Warga Solo Belum Memaksimalkan Cek Kesehatan Gratis, Baru 280 Orang yang Mengikutinya

Senin, 17 Februari 2025 - Ikhsan Aryo Digdo

MerahPutih.com - Dinas Kesehatan Kota (Dinkes) Solo mencatat sebanyak 280 orang telah memanfaatkan program Pengecekan Kesehatan Gratis (PKG). Jumlah tersebut dinilai belum maksimal, yang berarti masih banyak warga belum mementingkan pemeriksaan fisik.

Kepala Dinkes Kota Solo, Retno Erawa, mengatakan program pengecekan kesehatan gratis di Solo telah berjalan sejak awal Februari 2025. Meski baru berjalan dua minggu, ini menandakan bahwa masih banyak masyarakat belum menjadikan PKG sebagai prioritas.

“Pelaksanaan Pengecekan Kesehatan Gratis di Kota Solo masih belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat,” ujar Retno, Minggu (16/2) di Jawa Tengah.

Dia mengatakan terdapat 17 puskesmas di Solo, yang masing-masing memiliki kuota hingga 30 orang per hari untuk menjalani PKG. “Jika dimaksimalkan dapat melayani 510 orang per hari di 17 puskesmas yang tersedia,” ucap dia.

Baca juga:

Di World Governments Summit 2025, Prabowo Singgung Program MBG Hingga Cek Kesehatan Gratis

Program PKG menawarkan berbagai layanan seperti pemeriksaan tekanan darah, kadar gula, kolesterol, serta konsultasi kesehatan dasar. Sasaran utamanya adalah masyarakat umum, terutama lansia dan pekerja yang sering mengabaikan kondisi kesehatannya

Dia tak menampik minimnya sosialisasi menjadi penyebab utama partisipasi PKG masih rendah. Hal itu menjadi bahan evaluasi agar PKG bisa berjalan maksimal di masa depan.

“Sebetulnya antusiasme masyarakat cukup tinggi, tapi sosialisasi masih minim. Maka perlu digenjot sosialisasi agar masyarakat lebih mengetahui manfaat dan kemudahan aksesnya," ucap dia. (Ismail/Jawa Tengah)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan