TKN Klaim Banyak Pemilih Milenial yang Masih Malu-Malu Pilih Jokowi

Rabu, 27 Maret 2019 - Eddy Flo

MerahPutih.Com - Masih tingginya undecided voters (pemilih mengambang) pada Pilpres 2019 menjadi tantangan tersendiri bagi tim sukses pasangan capres-cawapres.

Beberapa pengamat politik mensinyalir, undecided voters ini berasal dari kalangan milenial. Kelompok yang tercatat lumayan besar jumlahnya tapi cenderung apatis dengan politik dan belum menentukan pilihannya.

Secara sepihak, TKN Jokowi-Ma'ruf mengklaim banyak kalangan milenial yang condong memilih pasangan nomor urut 01 ketimbang Prabowo-Sandi.

Anggota TKN Deny Giovanno memaparkan kelompok milenial yang tersebar di berbagai daerah masih malu-malu alias belum berani menunjukan preferensi politiknya kepada Jokowi-Ma'ruf.

Anggota TKN Deny Giovanno
Deny Giovanno (Foto: Screenshot youtube/kompastv)

"Mereka punya kecenderungan ke nol satu tapi tak berano menyuarakannya. Apakah itu ada tekanan bicara dari lingkungannya, bisa saja," kata Denny saat acara diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (27/3).

Denny melanjutkan, banyak kaum milenial lain yang belum terjamah survei. Sehingga suaranya terkesan kecil.

"Atau ketika ditanya di survei tak berani mengungkapkan," jelas Deny.

Indikator mendekatnya kelompok milenial ke pasangan Jokowi-Ma'ruf terpotret lewat jejaring pertemanan dalam jaringan TKN.

"Kami punya jaringan. Artinya sampel kecil tapi menggambarkan generasi milenial tak berani mengumbar pilihan politilnya. Karena khawatir memicu konflik di jaringan," jelas Deny.

Tiga pekan jelang pencoblosan, 17 April 2019, jarak elektabilitas dua pasangan Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandi semakin dekat.

Meski Prabowo masih tertinggal, dalam beberapa hasil lembaga survei elektabilitasnya naik. Beberapa hasil survei menunjukkan Jokowi masih unggul dari Prabowo, namun Prabowo mampu mengejar elektabilitas Jokowi jelang hari pencoblosan.

Dengan kondisi tersebut, suara kaum milenial akan sangat menentukan pasangan mana yang akan keluar sebagai pemenang kontestasi Pilpres 2019.(Knu)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Pengamat Militer Jelaskan Alasan Ratu Kalinyamat Layak Dapat Gelar Pahlawan

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan