Akhirnya Bendera Palestina Berkibar di Markas PBB
Bendera Palestina berkibar setelah Presiden Mahmoud Abbas menaikkannya dalam upacara di Sidang Umum PBB di Manhattan, New York, Rabu (30/9).(Antara/Reuters)
MerahPutih Internasional - Bendera Palestina akhirnya berkibar untuk pertama kalinya di markas besar PBB, New York, Amerika Serikat. Demikian laporan dari BBC (30/9).
Awal bulan ini, Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memang telah mengeluarkan mosi untuk menaikkan bendera dua negara, yakni Palestina dan Vatikan. Namun awalnya, Israel, Amerika Serikat dan enam negara lainnya menentang aksi ini.
"Saya yakin bahwa hari di mana bendera kami naik di antara bendera negara lainnya akan menjadi momen emosional dan membanggakan," ujar Presiden Palestina Mahmoud Abbas kepada Huffington Post, Selasa (29/9).
Tak hanya itu, Mahmoud Abbas juga meminta PBB agar memberikan warganya harapan tentang kemerdekaan negara Palestina. Sejak 1967, Israel mencaplok wilayah Palestina mulai dari Tepi Barat hingga Gaza yang diklaim sebagai Tanah Harapan bagi kaum Yahudi.
![]()
Sejak 1974, keberadaan Palestina sudah diakui oleh PBB melalui wakil Organisasi Pembebasan Palestina (Palestine Liberation Organization/PLO) sebagai entitas non-negara dan pengamat. Deklarasi Kemerdekaan Palestina dikumandangkan pada 15 November 1988 di Aljier namun ditentang negara-negara pro-Israel hingga saat ini. Saat ini, wilayah otoritas Palestina masih dikuasai dua kelompok yakni, otoritas PLO (Fatah di Tepi Barat dan Hamas di Gaza) dan Israel.
Gerakan penaikan bendera Palestina ini disahkan oleh 119 negara anggota PBB. Namun 45 negara memilih abstain. Sebagian besar negara pendukung negara Palestina berdaulat adalah anggota Organisasi Konferensi Islam (OKI), Liga Arab, Gerakan Non-Blok, ASEAN, dan sejumlah anggota Uni Eropa.
BACA JUGA:
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Kondisi Gaza Kian Parah, Kerusakan Bangunan Capai 81 Persen
Israel Ingkar Janji Gencatan Senjata, Lebanon Kerahkan Pasukan ke Perbatasan
OKI Kutuk Serangan Israel Tewaskan 100 Orang di Gaza, Langgar Gencatan Senjata
Presiden Lebanon Perintahkan Militer Balas Serangan Israel
2 Negara Eropa Desak Pembatasan Hak Veto di Dewan Keamanan PBB, Hambat Tindakan Kemanusian
PBB Kutuk Aksi Israel Bantai Anak-Anak Gaza Saat Gencatan Senjata
Dalam Semalam, Serangan Udara Israel Bunuh 60 Orang, Termasuk Anak-Anak di Gaza
Bahas Polemik Visa Atlet Israel dengan IOC di Lausanne, NOC Indonesia: Nasib Olahraga Indonesia Baik-Baik Saja
Israel kembali Gempur Gaza, Tuduh Hamas Langgar Gencatan Senjata
Kementerian Pertahanan Siapkan Langkah Awal Rencana Kirimkan Pasukan ke Gaza