2.157 Pendaki Bersiap Upacara HUT ke-78 RI di Gunung Bawakaraeng


2.157 Pendaki Bersiap Upacara HUT ke-78 RI di Gunung Bawakaraeng MerahPutih.com - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Makassar, Sulawesi Selatan, melansir sebanyak 2.157 orang pendaki
MerahPutih.com - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Makassar, Sulawesi Selatan, melansir sebanyak 2.157 orang pendaki telah tiba di Gunung Bawakaraeng untuk persiapan pelaksanaan upacara memperingati Hari Kemerdekaan ke-78 tahun Republik Indonesia pada 17 Agustus 2023.
"Berdasarkan data yang masuk, jumlah pendaki yang telah berada di puncak Bawakaraeng sebanyak 1.370 orang, Lembah Ramma sebanyak 787 orang dengan total 2.157 orang," sebut Kepala Kantor Basarnas Makassar Mexianus Bekabel dalam keterangannya, Kamis (16/8).
Baca Juga
Sedangkan kekuatan personil yang disiagakan tergabung dalam Tim SAR Gabungan sebanyak 236 orang, disebar di Posko Utama Lembanna (kaki Gunung Bawakaraeng) sebanyak 67 orang, Lembah Ramma 18 orang, pos lima 63 orang, pos delapan 30 orang dan pos 10 52 orang personel.
Peralatan yang digunakan mengawal kegiatan tersebut seperti rescue truk, rescue car, alat komunikasi, peralatan mountaineering, peralatan navigasi dan peralatan evakuasi. Sedangkan sinyal frekuensi radio digunakan Basarnas berada di Rx 159.300 Mhz, Tx 154.30p Mhz. Core Orari 147.00Mhz dan MRB 154.920 Mhz
Untuk penyelenggara kegiatan tersebut didukung Pemerintah Kabupaten Gowa dalam hal ini BPBD Gowa serta BKSDA Sulawesi Selatan. Dimulai proses registrasi pada 15 Agustus, apel dan upacara pelepasan peserta pendaki pada 16 Agustus.
Baca Juga
Peringati HUT RI, KAI Sebar Promo Tiket Kereta Api Eksekutif Cuma Rp 78 Ribu
Dan puncak kegiatan upacara pengibaran Bendera Merah Putih di puncak gunung dan pembentangan bendera merah putih raksasa di Lembah Ramma pada 17 Agustus 2023. Tercacat ada 58 organisasi potensi SAR perwakilan kampus dan luar kampus serta BPBD Kota Makassar juga turut terlibat.
Saat ditanyakan berdasarkan informasi diperoleh bahwa ada peserta pendaki mengalami kecelakaan di gunung tersebut sebelum pelaksanaan upacara bendera, kata Mexianus, membenarkan kejadian itu dan tim telah melaksanakan pertolongan.
Secara terpisah, Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Makassar Andi Sultan menyampaikan Tim SAR Gabungan sedang mengevakuasi korban diketahui bernama Syaril (24) terjatuh saat pendakian dan mengalami pendarahan akibat luka terbuka pada kaki kirinya.
"Informasi dari potensi SAR dari Unhas ada pendaki mengalami cedera saat melalui jalur Tassoso. Korban berada di Pos 10. Kondisi medan cukup berat maka untuk mempersingkat waktu Tim SAR Gabungan yang sudah berada di Pos delapan dan Pos 10 telah mengevakuasi korban," pungkasnya. (*)
Baca Juga
Sambut HUT RI, Kereta Api hingga Stasiun Bernuansa Merah Putih
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Jumlah Korban Tewas Banjir Bali Capai 18 Orang, 2 Orang Masih Hilang

10 Daerah Berpotensi Terdampak Gelombang Tsunami Akibat Gempa di Rusia, Basarnas Siaga Penuh

Alat Deteksi Bawah Laut Digunakan untuk Cari 29 Korban Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya yang Belum Ditemukan

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, DPR Minta Basarnas Optimalkan Pencarian Korban

Pendaki Asal Brasil Meninggal di Rinjani, Komisi V DPR akan Panggil Basarnas

Tim SAR Kendari Evakuasi 345 Penumpang Kapal Kandas, Saat Evakuasi Penumpang Sudah Duduk di Atap Kapal

Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit

Hati-Hati Kalau Anak Main di Tepi Sungai, Gabriel Bocah 6 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa

Ingat Ya! Pantau Kondisi Cuaca Saat Mudik Lebaran 2025

Marsekal Madya TNI Mohammad Syafii Dilantik Menhub Jadi Kepala Basarnas
