Kesehatan

4 Obat untuk Mengatasi Nyeri Otot

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Selasa, 15 November 2022
4 Obat untuk Mengatasi Nyeri Otot

Kerap dialami ketika selesai berolahraga. (Foto: Unsplash/Afif Ramdhasuma)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KAMU kerap mengalami nyeri otot setelah selesai berolahraga? Mengonsumsi obat pereda nyeri otot merupakan salah satu cara untuk meredakan rasa sakit di otot rangka. Meski keluhan itu dapat sembuh dengan sendirinya, beberapa kasus nyeri otot dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Nyeri otot umumnya ditandai rasa kaku, kram, dan sesnasi tertarik pada otot tubuh. Kondisi itu biasanya timbul akibat olahraga yang berlebihan, angkat beban yang berat, atau cedera. Rasa sakit pada otot bisa terjadi di bagian tubuh mana pun, seperti leher, punggung, paha, atau betis. Kondisi itu sering kali menimbulkan rasa tidak nyaman yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Seperti dilansir Alodokter, berikut beberapa obat pereda nyeri yang umumnya digunakan untuk mengatasi nyeri otot.

Baca juga:

Mengenal DOMS, Nyeri Otot Setelah Berolahraga

4 Obat untuk Mengatasi Nyeri Otot
Nyeri otot dapat mengganggu aktivitas. (Foto: Unsplash/Keenan Constance)


1. Paracetamol

Paracetamol menjadi pereda nyeri otot yang kerap digunakan. Obat ini bekerja dengan cara menghambat pembentukan prostaglandin, yaitu zat yang memicu rasa nyeri. Paracetamol dapat dibeli secara bebas di apotek. Namun, pastikan kamu perhatikan petunjuk penggunaan dalam kemasan sebelum mengonsumsinya.

2. Balsam

Balsam dengan kandungan capsaicin atau metil salisilat juga termasuk dalam obat pereda nyeri otot. Obat oles ini dapat menimbulkan sensasi hangat yang akan mengalihkan rasa sakit, sehingga nyeri otot seolah-olah mereda. Untuk menggunakannya, kamu bisa mengoleskan balsam secukupnya di area otot yang mengalami nyeri sebanyak 2-4 kali setiap harinya. Namun, segera hentikan penggunana bila muncul tanda peradangan pada kulit, seperti kemerahan, perih, dan gatal.

Baca juga:

4 Cara Ampuh Cegah Nyeri Otot

4 Obat untuk Mengatasi Nyeri Otot
Paracetamol menjadi pereda nyeri otot yang kerap digunakan. (Foto: Unsplash/Derek Finch)


3. Obat antiinflamasi nonsteroid

Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS), seperti aspirin, naproxen, dan ibuprofen, juga bisa menjadi pilihan obat pereda nyeri otot. Obat ini bekerja dengan cara mengurangi peradangan di tubuh yang memicu rasa nyeri. Tidak hanya sebagai obat nyeri otot, obat golonban OAINS juga dapat digunakan untuk mengobati kram menstruasi, sakit kepala, atau sakit punggung.

4. Eperisone

Obat ini kerap diresepkan oleh dokter bila ketiga obat pereda nyeri di atas tidak efektif dalam meredakan rasa sakit. Eperisone bekerja dengan cara melemaskan otot yang tegang. Dengan begitu, rasa nyeri yang timbul akan berkurang.

Pada dasarnya nyeri otot mudah diatasi dan bisa dicegah dengnan melakukan peregangan sebelum dan sesudah olahraga, berolahraga secara rutin dengan intensitas sesuai kondisi tubuh, istirahat yang cukup, dan mengonsumsi air putih dan makanan bergizi seimbang. (and)

Baca juga:

Atasi Nyeri Otot dan Depresi dengan Pijat

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Lifestyle
Teknologi Bedah Robotik Memungkinkan Tindakan Presisi untuk Kenyamanan Pasien, kini Hadir di Siloam Hospitals Kebon Jeruk
Siloam Hospitals Kebon Jeruk memiliki dan mengoperasikan tiga sistem robotik, yakni Da Vinci Xi (urologi, ginekologi, bedah digestif, dan bedah umum), Biobot MonaLisa (khusus diagnostik kanker prostat presisi tinggi), dan ROSA (ortopedi total knee replacement).
Dwi Astarini - Jumat, 19 Desember 2025
Teknologi Bedah Robotik Memungkinkan Tindakan Presisi untuk Kenyamanan Pasien, kini Hadir di Siloam Hospitals Kebon Jeruk
Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Bagikan