Teknologi Kelistrikan Terbaru Bakal Dipakai saat HUT ke-79 RI di IKN

Sabtu, 17 Agustus 2024 - Angga Yudha Pratama

MerahPutih.com - HUT ke-79 RI kali ini akan jadi sejarah karena pertama kalinya diadakan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Lantas, bagaimana persiapan terkini menjelang upacara bersejarah itu.

PT PLN yakin tak ada kendala kelistrikan selama perayaan HUT ke-79 RI di IKN yang bakal dipimpin Presiden Joko Widodo.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo memastikan bahwa sistem kelistrikan untuk mendukung hari ulang tahun Kemerdekaan Republik Indonesia bisa berjalan dengan lancar.

“Listriknya adalah listrik hijau dengan teknologi yang sangat canggih," kata Darmawan di IKN, Kalimantan Timur dikutip Sabtu (17/8).

Baca juga:

TNBTS Gelar Upacara HUT RI di Lautan Pasir Gunung Bromo

Selain itu, ia juga memastikan bahwa PLN telah menyiapkan empat lapis skema pengamanan listrik selama agenda berlangsung.

“Yaitu pertama adalah dari 2 kabel penyulang dari 2 gardu Induk yang berbeda. Kemudian kita tambah juga dengan UPS dan genset sebagai backup," terangnya.

Meskipun proyeksi kebutuhan listrik untuk rangkaian peringatan HUT RI ke-79 mengalami peningkatan, Darmawan menjamin suplai listrik hijau PLN sangat mencukupi kebutuhan di IKN.

Peningkatan tersebut ialah dari awalnya 1,5 megawatt (MW) menjadi 3 MW. Menurutnya, hal tersebut masih dalam kondisi yang aman, mengingat PLTS IKN sebagai penyuplai utama listrik memiliki kapasitas 10 MW.

Keandalan pasokan listrik PLN di IKN ditopang oleh 2 Gardu Induk (GI) 150 kilo volt (kV) yang terdiri atas GIS 4 dengan Kapasitas 2x60 megavolt ampere (MVA) serta GI Mobile Gersik dengan kapasitas 2x30 MVA, lalu jaringan transmisi sepanjang 26,03 kilometer-route (kmr).

Baca juga:

Gerakan Pangan Murah Digelar di PLBN Saat HUT RI

Kemudian juga ada dukungan dari jaringan distribusi sepanjang 64 kilometer sirkit (kms) serta 23 Gardu yang terdiri dari 4 Gardu Hubung, 2 Gardu Istana, 17 Gardu Distribusi, 35 Uninterruptible Power Supply (UPS) cadangan, dan 28 genset emergency.

"Ini adalah suatu sistem kelistrikan yang berorientasi pada masa depan, yang menggambarkan transisi energi bukan hanya dalam rangka high level strategis tetapi dalam suatu operasional yang efektif," tutup Darmawan.

Sekedar informasi, upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Halaman Upacara Istana Negara IKN dan Istana Merdeka Jakarta dimulai pada waktu yang sama, yakni 11.00 WITA (di IKN) dan 10.00 WIB (di Jakarta). (Knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan