5 Kuliner Wajib saat Berkunjung ke Pulau Dewata

BALI tak hanya terkenal dengan wisata pantai dan budayanya. Pulau Dewata juga punya banyak kuliner khas tersohor dan wajib dicicipi saat berkunjung ke sana.

Wisata kuliner kini pun jadi pilar perekonomian Bali. Jadi tak hanya mengandalkan sektor pertanian dan perikanan. Saat sektor pariwisata sebagai pendapatan terbesar makin berkembang, kuliner-kuliner khas pun bermunculan. Beberap bahkan terkenal hingga ke luar daerah.

Berikut Merahputih.com sajikan 5 makanan khas Bali yang bisa jadi rekomendasi berkuliner di jantung pariwisata Tanah Air ini.

1. Ayam betutu

Ayam Betutu merupakan sajian khas Bali yang terbuat dari ayam atau bebek utuh dan berisi bumbu, kemudian dipanggang dalam api sekam. Rasanya sudah dijamin pasti sangat lezat.

Salah satu ayam betutu yang terkenal ialah yang berasal dari Gilimanuk. Ayam biasanya disajikan pada upacara keagamaan dan upacara adat.

Kedai ayam betutu pun kini menjamur di seluruh Bali. Konsumennya tidak hanya masyarakat Bali, tapi juga tamu mancanegara yang datang ke Bali. Ayam betutu bahkan sudah naik kelas, dari kedai makan sederhana hingga jadi menu di hotel atau restoran.

2. Nasi campur

Babi guling merupakan salah satu makanan khas dari Pulau Dewata. Nasi babi guling Bali disajikan dengan irisan daging babi guling lengkap dengan kulit renyah serta beberapa makanan khas Bali lain untuk pendamping, seperti lawar, sate, juga sayur ares.

Di Bali, nasi babi guling bermacam variasinya sesuai asal daerahnya. Nasi babi guling dari Gianyar dan Tabanan menjadi yang paling favorit. Beberapa daerah di Bali memang memiliki kekhasan masing-masing tergantung dari penyajian dan bumbu-bumbu yang digunakan.

Selain disebut babi panggang, ada juga yang menyebut menu ini 'nasi campur babi guling' dan 'nasi campur Bali'.

3. Sate lilit

Tidak seperti sate pada umumnya yaitu potongan daging yang ditusukkan, sate lilit berupa adonan ikan yang ditempelkan mengelilingi tusukan.

Kabupaten Klungkung menjadi daerah yang terkenal dengan sate lilit. Hal itu tidak mengherankan mengingat kabupaten itu merupakan penghasil ikan. Di beberapa objek wisata di Klungkung, kedai sate lilit dengan mudah ditemukan.

Sate lilit dibuat dengan melumatkan ikan tuna kemudian dicampur dengan bumbu rempah. Campuran itu kemudian dililitkan ke tusuk sate yang terbuat dari pelepah kelapa. Pembakaran adonan sate lilit mengeluarkan aroma yang menggugah selera.

4. Bubur mengguh

Bubur menggung merupakan bubur gurih terbuat dari beras dan santan yang kemudian akan ditaburi ayam suwir ketika akan disajikan, lalu disiram dengan kuah ayam kental.

Bubur mengguh berasal dari Kabupaten Buleleng, Bali bagian utara. Bubur mengguh dahulu disantap saat upacara adat di Bali, tapi kini hidangan hangat ini banyak dijajakan sebagai menu sarapan.

5. Serombotan

Serombotan merupakan kuliner mirip urab yang terdiri dari berbagai sayuran yang direbus kemudian ditambah sanggrai kelapa yang harum. Bedanya, serombotan dilengkapi dengan berbagai jenis kacang-kacangan seperti kacang merah dan kacang hijau.

Makanan khas Klungkung ini mendapatkan rasa luar biasanya dari bumbu sambal yang digunakan. Ada tiga jenis bumbu sambal dalam serombotan. Ada sambal nyuh, bumbu kacang, dan bumbu unyah sere limo yang merupakan bumbu tepat untuk para pencinta pedas.

Jika kamu penasaran dengan pedasnya serombotan, intip resepnya di sini.(*)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Resepnya Ditemukan Tak Sengaja, Kini Jadi Makanan Khas