Zelenskyy Tuduh Putin Sabotase Upaya Diplomatik Gencatan Senjata
Sabtu, 15 Maret 2025 -
MerahPutih.com – Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menuduh Presiden Rusia Vladimir Putin berusaha menggagalkan upaya diplomatik untuk mencapai gencatan senjata segera. Dalam pernyataan di media sosial, Zelenskyy meminta Amerika Serikat untuk memberikan tekanan lebih besar kepada Rusia.
“Putin melakukan segala cara untuk menyabotase diplomasi dengan menetapkan syarat-syarat yang sangat sulit dan tidak dapat diterima bahkan sebelum gencatan senjata dimulai,” tulis Zelenskyy, dikutip dari BBC, Sabtu (15/3).
Sementara itu, dalam konferensi pers pada Kamis (14/3), Putin menyatakan bersedia mempertimbangkan gencatan senjata, namun langsung mengajukan sejumlah syarat yang kompleks. Ia menyinggung wilayah perbatasan Kursk, tempat pasukan Rusia saat ini merebut kembali wilayah yang sebelumnya dikuasai Ukraina.
Putin juga menuduh pasukan Ukraina melakukan “kejahatan keji terhadap warga sipil”, klaim yang dibantah Kyiv. Ia mempertanyakan apakah pasukan Ukraina akan dibiarkan bebas atau harus menyerah.
Baca juga:
Serangan Drone Terbesar Hantam Moskow, Ukraina Kirim Sinyal ke Putin Jelang Rencana Gencatan Senjata
Presiden Rusia itu juga mengutarakan kekhawatiran soal potensi Ukraina memanfaatkan gencatan senjata untuk memperkuat pasukannya, tanpa menyebut kemungkinan Rusia melakukan hal serupa. Ia pun mempertanyakan bagaimana gencatan senjata dapat dipantau secara efektif di sepanjang garis depan yang membentang 2.000 kilometer.
“Siapa yang akan menentukan pihak yang melanggar gencatan senjata? Siapa yang akan bertanggung jawab?” kata Putin.
Zelenskyy menekankan bahwa hanya “kekuatan Amerika” yang mampu menghentikan perang, dan menyerukan tindakan nyata dari Washington untuk mendorong tercapainya perdamaian. (ikh)