100 Personel Gabungan Amankan KTT ASEAN 2021 di Jakarta

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 22 April 2021
100 Personel Gabungan Amankan KTT ASEAN 2021 di Jakarta

Ilustrasi anggota kepolisian. Foto: ANTARA

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Polda Metro Jaya akan mengerahkan personel gabungan untuk melakukan pengawalan perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2021. Sejumlah persiapan akan dilakukan.

"Untuk pengawalan saja kami mengerahkan kurang lebih 100 personel gabungan dengan Korlantas Polri," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan , Kamis (22/4).

Baca Juga

6 Teroris Pelaku Kerusuhan di Mako Brimob Divonis Mati

Menurut Sambodo pengawalan KTT ini nanti juga melibatkan pasukan khusus bermotor dan mobil dari kepolisian. "Melibatkan 32 Mobil pengawalan dan 60 motor pengawalan," imbuh dia.

Kantor Sekretariat ASEAN di Jakarta

Panglima Militer Myanmar Min Aung Hlaing dipastikan hadir di KTT ASEAN yang berlangsung Sabtu esok (24/4). Hal itu menjadi kedatangan pertama sosok di balik kudeta Myanmar tersebut.

Adapun ia akan terlibat dalam pembahasan berbagai isu regional ASEAN yang melibatkan delegasi dari 10 negara Asia Tenggara itu.

Sekretariat ASEAN memastikan krisis Myanmar akan menjadi salah satu isu regional yang akan dibahas saat KTT berlangsung.

Bagaimana tidak, situasi Myanmar tidak menunjukkan tanda-tanda membaik. Demonstrasi warga menuntut kudeta masih berlanjut, diikuti dengan balasan berupa penangkapan secara sepihak atau pembantaian oleh Militer Myanmar.

Pada 1 Februari lalu, militer Myanmar menggulingkan pemerintahan yang dipimpin Aung San Suu Kyi. Sejak saat itu, kondisi di Myanmar terus memanas dengan banyaknya berbagai aksi protes menolak kudeta, serta pembunuhan terhadap para demonstran oleh pihak militer.

Jelang KTT di Jakarta, kondisi di Myanmar makin memburuk. Media junta militer menyebut, sejak kudeta sudah ada 258 warga sipil tewas. Namun, beberapa LSM di Myanmar membantah laporan tersebut. Dari perhitungan mereka, korban jiwa mencapai lebih dari 700-an orang. (Knu)

Baca Juga

Polisi Bakal Turun ke Jalan Antisipasi Takbir Keliling

#KTT ASEAN #Polri #Myanmar
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Komisi Khusus Bakal Dibentuk, Presiden Prabowo Segera Reformasi Total Institusi Kepolisian
Langkah yang diambil Prabowo merupakan respons atas aspirasi masyarakat sipil.
Ananda Dimas Prasetya - 1 jam, 12 menit lalu
Komisi Khusus Bakal Dibentuk, Presiden Prabowo Segera Reformasi Total Institusi Kepolisian
Indonesia
Prabowo Dikabarkan Segera Bentuk Komisi Reformasi Polri dan Tim Investigasi Prahara Agustus
Prahara Agustus itu merujuk kepada rangkaian kerusuhan pada 25 Agustus, kemudian 28—30 Agustus 2025 di Jakarta dan kota-kota lainnya.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
Prabowo Dikabarkan Segera Bentuk Komisi Reformasi Polri dan Tim Investigasi Prahara Agustus
Indonesia
IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai
IPW mengapresiasi langkah tegas TNI-Polri. Masyarakat diminta untuk menyampaikan aspirasi dengan cara damai dan tidak merusak fasilitas umum.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai
Indonesia
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Sekarang situasi politiknya juga sudah beda, terus juga keterbukaan informasi juga sudah sangat luas
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Indonesia
Kapolri Izinkan Aparat TNI/Polri Bubarkan Pendemo jika Terjadi Kekacauan yang Ganggu Perekonomian Nasional
Apabila melanggar, tentunya boleh untuk membubarkan.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Kapolri Izinkan Aparat TNI/Polri Bubarkan Pendemo jika Terjadi Kekacauan yang Ganggu Perekonomian Nasional
Indonesia
YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat
YLBHI juga mengecam pembatasan akses informasi dengan melarang media meliput dan mematikan konten live di platform seperti TikTok.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat
Indonesia
Pengamat Tuntut Cara Polri Tangani Demo Harus Diubah, Jangan Sampai Makan Korban Jiwa Lagi
Institusi Polri terus menjadi sorotan pasca penanganan demonstrasi beberapa hari terakhir yang dianggap represif hingga memakan korban jiwa.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Pengamat Tuntut Cara Polri Tangani Demo Harus Diubah, Jangan Sampai Makan Korban Jiwa Lagi
Indonesia
Prabowo Ungkap Kondisi Korban Aksi Ricuh di RS Polri, Ada yang Terbakar Leher, Paha, hingga Alat Vital
Ada anggota Polri yang mengalami cedera berat di bagian kepala hingga harus menjalani operasi
Dwi Astarini - Senin, 01 September 2025
Prabowo Ungkap Kondisi Korban Aksi Ricuh di RS Polri, Ada yang Terbakar Leher, Paha, hingga Alat Vital
Indonesia
Minta Semua Polisi yang Terluka Akibat Rusuh Demo Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa, Prabowo: Mereka Membela Negara dan Rakyat
Hal ini dikatakan Prabowo usai menjenguk polisi yang cedera di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Minta Semua Polisi yang Terluka Akibat Rusuh Demo Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa, Prabowo: Mereka Membela Negara dan Rakyat
Indonesia
3.195 Orang Ditangkap dalam Kericuhan Demonstrasi di Sejumlah Daerah, 1.240 di Antaranya di Wilayah Polda Metro Jaya
Sebanyak 387 orang telah dipulangkan, 55 orang telah ditetapkan tersangka, dan 2.753 dalam tahap pemeriksaan," kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko di Jakarta, Senin (1/9).
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
3.195 Orang Ditangkap dalam Kericuhan Demonstrasi di Sejumlah Daerah, 1.240 di Antaranya di Wilayah Polda Metro Jaya
Bagikan