80 Ribu Koperasi Merah Putih Diklaim Bakal Bikin Ekosistem Ekonomi di Desa

Menko Bidang Pangan Zulhas bersama Mendag Busan memantau gas LPG 3 kg di kawasab Pasar Klender SS, Jakarta Timur. (foto: Kemendag).
MerahPutih.com - Pemerintah telah mengeluarkan Keputusan Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang Satgas Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Tugas satgas salah satunya memastikan pembentukan 80.000 Koperasi Merah Putih.
Menteri Koordinator (Menko) Pangan Zulkifli Hasan mengatakan, pembentukan Koperasi Merah Putih adalah untuk membangun ekosistem ekonomi yang sehat di wilayah perdesaan ataupun kelurahan, termasuk di wilayah Kalimantan Tengah.
"Ekosistem ekonomi di desa harus dibangun agar desa bisa berkembang, desa semakin kreatif, serta anak mudanya bisa bekerja," kata Zulkifli Hasan di Palangka Raya, Kamis.
Ekosistem ekonomi dapat dipahami sebagai sistem yang saling berhubungan atau terintegrasi, saling mendukung berbagai aspek ekonomi baik dalam hal produksi, distribusi ataupun konsumsi.
Baca juga:
Dukung Program Prabowo, Pramono bakal Bentuk 267 Koperasi Merah Putih di Kelurahan Jakarta
"Oleh karenanya keluarlah " kata Zulkifli Hasan yang juga Ketua Satgas Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
Ia memastikan, hadirnya Koperasi Merah Putih ini untuk menjawab berbagai keresahan masyarakat desa, seperti petani, nelayan ataupun UMKM yang menghadapi rantai pasokan panjang maupun tengkulak.
Adapun solusi dari Koperasi Merah Putih adalah memotong tengkulak dan rantai pasok tersebut, sehingga membuat harga lebih pasti serta menguntungkan.
Kemudian masalah lainnya, seperti harga barang kebutuhan pokok tak stabil dan mahal lantaran bergantung pemasok luar daerah, maka Koperasi Merah Putih dapat memperkuat sistem distribusi lokal yang lebih efisien.
"Jadi Koperasi Merah Putih ini akan memotong rantai pasok yang panjang," tegas pria yang akrab disapa Zulhas ini.
Koperasi Merah Putih diproyeksikan dapat memiliki ragam unit usaha, seperti toko sembako, simpan pinjam, klinik desa, apotek desa, gudang, hingga logistik desa.
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Pemerintah Janji Impor Garam Berhenti di 2027, Sudah Bisa Produksi Dalam Negeri

Permen Koperasi Bisa Kelola Tambang Hingga 2500 Hektar Segera Dikeluarkan, Syarat Tak Bakal Dipersulit

Pemerintah Daerah Diperintahkan Siapkan Lahan Buat Gudang Koperasi Merah Putih

Koperasi Merah Putih dan Makan Bergizi Gratis Jadi Mesin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Luncurkan Kebijakan Pinjaman Online Koperasi Merah Putih, Tanpa Bunga dengan Proses Hanya 10 Menit
![[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Luncurkan Kebijakan Pinjaman Online Koperasi Merah Putih, Tanpa Bunga dengan Proses Hanya 10 Menit](https://img.merahputih.com/media/4e/cf/72/4ecf7293f642b3f8b9e799c201b4a99f_182x135.png)
Kunjungi Rumah Pangan PNM, Menko Pangan Panen Brokoli hingga Ayam Petelur

Koperasi Merah Putih Dapat Kemudahan Dapat Stimulus Ekonomi

Tidak Tega Kalau Semua Masalah Sampai ke Presiden Prabowo, Menko Zulhas: Itu Enggak Boleh
1000 Koperasi Merah Putih Diklaim Siap Beroperasi, Dana Pinjaman Cair

Prabowo: Setiap Warga Otomatis Akan Jadi Anggota Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih
