2024 Anti Red Flag, Waktunya Jadi Individu Lebih Baik


Ada beberapa hal yang diperhatikan untuk menjadi lebih baik. (Foto: Unsplash/Unseen Studio)
KAMU mungkin sering memperhatikan tanda-tanda red flag atau hal-hal yang tidak disukai terhadap orang lain. Namun, terkadang jarang memperhatikan tanda-tanda 'bahaya' yang harus diwaspadai dalam diri sendiri.
Sering kali, tanda red flag yang kita alami disebabkan oleh cara orang lain memperlakukan kita pada masa lalu, pengalaman, bahkan lingkungan. Berikut lima tanda bahaya yang harus diwaspadai, seperti dilansir laman 21ninety.
Baca juga:

1. Mencari alasan atas perilaku orang lain
Kamu tidak bisa mengendalikan tindakan orang lain, tapi bisa mengendalikan tindakan sendiri dan alasan atas perilaku mereka. Mencari alasan atas perilaku orang lain adalah salah satu cara terbaik untuk menjatuhkan diri sendiri.
Jangan biarkan tindakan orang lain memanipulasi sudut pandangmu terhadap mereka. Ini bisa sangat merusak dalam membangun koneksi dan hubungan sehat.
2. Mengkritik dan merendahkan diri sendiri atau orang lain
Pembicaraan negatif ke diri sendiri secara tidak langsung akan mengubah perilaku dan mindset-mu. Ketika kamu mengkritik diri sendiri, maka mudah juga untuk mengkirik orang lain.
Akhiri siklus ini dengan memupuk pikiran-pikiran yang lebih bahagia untuk diri sendiri. Ini dapat meningkatkan mood dan kebahagiaan dalam jangkan panjang.
3. Tidak bicara karena takut ditolak atau konflik
Jika kamu tidak menyuarakan apa yang sebenarnya terjadi di sekelilingmu, maka ini dapat membawamu ke dalam kekacauan dan penderitaan batin. Jangan takut untuk membela diri sendiri karena pendapat dan keyakinan orang lain terhadapmu tidaklah penting. Menjadi benar tidak perlu takut.
Baca Juga:

4. Membiarkan orang lain melewati batasan kita
Penting bagi kamu untuk benar-benar mulai menetapkan batasan yang sehat dengan orang-orang. Dengan begitu, kamu dapat membangun hubungan yang lebih baik dengan diri sendiri dan orang lain.
5. Mendasarkan nilai pada validasi atau persetujuan orang
Mendasarkan nilai pada validasi dan persetujuan orang lain adalah salah satu cara terbaik untuk membatasi diri dan potensi yang sebenarnya. Jangan biarkan orang lain mendikte siapa kamu. Hanya kamu yang tahu dirimu sendiri. (and)
BACA JUGA:
5 Tanda Red Flag dalam Hubungan
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menyembuhkan Luka Batin lewat Kuas dan Warna: Pelarian Artscape Hadirkan Ruang Aman untuk Gen Z Hadapi Stres

Mengenal Burnout yang Diduga Pemicu Diplomat Arya Daru Pangayunan Mengakhiri Hidupnya, ini Cara Mengatasinya

Bukan Sekadar Mood Swing Biasa! Ini Beda Bipolar dan Depresi yang Wajib Diketahui

Dinkes DKI Jakarta Ungkap 15 Persen ASN Terindikasi Memiliki Masalah Kesehatan Mental

Ingat! Depresi Bukan Aib, Jangan Resistan Terhadap Pengobatan

Mengenali Gangguan Mental Sejak Dini: Ini Perbedaan Bipolar dan Skizofrenia pada Anak dan Remaja

Apa Saja Gejala Awal Penyebab Skizofrenia Pada Anak-Anak dan Remaja

Ahli Ungkap Gejala Awal dari Gangguan Bipolar I pada Anak-Anak dan Remaja

Pelan Tapi Pasti Hempas Insecure, Ini 5 Cara Mudah Tingkatkan Kepercayaan Diri
