Kesehatan

7 Alasan Penting Menambahkan Bawang ke Dalam Pola Makan

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Selasa, 11 Agustus 2020
7 Alasan Penting Menambahkan Bawang ke Dalam Pola Makan

Ragam manfaat bawang (Foto: The Spruce Eats)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

KONSUMSI sayuran memberikan manfaat kesehatan. Orang yang makan lebih banyak sayuran dan buah-buahan secara keseluruhan cenderung memiliki penurunan risiko beberapa penyakit kronis. Sayuran memberikan nutrisi yang vital bagi kesehatan dan pemeliharaan tubuh.

Bawang adalah salah satu sayuran yang mengandung berbagai vitamin, mineral, dan senyawa tanaman kuat yang telah terbukti meningkatkan kesehatan dalam banyak hal. Faktanya, khasiat bawang merah telah dikenal sejak zaman kuno.

Baca juga:

Banyak Bakteri Baik dalam Dua Potong Tempe

Sejak dulu bawang digunakan untuk mengobati penyakit seperti sakit kepala, penyakit jantung, dan sariawan. Berikut adalah alasan mengapa kita harus makan bawang mentah setiap hari:

1. Meningkatkan kesehatan jantung

7 Alasan Penting Menambahkan Bawang ke Dalam Pola Makan
Meningkatkan kesehatan jantung (Foto: Anti Aging Product)

Kandungan flavonoid dalam bawang merah membantu mengurangi kolesterol jahat dalam tubuh. Sementara tiosulfinat diketahui menjaga konsistensi darah dengan baik karena berfungsi sebagai pengencer darah. Risiko serangan jantung dan stroke pun berkurang.

2. Mencegah kanker

7 Alasan Penting Menambahkan Bawang ke Dalam Pola Makan
Tangkal sel kanker (Foto: All About Cancer)

Sebuah studi tahun 2019 di Asia Pacific Journal of Clinical Oncology membandingkan 833 orang penderita kanker kolorektal dengan 833 orang yang tidak memiliki penyakit tersebut.

Para ilmuwan menemukan bahwa risiko kanker kolorektal 79% lebih rendah pada mereka yang rutin mengonsumsi sayuran allium, seperti bawang bombay.

Selain itu satu cangkir bawang cincang menyediakan setidaknya 13,11% dari asupan harian vitamin C yang direkomendasikan orang dewasa.

Sebagai antioksidan, vitamin ini membantu melawan pembentukan senyawa radikal bebas yang memiliki kaitan dengan kanker.

3. Kaya akan antioksidan

7 Alasan Penting Menambahkan Bawang ke Dalam Pola Makan
Kaya antioksidan (Foto: Health Fitness Revolution)

Bawang adalah sumber antioksidan yang sangat baik. Faktanya, mereka mengandung lebih dari 25 jenis antioksidan flavonoid yang berbeda.

Antioksidan ini menghambat oksidasi, suatu proses yang menyebabkan kerusakan sel dan berkontribusi pada penyakit seperti kanker, diabetes, dan penyakit jantung.

Baca juga:

Kulit Ayam Enak sih, Tapi...

4. Berkontribusi pada kesehatan tulang

7 Alasan Penting Menambahkan Bawang ke Dalam Pola Makan
Bagus untuk tulang (Foto: Wellness Munch)

Menurut Departemen Pertanian AS (USDA), satu siung bawang mengandung 25,3 mg kalsium. Kalsium membantu dalam mempertahankan tulang yang kuat, jadi menambahkan bawang bombai ke salad dapat meningkatkan kesehatan tulang.

Bawang dipercaya membantu mengurangi stres oksidatif, meningkatkan kadar antioksidan dan mengurangi keropos tulang yang dapat mencegah osteoporosis dan meningkatkan kepadatan tulang.

5. Membuat kulit dan rambut lebih sehat

7 Alasan Penting Menambahkan Bawang ke Dalam Pola Makan
Kulit dan rambut lebih sehat (Foto: BBC Good Food)

Vitamin A, C, dan K dalam bawang bombay melindungi kita dari sinar UV yang berbahaya. Sebagai sumber vitamin C yang baik, bawang bombay dapat mendukung pembentukan dan pemeliharaan kolagen, yang memberikan struktur pada kulit dan rambut.

6. Mengontrol kandungan gula darah

7 Alasan Penting Menambahkan Bawang ke Dalam Pola Makan
Bantu kontrol gula darah (Foto: Healthline)

Makan bawang dapat membantu mengontrol gula darah, yang sangat penting bagi penderita diabetes atau pradiabetes. Senyawa spesifik yang ditemukan dalam bawang, seperti senyawa quercetin dan sulfur, memiliki efek anti-diabetes.

7. Meningkatkan kesehatan pencernaan

7 Alasan Penting Menambahkan Bawang ke Dalam Pola Makan
Baik untuk pencernaan (Foto: Medical News Today)

Bawang adalah sumber serat dan prebiotik yang kaya, yang diperlukan untuk kesehatan usus yang optimal. Bawang kaya akan prebiotik inulin dan fructooligosaccharides. Ini membantu meningkatkan jumlah bakteri ramah di usus Anda dan meningkatkan fungsi kekebalan.

Selain itu, diet kaya prebiotik dapat membantu meningkatkan penyerapan mineral penting seperti kalsium, yang dapat meningkatkan kesehatan tulang. (avia)

Baca juga:

Segudang Manfaat yang Bisa Kamu Dapatkan dari Mengonsumsi Bawang Putih

#Tips Kesehatan #Kesehatan #Info Kesehatan #Bawang Merah
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan