4 'Kenakalan Remaja' yang Perlu Kamu Tiru!

MENJADI remaja artinya memasuki masa di mana kamu mencari jati diri. Ketika memasuki masa remaja, akan ada banyak hal yang berubah dari dirimu. Tidak hanya secara fisik di mana kamu mengalami masa pubertas, tetapi juga secara emosi. Hal ini lah yang akan memperjelas karaktermu di masa dewasa.

Jangan biarkan dirimu redup di masa remaja, tunjukkan 'kenakalan' dirimu kepada banyak orang. Nakal dalam hal ini berarti menjadi remaja yang menggebrak aksi dengan prestasi. Seringkali remaja melakukan aksi nakal di masa remajanya, tetapi konotasi nakal tidak melulu negatif lho.

Baca juga:

Tak Hanya Cantik, 6 Selebritis Ini Sangat Peduli dengan Lingkungan Lho!

Jika 'nakal' mampu memperbaiki sebuah sistem yang salah dan merugikan banyak orang, boleh banget menjadi panutan banyak orang. Menjadi remaja yang nakal itu boleh tapi jangan nakal yang merugikan ya. Berikut sederet 'kenakalan remaja' yang bisa kamu tiru.

1. Aksi Sosial

Melakukan aksi sosial seperti menyelamatkan satwa yang hampir punah, atau turut andil dalam program reboisasi hutan merupakan aksi yang seringkali dianggap bertentangan dengan sebuah sistem korporasi.

Sehingga seringkali remaja yang mengikuti aksi ini mendapatkan tanggapan pro dan kontra. Pro karena berani beraksi sesuai kebenaran, kontra karena menentang sebuah sistem.

Tetapi jika kamu tahu yang kamu lakukan adalah benar untuk menyelamatkan satwa, tidak ada salahnya kamu berjuang.

2. Konsisten Pada Hobi

Hobimu bermusik? Maka seriuslah! Meskipun seringkali anak band dicap sebagai anak berandalan tetapi yakinkan dirimu sendiri bahwa kamu bisa menjadikan musik sebagai kariermu.

Buktikan kepada orang-orang yang melemparkan stigma kepada para pemusik bahwa bermusik itu tidak buruk. Kamu bisa mendapatkan uang dari konsistensimu dalam bermusik.

Baca juga:

Mengenal Billie Eilish, Penyanyi Belia Nyentrik asal Amerika dengan Sederet Prestasi

3. Turut Andil Dalam Sistem Politik

Bukan berarti kamu boleh ikut demo asal-asalan yang hanya mencari perhatian ya. Meskipun usiamu masih remaja tapi kamu memiliki hak yang sama seperti orang dewasa sebagai warga negara.

Jika kamu merasa ada yang salah dalam sistem politik, beranilah bersuara! Karena perubahan yang berhasil kamu buat dapat menguntungkan banyak orang terutama untuk generasi di bawahmu.

4. Menjadi Mentor

Menjadi mentor bagi para junior di sekolah dan di kampus merupakan langkah awal untuk menggebrak dunia. Sebagai orang yang lebih tua dan lebih berpengalaman sudah sepatutnya kamu memberikan contoh baik bagi adik-adikmu. Bimbinglah mereka agar kelak menjadi orang-orang yang berprestasi. (mar)

Baca juga:

Dampak Buruk Medsos Terhadap Psikologis Remaja