2 Nahkoda yang Terjun ke Laut saat Kapalnya Dicegat Patroli Belum Ditemukan


ILUSTRASI FOTO (Antara/Rahmad)
Nakhoda KM Jaya Lestari II dan KM Samudra Jaya II yang kabur menceburkan diri ke laut saat dihdang oleh petugas patroli Bea Cukai Kepulauan Riau, hingga saat ini belum ditemukan.
KM Jaya Lestari II dan KM Samudra Jaya II dicegat di perairan Tanjung Jumpul pada akhir Februari 2017 lalu karena dicurigai membawa "ballpress" pakaian bekas dari Port Klang Malaysia.
"Kami masih melakukan pencarian terhadap nakhoda di Tanjungbalai Asahan, namun sampai saat ini belum ditemukan," kata Kepala Bidang Penyidikan dan Penanganan Barang Hasil Penindakan Kanwil Ditjen Bea Cuka Khusus Kepri, Winarko Dian Subagyo seperti dilansir Antara, Kamis (9/3).
Selain kedua nakhoda melarikan diri, KM Samudra Jaya II yang mengangkut 500 bal ballpress dikaramkan saat petugas patroli melakukan penindakan.
Sedangkan KM Lestari Jaya III yang mengangkut 496 ballpress berhasil diselamatkan dan ditarik ke dermaga Kanwil BC Kepri di Meral.
Kepala Bidang Penindakan dan Sarana Operasi Kanwil Ditjen BC Khusus Kepri R Evy Suhartantyo mengatakan, penindakan yang dilakukan terhadap kedua kapal tersebut mendapat perlawanan dari kru kapal.
Khusus penindakan terhadap KM Samudra Jaya II, jelas dia, terjadi perlawanan dari puluhan massa dan ABK, selanjutnya mereka terjun ke laut dan berenang menuju daratan.
"Dari puluhan massa itu, yang berhasil kita amankan sebanyak 8 orang, dan ABK sebanyak 4 orang. Mereka sudah kita limpahkan ke bidang penyidikan. Sedangkan kapal dan muatannya dikaramkan ke laut," kata dia.
Evy mengatakan pihaknya meningkatkan koordinasi dengan sejumlah instansi terkait, termasuk aparat kepolisian dan TNI AL untuk keamanan petugas patroli, menyusul maraknya aksi perlawanan dari pelaku penyelundupan.
KM Samudra Jaya II dan KM Lestari Jaya III mengangkut pakaian bekas dari Port Klang, Malaysia tujuan Tanjungbalai Asahan, dengan total nilai barang sekitar Rp2,988 miliar dan perkiraan potensi kerugian negara sekitar Rp698 juta.
Bagikan
Widi Hatmoko
Berita Terkait
DPR Sebut KSOP Abaikan Aturan, 2 Kapal Celaka dalam Sekejap Mata

Kacau! Jumlah Penumpang Berbeda dengan Manifes, Nahkoda Kapal KM Barcelona V Menjadi Tersangka

Mengenal Kapal Motor Barcelona yang Terbakar di Perairan Minahasa hingga Tewaskan Sejumlah Penumpang

Banyak Korban Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya Belum Ditemukan, Operasi Pencarian Diperpanjang 7 Hari

20 Korban Belum Ditemukan, Operasi Pencarian KMP Tunu Pratama Jaya Diusulkan Diperpanjang

Tim SAR Gabungan Persiapkan 37 Penyelam Cari Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya, Pencarian Terus Diperluas

30 Korban KMP Tunu Pratama Jaya Belum Ditemukan, Area Pencarian Lewat Udara Diperluas

Hari Pelaut Sedunia 2025 Ambil Tema My Harassment-Free Ship, Sudah Saatnya Kapal Jadi Ruang Kerja Bebas dari Pelecehan

Tim SAR Kendari Evakuasi 345 Penumpang Kapal Kandas, Saat Evakuasi Penumpang Sudah Duduk di Atap Kapal
