Ternyata Kita Semua Mengidap TBC

Selasa, 28 November 2017 - Ikhsan Aryo Digdo

PENYAKIT TBC menjadi penyakit yang rentan diidap setiap orang. Sebab penularan penyakit ini dapat terjadi dimanapun. Terlebih TBC bisa menular melalui udara yang kita hirup. Penyakit ini menyerang organ paru-paru kita.

"TB itu sebetulnya di Indonesia bisa dibilang endemis. Artinya banyak sumber penularan di masyarakat," ungkap dr. Asik Surya kepada para pewarta kala ditemui di Grand Indonesia, Selasa (28/11) pada acara pembukaan kompetisi Vlog TBC.

Bahkan dr. Asik juga menjelaskan pada kesempatan itu bisa saja para tamu dan pewarta yang hadir di acara tersebut sudah terjangkit virus TBC. "Di seluruh ruangan ini barang kali banyak yang sudah terinfeksi TB," tambahnya.

Tenang dulu, menurut dr. Asik bukan berarti kita semua sudah menderita penyakita tersebut. Virus TBC memang ada dalam tubuh kita namun selama tubuh kita sehat virus itu tidak akan bekerja.

Sebaliknya, virus TBC akan bekerja saat daya tahan tubuh kita melemah. Terlebih bagi penderita penyakit serius seperti HIV dan diabetes, otomatis mereka akan mengidap TBC. Perokok dan orang yang kekurangan nutrisi juga akan berakhir demikian.

"Tetapi belum menjadi TB. Kenapa karena kumannya dorman, kumannya tidur," imbuhnya.

"Ketika seseorang daya tahan tubuh menurun malnutrisi, diabet, apalagi kena HIV nah itu muncul kuman tersebut," sambungnya.

Maka dari itu dr. Asik amat menyarankan bagi siapapun memiliki pola hidup sehat. Jika terlanjur kena, segeralah berobat. Dengan demikian kemungkinan sembuh akan semakin besar.

Sekadar mengingat gejala yang sering terlihat bagi para penderita TBC ialah batuk berdahak. Segeralah ke dokter jika Anda mengalami hal demikian.

"Batuk berdahak itulah tanda awam (TBC) yang paling mudah dikenali," tutup dr. Asik.

Baca juga artikel lainnya Nyctagina, Waspadai TBC

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan