80 Orang Meninggal Akibat Suplemen, Petinggi Perusahaan Kesehatan Jepang Resign

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Selasa, 23 Juli 2024
80 Orang Meninggal Akibat Suplemen, Petinggi Perusahaan Kesehatan Jepang Resign

Ilustrasi suplemen. (foto: pexels_pixabay)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Petinggi perusahaan suplemen Jepang Kobayashi Pharmaceutical mengumumkan pengunduran diri mereka pada Selasa (23/7). Keputusan resign mereka bertepatan dengan penyelidikan internal perusahaan terkait puluhan kematian yang mungkin disebabkan oleh tablet penurun kadar kolesterol produk keluaran mereka.

Presiden Akihiro Kobayashi dan ketua Kazumasa Kobayashi meninggalkan jabatan mereka dan keduanya merupakan anggota keluarga pendiri perusahaan. "Keputusan itu dibuat untuk memperjelas tanggung jawab eksekutif atas serangkaian tindakan oleh perusahaan kami yang terkait dengan masalah 'beni koji'," kata Kobayashi Pharmaceutical, seperti dikutip dari CNA, Selasa (23/7).

Dewan direksi Kobayashi Pharmaceutical merilis laporan eksternal yang mengatakan bahwa perusahaan telah gagal memprioritaskan keselamatan konsumen dan bertindak dengan rasa urgensi tidak memadai.

Beras ragi merah atau "beni koji", yang merupakan kandungan tablet itu telah digunakan dalam makanan, minuman beralkohol, dan pengobatan tradisional selama berabad-abad di Asia Timur. Studi medis mengatakan bahan ini dapat mengurangi kadar kolesterol tetapi juga meningkatkan risiko kerusakan organ, tergantung pada kandungan kimianya.

Baca juga:

Suplemen Diet Sebabkan 5 Kematian di Jepang

Skandal itu mencuat pada bulan Maret ketika perusahaan itu menarik tiga merek suplemen makanan setelah pelanggan mengeluhkan masalah ginjal. Kemudian perusahaan itu mendeteksi asam berpotensi beracun yang dihasilkan oleh jamur di salah satu pabriknya. Pemerintah Jepang juga telah memeriksa fasilitas dimiliki perusahaan itu.

Bulan lalu, perusahaan itu mengatakan sedang menyelidiki total 80 kematian yang mungkin terkait dengan konsumsi suplemennya. Mereka yang mengonsumsi suplemen tersebut mengalami kerusakan ginjal dan meninggal dunia. (ikh)

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan