30 Ton Sampah Diangkut dari Pantai Kuta


30 ton Sampah diangkut dari Pantai Kuta Bali. (Foto: The Telegraph.co.uk)
SAMPAH yang diperkirakan beratnya hingga 30 ton diangkut dari kawasan Pantai Kuta di Kabupaten Badung, Bali, pada Jumat (1/1). Kegiatan bersih-bersih pantai ini dilakukan oleh gabungan personel TNI dan Polri, anggota Pramuka, dan aparat instansi pemerintah.
Dilansir dari Antara Bali, Jumat (1/1), kegiatan ini juga mendatangkan tiga alat berat yang dikerahkan untuk memudahkan pengangkutan sampah, dimana sampah-sampah tersebut tercampur dari plastik, kayu-kayu, dan bambu.
Baca juga:
Dalam acara bersih-bersih di Pantai Kuta, Asisten Teritorial Kepala Staf Kodam IX/Udayana Kolonel Inf Made Mahaparta mengatakan bahwa, sampah yang memenuhi Pantai Kuta sebagian besar adalah sampah plastik yang terbawa air hingga ke tepi pantai. "Kita lihat di sini 70 persen adalah sampah plastik," ujarnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Badung, I Wayan Puja mengatakan, peristiwa penumpukan sampah di kawasan Pantai Kuta merupakan masalah yang terjadi setiap tahunnya.
"Sampah sudah mulai agak berkurang, terutama yang kayu-kayu besar. Kalau dulu kan ada, kalau sekarang cuma batang-batang kayu," kata I Wayan Puja.
Baca juga:
Kabar Duka di Awal 2021, Rapper 'Misterius' MF DOOM Tutup Usia
Menurutnya sampah kayu yang terbawa ke Pantai Kuta ini sudah mulai berkurang dari sebelumnya. "Yang banyak sekarang ini bentuknya adalah sampah plastik. Berarti ini datang dari permukiman-permukiman yang sampahnya tidak dikelola," tambahnya.
I Wayan Puja juga menjelaskan, pada musim penghujan sampah-sampah yang masuk ke kawasan Pantai Kuta berasal dari permukiman dan area lain lalu terbawa aliran air sungai, hingga akhirnya bertebaran di sepanjang sekitar 15 km area pantai.
"Tahun 2020 ini sebenarnya sudah turun. Sekarang, mengawali tahun 2021, tumbuh lagi. Mudah-mudahan berikutnya terus berkurang. Harapan kita seperti itu," katanya.

Sebelumnya, pada Rabu 30 Desember 2020, Prajurit TNI Angkatan Laut juga telah dikerahkan untuk membersihkan kawasan Pantai Kuta.
"Kegiatan bersih-bersih ini harus dimulai dari kita semua," kata Komandan Pangkalan Angkatan Laut Denpasar Kolonel Laut (P) Ketut Budiantara di Pantai Kuta.
Ia terus mengingatkan dan mendorong warga maupun wisatawan untuk ikut menjaga kebersihan kawasan pantai dan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan saat berekreasi di pantai.
Selain merusak keindahan, keberadaan sampah bisa mengganggu kelangsungan ekosistem di kawasan pantai.
Ketut Budiantara mengatakan, jika sampah-sampah dari pinggir pantai sampai masuk ke area dekat dermaga, maka lalu lintas kapal juga bisa terganggu. (Kna)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Rafael Struick Sumbang Gol, Timnas Indonesia U-23 Menang 5-0 Vs Makau

Oxford United Umumkan Peminjaman Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Diperkuat Witan Sulaeman

Timnas Indonesia Gilas Taiwan 6-0, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Catatkan Debut

Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Nadiem Makarim Langsung Dipenjara di Rutan Salemba

Eks Ketua Banggar DPR Ahmadi Noor Supit Terseret Korupsi Proyek Mempawah

KPK Panggil Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji

Golkar Nonaktifkan Adies Kadir dari DPR

Imbas Demo Ricuh Depan MPR/DPR, Pengguna Tol Dalam Kota Cawang - Pluit Diminta Putar Balik

Busa Kali Sunter Disebut Akibat Limbah Rumah Tangga, DLH DKI Ambil Langkah Jangka Pendek dan Panjang
