Adik Megawati Waspadai Penumpang Gelap Manuver Gerindra


Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Rachmawati Soekarnoputri. (MP/Kanu)
MerahPutih.com - Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Rachmawati Soekarnoputri menyarankan partainya tetap menjadi oposisi, meskipun ada wacana Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto tengah merapat ke Joko Widodo (Jokowi)
"Saya sering mengatakan, kami sebaiknya di luar sistem karena kami ini akan memperbaiki sistem. Karena sistem yang sekarang ini bertentangan dengan UUD 1945," kata Rachmawati, saat acara Forum Rekat Bangsa di Hotel Sahid, Jakarta Pusat, Senin (12/8).
Baca Juga: Jari 98: Prabowo Harus Diselamatkan dari Penumpang Gelap
Menurut Rachmawati, Gerindra juga sejak awal sudah memposisikan diri sebagai antitesis terhadap sistem saat ini. Adik Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri itu malah menyarankan partai jangan terbuai janji untuk bergabung dengan koalisi pemerintah

Tak hanya itu, Rachmawati juga tengah mewaspadai adanya penumpang gelap dalam politik, terutama yang tak suka dengan manuver Gerindra belakangan ini. Namun, dia enggan siapa orang-orang yang disebutnya sebagai penumpang gelap.
Baca Juga: Elite Gerindra: Prabowo Banting Setir, 'Penumpang Gelap' di Kubu 02 Gigit Jari
Ketika ditanya lagi siapa penumpang gelap yang dimaksud apakah orang yang tidak menginginkan Prabowo merapat ke pemerintah, dia hanya berkilah merapat atau tidak Gerindra ke pemerintah tentu ada alasan yang jelas.
"Ada orang yang artinya kaki kanan di sana kaki kiri di sini ya biasa," tutup putri Bung Karno yang selalu menggunakan kursi roda itu. (Knu)
Baca Juga: Gerindra: Oposisi atau Tidak Ada di Tangan Prabowo
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Viral Video Prabowo Diputar di Bioskop, Kini Sudah Tidak Tayang di Solo

Legislator Sebut Munculnya Prabowo di Bioskop Jadi Bagian dari Inovasi Pemerintah

Jubir Presiden Pastikan Surpres Prabowo Tentang Pergantian Kapolri Hoaks

Prabowo Langsung ke Bali dari Abu Dhabi, Dengarkan Curhat Korban Banjir

Berhentikan Rahayu dari Jabatan Anggota DPR, Gerindra Harus Minta ‘Persetujuan’ Puluhan Ribu Warga Jakarta

Legislator Sarankan Komisi Reformasi Polri Langsung Diketuai Presiden Prabowo

Fraksi Gerindra Bantah Rahayu Saraswati Mundur dari DPR untuk Jadi Menpora

Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat

Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya

Fraksi Partai Gerindra DPR RI Nonaktifkan Rahayu Saraswati Buntut Ucapan Sakiti Banyak Pihak
