1 Persen Laki-Laki di Dunia Idap Kanker Payudara, Tandai Gejalanya Lebih Awal

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Jumat, 20 September 2024
1 Persen Laki-Laki di Dunia Idap Kanker Payudara, Tandai Gejalanya Lebih Awal

Dokter Onkologi Ikhwan Rinaldi menjelaskan tentang Kanker Payudara Her2 Low di Talkshow Edukatif: #AndHERTogether HER2-Low Breast Cancer Awareness. (Foto: MerahPutih.com/Tika)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Meski presentasenya tidak sebesar perempuan, laki-laki tak lepas dari risiko penyakit kanker payudara. Maka dari itu penting juga bagi laki-laki untuk rutin memeriksa payudara sendiri (Sadari) untuk mencegah kanker.

Dokter Onkologi Ikhwan Rinaldi mengatakan presentase penderita kanker pada laki-laki di seluruh dunia mencapai 1 persen. Angka tersebut kata dia memang menunjukan populasi lebih kecil daripada penderita perempuan.

Namun, kanker payudara pada laki-laki atau perempuan sama-sama menyebabkan penderitanya mengalami penurunan kualitas hidup.

Baca juga:

Selangkah untuk Lawan Kanker Payudara

Ia mengatakan alasan penderita kanker laki-laki lebih sedikit jika dibandingkan dengan perempuan berkaitan dengan kepemilikan hormon estrogen dan hormon progesteron.

"(Hormon) hanya dimiliki oleh perempuan, sama seperti kanker prostat, kan cuman pada lelaki pasti nggak ada perempuan. Dan payudara, walaupun dia ada di laki-laki dalam ukuran yang lebih kecil, tapi perempuan lebih besar sehingga mempengaruhi hormon hormon hingga dia berkembang," katanya usai mengisi Talkshow Edukatif: #AndHERTogether HER2-Low Breast Cancer Awareness, di Kembang Goela Resto, Kamis, (19/9).

Baca juga:

Kanker Payudara Harus Diwaspadai Semua Gender

Guru besar fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) itu mengatakan kalau gejala kanker pada laki-laki hampir seluruhnya sama. Sehingga bisa dideteksi lebih awal.

"Perbedaanya, pada penderita kanker laki-laki pada payudaranya jarang mengeluarkan cairan atau darah," katanya.

Baca juga:

Kanker Serviks, Mematikan tapi Bisa Dicegah

Biasanya pasien laki-laki mendeteksi temuan kanker itu dengan kemunculan benjolan.

Adapun dari pemaparannya, gejala kanker payudara bisa kenali sebagai berikut penebalan atau pembengkakan pada payudara, kemerahan atau berisik di sekitar putung, tarikan pada puting, nteri di area manapun pada payudara termasuk puting, perubahan bentuk atau ukuran payudara, iritasi pada area kulit payudara. (Tka)

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Tika Ayu

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Bagikan