14 Bangunan di Bogor Terdampak longsor dan Angin Kencang

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 26 Oktober 2023
14 Bangunan di Bogor Terdampak longsor dan Angin Kencang

Bencana alam tanah longsor di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (ANTARA/HO-BPBD Kabupaten Bogor)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sebanyak 14 bangunan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terdampak tanah longsor dan angin kencang akibat hujan lebat yang mengguyur wilayah itu pada Rabu (25/10).

Bencana tanah longsor terjadi di Desa Cisarua, Kecamatan Nanggung, mengakibatkan satu rumah yang dihuni empat jiwa rusak dan terancam tertimpa longsoran Tanggul Penahan Tanah (TPT) dengan panjang 14 meter dan tinggi 5 meter.

Baca Juga

Diterjang Angin Kencang, Belasan Pohon di Solo Tumbang

Kemudian angin kencang terjadi di enam kecamatan berbeda yaitu Kecamatan Ciampea, Nanggung, Cigudeg, Tamansari, Ciomas dan Leuwiliang.

Untuk di Kecamatan Ciampea, angin kencang melanda Desa Tegal Waru mengakibatkan satu rumah yang dihuni dua jiwa mengalami rusak ringan.

"Dengan kondisi rumah yang tidak memiliki selup dan juga kondisi kayu sudah rapuh, dikhawatirkan akan meningkatkan kerusakan pada bangunan jika terjadi kembali hujan dan angin kencang dengan waktu yang cukup lama, maka dibutuhkan penanganan lebih lanjut dari pihak terkait," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bogor Ade Hasrat di Cibinong, Bogor, Kamis (26/10).

Angin kencang juga terjadi Kecamatan Nanggung pada tiga kampung yaitu Citumbuk, Babakan Cengkeh, dan Babakan Sawah di Desa Cisarua.

"Di Kampung Citumbuk RT 01/02 satu rumah yang dihuni enam jiwa mengalami rusak sedang, dinding dapur retak-retak dengan rincian panjang tujuh meter dan TPT dengan rincian Panjang 11 meter, tinggi dua meter," paparnya.

Masih di kampung yang sama, tepatnya di RT 01/03, angin kencang ini pun menerjang satu unit rumah yang dihuni oleh 2 jiwa. Akibatnya rumah tersebut pun mengalami rusak ringan karena retakan pada bagian dinding kamar.

"Lalu di kampung Babakan cengkeh, 2 rumah rusak ringan (2 kk/10 jiwa) dengan keterangan retak pada bagian dinding dapur. Di kampung Babakan sawah, 1 unit rumah rusak ringan(1 kk/4 jiwa) dengan keterangan retak pada bagian dinding," tutur Ade Hasrat.

Baca Juga

Ratusan Rumah di Kepri Rusak Terdampak Angin Puting Beliung

Selanjutnya di Kecamatan Cigudeg, satu unit rumah yang dihuni oleh enam jiwa di Kampung Citeureup, Desa Cigudeg yang mengalami rusak berat akibat dihantam oleh angin kencang.

"Untuk sementara rumah yang jebol, gentengnya belum diperbaiki karena tiang penyangga sudah retak dan beresiko. Harus segera diperbaiki karena khawatir apabila terjadi hujan lebat tiang penyangga atap patah," ujarnya.

Ade Hasrat melanjutkan angin kencang juga melanda Desa Sukajadi, Kecamatan Tamansari mengakibatkan satu rumah yang dihuni enam jiwa mengalami rusak berat dan para penghuninya pun saat ini terpaksa mengungsi di kediaman sanak saudaranya.

"Saat ini satu rumah yang rusak akibat tertimpa pohon tumbang belum diperbaiki dan masih dalam keadaan rusak berat. Butuh penanganan segera dari pihak yang lebih berwenang," ucap Ade Hasrat.

Sedangkan untuk Desa Kotabatu di Kecamatan Ciomas ada empat rumah yang terdampak kerusakan akibat angin kencang tersebut.

"Satu unit rumah rusak sedang (1 KK/7 Jiwa), rusak di bagian dinding kamar dan dapur ambruk dan 3 unit rumah lainnya mengalami rusak ringan (3 KK/13 Jiwa) dengan rata-rata mengalami kerusakan pada bagian atap rumah," urainya.

Selain melanda dan berdampak pada rumah-rumah warga, angin kencang ini pun membuat beberapa pepohonan tumbang yang berdampak pada kerusakan beberapa fasilitas umum.

Menurut dia, fasilitas umum tersebut adalah bangunan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Darul Mutaalimin di Desa Leuwimekar, Kecamatan Leuwiliang, yang terkena dampak pohon tumbang.

