.

"Saya yakin bahwa hari di mana bendera kami naik di antara bendera negara lainnya akan menjadi momen emosional dan membanggakan," ujar Presiden Palestina Mahmoud Abbas kepada Huffington Post, Selasa (29/9).

Tak hanya itu, Mahmoud Abbas juga meminta PBB agar memberikan warganya harapan tentang kemerdekaan negara Palestina. Sejak 1967, Israel mencaplok wilayah Palestina mulai dari Tepi Barat hingga Gaza yang diklaim sebagai Tanah Harapan bagi kaum Yahudi. 

Sejak 1974, keberadaan Palestina sudah diakui oleh PBB melalui wakil Organisasi Pembebasan Palestina (Palestine Liberation Organization/PLO) sebagai entitas non-negara dan pengamat.  Deklarasi Kemerdekaan Palestina dikumandangkan pada 15 November 1988 di Aljier namun ditentang negara-negara pro-Israel hingga saat ini. Saat ini, wilayah otoritas Palestina masih dikuasai dua kelompok yakni, otoritas PLO (Fatah di Tepi Barat dan Hamas di Gaza) dan Israel.  

Gerakan penaikan bendera Palestina ini disahkan oleh 119 negara anggota PBB. Namun 45 negara memilih abstain. Sebagian besar negara pendukung negara Palestina berdaulat adalah anggota Organisasi Konferensi Islam (OKI), Liga Arab, Gerakan Non-Blok,  ASEAN, dan sejumlah anggota Uni Eropa.  

 

BACA JUGA:

  1. Bendera Diizinkan Berkibar di PBB, Harapan Baru untuk Palestina
  2. PBB Izinkan Bendera Palestina Berkibar di Markasnya
  3. PBB: Kuil di Palmyra Hancur
  4. Pertama Kalinya, Dewan Keamanan PBB Gelar Diskusi Terkait Hak LGBT
  5. Sekjen PBB Serukan Korea Utara dan Korea Selatan Menahan Diri
#Konflik Palestina #Israel #Palestina #PBB
Bagikan
Ditulis Oleh

Adinda Nurrizki

Berita Terkait

Indonesia
Prabowo Temui Emir Qatar Sheikh Tamim Setelah Israel Serang Markas Hamas
Kunjungan Presiden Prabowo itu merupakan bentuk solidaritas dan dukungan secara langsung Indonesia terhadap pemerintah dan rakyat Qatar.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 September 2025
Prabowo Temui Emir Qatar Sheikh Tamim Setelah Israel Serang Markas Hamas
Dunia
Hubungan Donald Trump-Benjamin Netanyahu Makin Renggang Usai Presiden AS Sebut Serangan Israel ke Doha 'Tindakan Ceroboh'
Trump dikabarkan menginginkan konflik di wilayah tersebut segera berakhir
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Hubungan Donald Trump-Benjamin Netanyahu Makin Renggang Usai Presiden AS Sebut Serangan Israel ke Doha 'Tindakan Ceroboh'
Dunia
Penyerangan di Qatar Dianggap Melanggar Hukum Internasional, Arab Saudi Peringatkan Konsekuensi Serius yang Bakal Diterima Israel
Kementerian Luar Negeri Arab Saudi turut mengutuk keras serangan Israel ke Doha, Qatar.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Penyerangan di Qatar Dianggap Melanggar Hukum Internasional, Arab Saudi Peringatkan Konsekuensi Serius yang Bakal Diterima Israel
Dunia
Tanggapi Serangan Israel ke Doha, PM Qatar: Tak Hanya Melampaui Hukum Internasional, Tapi Juga Standar Moral
Qatar merupakan mediator utama dalam perundingan gencatan senjata untuk mengakhiri perang di Gaza.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Tanggapi Serangan Israel ke Doha, PM Qatar: Tak Hanya Melampaui Hukum Internasional, Tapi Juga Standar Moral
Indonesia
Israel Serang Qatar Picu Ketegangan di Timur Tengah, Kemlu Indonesia: Pelanggaran Keras terhadap Hukum Internasional
Pemerintah Indonesia menilai serangan tersebut berisiko mengeskalasi dan memperluas konflik di kawasan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Israel Serang Qatar Picu Ketegangan di Timur Tengah, Kemlu Indonesia: Pelanggaran Keras terhadap Hukum Internasional
Dunia
Kapal Misi Kemanusiaan ke Gaza Diduga Diserang Drone di Tunisia, Aktivis Selamat
Greta Thunberg dan rombongan Global Sumud Flotilla (GSF) yang membawa bantuan kemanusiaan ke Gaza mengalami insiden kebakaran yang diduga akibat serangan drone
ImanK - Rabu, 10 September 2025
Kapal Misi Kemanusiaan ke Gaza Diduga Diserang Drone di Tunisia, Aktivis Selamat
Dunia
Tunisia Klarifikasi Kebakaran Kapal Misi GSF Bukan Akibat Serangan Drone Israel
Kemendagri Tunisia mengatakan unit keamanan telah memeriksa lokasi kejadian dan memastikan kebakaran kapal disebabkan jaket pelampung yang terbakar.
Wisnu Cipto - Selasa, 09 September 2025
Tunisia Klarifikasi Kebakaran Kapal Misi GSF Bukan Akibat Serangan Drone Israel
Dunia
Greta Thunberg Lolos dari Serangan Drone Israel ke Kapal Misi GSF di Pelabuhan Tunisia
Beruntung, Greta Thunberg dan rekan-rekannya sudah tidak berada di kapal yang diserang.
Wisnu Cipto - Selasa, 09 September 2025
Greta Thunberg Lolos dari Serangan Drone Israel ke Kapal Misi GSF di Pelabuhan Tunisia
Indonesia
Israel Terus Gempur Gedung Tempat Pengungsian, Dalam Sehari 70 Warga Gaza Tewas
Pada 25 Agustus, pemerintah Gaza memperingatkan bahwa krisis tempat tinggal bagi para pengungsi mencapai lebih dari 96 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Israel Terus Gempur Gedung Tempat Pengungsian, Dalam Sehari 70 Warga Gaza Tewas
Indonesia
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Ketua Partai Nasional Inisiatif Palestina, Mustafa Barghouti, mengecam sikap PBNU yang mengundang tokoh akademisi Israel, Peter Berkowitz. Hal itu tak bisa dibenarkan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Bagikan