Tips Puasa Sehat untuk yang Memiliki Masalah Jantung
Rabu, 14 April 2021 -
ORANG-ORANG yang memiliki masalah jantung bisa mendapat sejumlah manfaat bila melakukan puasa di bulan Ramadan, namun harus memperhatikan sejumlah hal.
Menurut Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, Cut Arsy Rahmi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh pasien jantung yang ingin berpuasa. Antara lain asupan makanan dan minuman tidak boleh berlebihan.
Baca Juga:
Menurut Dokter Cut, biasanya pasien gagal jantung tidak boleh minum terlalu banyak, pasien berpuasa harus memperhatikan aturan, yakni jumlah 1,5 liter cairan atau disesuaikan dengan berat badan.
"Minum dibagi ke dalam beberapa waktu yakni 2 gelas saat sahur, 1 gelas saat buka puasa, 2 gelas saat malam malam dan segelas sebelum tidur," ujar Dokter Cut seperti yang dikutip dari laman Antara.
Selain memperhatikan asupan minuman, pasien jantung juga sebaiknya tak berhenti mengonsumsi obat-obatan. Karena, biasanya Dokter jantung meresepkan obat sebanyak 5-6 jenis yang dibagi untuk dikonsumsi pagi, siang, atau sore hari. Namun itu bisa kamu sesuaikan selama puasa di bulan Ramadan.
Dokter Cut mengatakan, mintalah dokter memberikan obat regimen 1-2 hari saja, rata-rata obat jantung pemberiannya 1-2 hari sekali, jarang yang sampai 3 kali sehari.
"Biasa pasien jantung, stroke, pembuluh darah juga mengonsumsi obat pengencer darah kadang-kadang menyebabkan maag. Jadi kalau diminum saat sahur dikhawatirkan lambungnya sakit, jadi minumlah saat berbuka puasa," ujar Dokter Cut.
Baca Juga:
Begitu pula dengan obat perangsang buang air kecil bagi asien gagal jantung, menurut Dokter Cut sebaiknya diminum setelah berbuka puasa. Karena, meminum obat tersebut ketika sahur, dikhawatirkan akan membuat tubuh menjadi lemas.
Kemudian, bila memiliki maag, pasien pun perlu mempertimbangkan konsumsi obat lambung sebelum sahur serta saat berbuka.
Adapun manfaat dari berpuasa khusus di bulan Ramadan. Antara lain yaitu menurunkan berat badan, menurunkan kolesterol dan trigliserida, menurunkan kadar gula darah, hingga menurunkan kadar peradangan yang bisa meynebabkan penyempitan pembuluh darah. (Ryn)
Baca Juga:
Pengidap Diabetes, Kenali Tips Penting Ini Agar Lancar Berpuasa