"Untuk saat ini pohon yang tumbang sudah dievakuasi oleh TRC BPBD Kabupaten Bogor dan dibantu warga setempat," pungkasnya. (*)

Baca Juga

Waspadai Hujan Deras dan Angin Kencang di Beberapa Wilayah Indonesia

#Kabupaten Bogor #Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Pembangunan Jalan Puncak II Dilanjutkan Tahun 2026, Total Butuh Dana Rp 4,7 Triliun
Keterbatasan kemampuan fiskal daerah membuat pembangunan Puncak II membutuhkan dukungan pembiayaan dari pemerintah provinsi, pemerintah pusat, dan partisipasi swasta.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 Desember 2025
Pembangunan Jalan Puncak II Dilanjutkan Tahun 2026, Total Butuh Dana Rp 4,7 Triliun
Indonesia
Pemkot Tangerang Selatan Tetapkan Darurat Sampah, Menumpuk di Jalan
Berbagai langkah solusi dan bantuan pendampingan dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) telah dilakukan untuk menangani masalah sampah tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 Desember 2025
Pemkot Tangerang Selatan Tetapkan Darurat Sampah, Menumpuk di Jalan
Indonesia
Permukiman Warga Tidak Terdampak Banjir Lahar Hujan Gunung Semeru
Banjir lahar hujan Gunung Semeru disebabkan hujan deras yang mengguyur puncak Semeru.
Frengky Aruan - Minggu, 21 Desember 2025
Permukiman Warga Tidak Terdampak Banjir Lahar Hujan Gunung Semeru
Indonesia
11 Kabupaten/Kota di Provinsi Riau Tetapkan Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi, Inhu Diminta Mengikuti
11 kabupaten/kota itu tersebut yakni Kabupaten Rokan Hulu, Indragiri Hilir, Rokan Hilir, Siak, Kuansing, Kampar, Kepulauan Meranti, Bengkalis, Pelalawan, Kota Pekanbaru, dan Dumai.
Frengky Aruan - Rabu, 17 Desember 2025
11 Kabupaten/Kota di Provinsi Riau Tetapkan Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi, Inhu Diminta Mengikuti
Indonesia
5 Kabupaten/Kota di Bali Terendam Banjir, Dampak Siklon 93S
Hal ini seperti disampaikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali.
Frengky Aruan - Selasa, 16 Desember 2025
5 Kabupaten/Kota di Bali Terendam Banjir, Dampak Siklon 93S
Indonesia
Update Terkini Bencana Hidrometeorologi Aceh: 349 Korban Jiwa dan 92 Orang Lainnya Masih Hilang
Sementara itu, wilayah Bener Meriah, Aceh Tengah, Gayo Lues, dan Aceh Tenggara dipasok melalui udara menggunakan helikopter
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 06 Desember 2025
Update Terkini Bencana Hidrometeorologi Aceh: 349 Korban Jiwa dan 92 Orang Lainnya Masih Hilang
Indonesia
3 Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi, Pemprov Segera Menindaklanjuti
Pemprov Sumatera Selatan (Sumsel) akan menggelar akor persiapan penetapan status siaga di tingkat provinsi.
Frengky Aruan - Kamis, 04 Desember 2025
3 Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi, Pemprov Segera Menindaklanjuti
Indonesia
17 Wilayah Tangerang Selatan Banjir, Genangan Tertinggi di Perumahan Puri Bintaro Indah
Banjir menyusul hujan deras yang terjadi sejak Selasa (18/11) siang.
Frengky Aruan - Selasa, 18 November 2025
17 Wilayah Tangerang Selatan Banjir, Genangan Tertinggi di Perumahan Puri Bintaro Indah
Indonesia
Longsor Susulan Berpotensi Terjadi di Cilacap, 28 Keluarga Terpaksa Harus Direlokasi
Hujan deras yang mengguyur Cilacap memicu longsor dan menimbun belasan rumah warga.
Frengky Aruan - Jumat, 14 November 2025
Longsor Susulan Berpotensi Terjadi di Cilacap, 28 Keluarga Terpaksa Harus Direlokasi
Indonesia
Bencana Alam di Ciamis Terjadi di 12 Titik pada Minggu, Paling Banyak Tanah Longsor
Bencana hidrometeorologi terjadi di Ciamis menyusul cuaca ekstrem berupa hujan deras dalam beberapa hari belakangan.
Frengky Aruan - Senin, 10 November 2025
Bencana Alam di Ciamis Terjadi di 12 Titik pada Minggu, Paling Banyak Tanah Longsor
Bagikan