Tokoh Separatis Papua Benny Wenda Minta Dukungan Internasional

Jumat, 30 Agustus 2019 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Tokoh separatis Papua, Benny Wenda, meminta dukungan internasional terkait situasi yang terjadi di Bumi Cendrawasih. Menurut Benny, Papua sangat membutuhkan dukungan untuk menentukan nasibnya sendiri.

"Saya menyerukan kepada masyarakat internasional untuk menentukan nasib sendiri dan referendum kemerdekaan dari Indonesia," kata Benny di akun Facebooknya, Jumat (30/8)

Baca Juga

Kemenlu Sebut Benny Wenda Tidak Pantas Terima Penghargaan Terkait Perdamaian

Benny yang kini tinggal di Oxford, Inggris, meminta kepada media internasional untuk melihat kondisi yang terjadi Papua. Apalagi, akses internet dan komunikasi di pulau paling timur Indonesia itu masih terganggu.

Benny Wenda. Foto: Facebook/Benny Wenda

"Ketika pemerintah Indonesia memblokir layanan internet dan telepon, kami sangat membutuhkan perhatian media internasional tentang #WestPapuaUprising, untuk menyoroti apa yang sebenarnya terjadi," ujarnya.

Baca Juga

Indonesia Kecam Keras Penghargaan untuk Tokoh Separatis Papua Benny Wenda

Ketua Persatuan Gerakan Pembebasan untuk Papua Barat (ULMWP) itu juga menyerukan kepada PBB untuk campur tangan menyelesaikan masalah di |Papua. Benny juga mengimbau kepada Melanesian Spearhead Group (MSG), Forum Kepulauan Pasifik (PIF), Uni Afrika (AU), Uni Eropa (UE) dan semua internasional untuk menghentikan kekerasan di tanah kelahirannya.

Seperti diketahui, aksi unjuk rasa di Papua dan Papua Barat semakin meningkat sejak pekan lalu. Terbaru, pada Kamis (29/8) kembali terjadi demonstrasi yang berujung rusuh di kota Jayapura.

src="https://www.facebook.com/plugins/post.php?href=https%3A%2F%2Fwww.facebook.com%2Fbennywenda%2Fposts%2F10158044434328484&width=500" width="500" height="655" frameborder="0" scrolling="no">

Baca Juga

Aksi Rusuh Kembali Terjadi di Papua, 6 Petugas Keamanan Terluka

Akibatnya, sejumlah bangunan di Sentani, Abepura, Kotaraja hingga Jayapura mengalami kerusukan. Selain itu, juga terjadi aksi pembakaran gedung di sejumlah daerah. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan